Seni Rajut Tas dengan Benang Kaos - Panduan DIY yang Indah
11. Perpaduan material buat tampilan lebih trendi
Tas rajut memang memiliki kesan yang lebih feminin karena bahan rajutnya. Tapi untuk tampilan yang lebih trendi dan modern, kamu bisa mencoba model tas rajut yang menampilkan perpaduan material berbeda. Bagian rajut sendiri bisa hanya menjadi aksen, meskipun begitu tak mengurangi esensi dari model tas rajut tersebut.
Biasanya tas rajut model ini dipadukan dengan material kulit. Meskipun material kulit tampak klasik, tapi ketika dipadukan dengan aksen rajut akan memberikan kesan yang lebih modern. Pilih model tas rajut selempang supaya bisa kamu pakai sebagai pelengkap tampilan kasual di akhir pekan.

Adreena Craft in Wonderland ❤
Assalammualaikum. Berjumpa lagi di artikel Adreena Craft 😌. Teman-teman punya koleksi tas rajut, tapi bingung bagaimana cara merawatnya agar tahan lama dan selalu terlihat baru? Tenang saja, artikel Adreena Craft kali ini akan membahas beberapa tips & trik untuk merawat tas rajut, terutama dengan bahan dasar benang polyester & nilon, ya 😌.
Mengapa menggunakan bahan dasar benang polyester & nilon? Karena kedua jenis benang ini sering digunakan oleh perajut untuk membuat proyek rajut tas serta dompet. Apakah jenis benang lain bisa digunakan untuk membuat tas dan dompet? Bisa. Biasanya selain benang polyester dan nilon, kita bisa menggunakan benang T-shirt/kaos, wol, katun halus maupun benang katun lokal. Untuk benang T-shirt sendiri bisa menjadi subtitusi benang polyester maupun nilon guna menambah variasi produk yang kita hasilkan. Namun, untuk benang katun lokal serta wol tidak dianjurkan, karena tekstur benang yang mudah terurai dan serat-serat benang yang mudah terlihat pasca dicuci. Sedangkan untuk katun halus sendiri, lebih cocok untuk mengerjakan proyek rajut wearable/dapat kita gunakan sehari-hari, seperti cardigan, baju, sweater, blouse, topi, sepatu, dsb, baik untuk ukuran dewasa, anak-anak, maupun bayi. Sehingga benang polyester & nilon memang lebih tepat untuk proyek tas maupun dompet rajut.

7 Jenis Benang Rajut yang Bisa Disesuaikan dengan Proyekmu
Merajut tidak selalu identik dengan aktivitas nenek-nenek untuk mengisi waktu luang. Generasi muda dan milenial juga banyak menggandrungi hobi ini. Merajut punya banyak manfaat seperti melatih skill dan meredakan stres. Bukan hanya itu, merajut juga bisa dijadikan ladang uang dengan menjual hasil rajutan kamu.
Untuk membuat rajutan, kamu membutuhkan benang. Ada banyak jenis benang di luar sana yang harus kamu sesuaikan dengan ukuran hook dan proyek rajutanmu. Setiap jenis benang punya karakteristik masing-masing. Untuk membuat barang wearable seperti sweater, kamu butuh benang yang halus dan tidak terlalu tipis. Jika tebal dan kasar, sweater tidak akan nyaman digunakan.
Kamu harus bisa memilih dengan tepat benang rajut sesuai dengan proyekmu. Berikut beberapa benang yang bisa kamu jadikan referensi.
20. Tas rajut mutiara
Seperti pada salah satu poin di atas, beberapa tas rajut Jogja ada yang dihadirkan dengan dekorasi mutiara yang cantik dan menawan. Mutiara memang menjadi ornamen bergaya klasik yang terus dipalikasikan di berbagai aksesori hingga busana, termasuk tas rajut.
Jika kamu menyukai gaya femini yang kental, kamu bisa tampil menarik dengan tas rajut Jogja yang satu ini. Meskipun memiliki warna hitam yang lebih tegas, tapi ornamen mutiara akan tetap memberikan kesan elegan yang cocok untuk perempuan feminin. Model ini juga tampak lebih formal dibandingkan model tas rajut Jogja lainnya.
Pengertian Merajut
Merajut atau dalam istilah bahasa Inggrisnya disebut knitting merupakan salah satu metode membuat kain, pakaian, tas rajut atau perlengkapan busana lainnya dengan menggunakan benang rajut.
Merajut bisa dilakukan dengan dua cara, yaitu bisa mneggunakan tangan dan juga bisa menggunakan mesin.
Dalam merajut, ada berbagaimacam bentuk gaya dan teknik. Teknik dasarnya ialah tusuk atas dan tusuk bawah.
Tusuk atas ialah mengait benang dari arah depan, sedangkan tusuk bawah ialah mengait benang dari arah belakang.
Hasil dari rajutan ialah mempunyai pola seperti huruf v yang saling bersambungan.
Perajutan datar yang dilakukan dengan menggunakan dua jarum rajut atau jarum melingkar. Hasilnya adalah berupa kain yang lurus dan mendatar (persegi panjang).
Sedangkan perajutan melingkar yang dilakukan dengan menggunakan jarum rajut berujung dua atau jarum melingkar.
Hasilnya adalah berupa kain yang memiliki bentuk silinder, seperti kaos kaki dan lengan baju hangat.
Untuk menghasilkan sebuah karya rajutan yang berbeda-beda, ada banyak sekali jenis jarum raut dan juga ukuran benang rajut yang bisa dipakai.
Produk garmen yang terbuat dari hasil rajutan ada banyak, diantaranya adalah selimut, syal, baju hangat, topi, tas, kaos kaki, gaun, tunik dan blus.
Tags: benang