Keajaiban Cahaya - Lampu Hias Anyaman Bambu untuk Kesenangan dan Kecantikan Rumah
Tips Memilih Bambu untuk Lampu Hias
Untuk dapat membuat lampu hias dari bambu yang berkualitas, tentu Anda harus memperhatikan penggunaan bambu yang tepat, bukan? Oleh karena itu, berikut ini merupakan beberapa tips yang dapat Anda gunakan dalam proses pemilihan bambu untuk membuat lampu hias yang berkualitas.
Penggunaan bambu basah sebagai bahan utama untuk membuat kerajinan seperti lampu hias merupakan suatu langkah yang salah. Hal ini dikarenakan bambu basah merupakan salah satu material dengan kadar air yang cukup tinggi. Sehingga, hasil kerajinan yang dibuat menggunakan material ini akan mudah rusak dan berjamur.
Oleh karena itu, pastikan bambu yang akan Anda gunakan sebagai bahan untuk membuat kerajinan berupa lampu hias sudah benar-benar kering agar produk buatan Anda menjadi awet dan tahan lama.
2. Pilih Bambu dengan Serat yang Kuat
Kekuatan bambu merupakan salah satu hal penting yang perlu diperhatikan dalam proses pemilihan bahan. Pilihlah bambu dengan serat yang kuat dan tidak mudah putus. Hal ini bermaksud agar produk lampu hias yang dihasilkan dapat bertahan lama dan tidak mudah rusak.
3. Pilih Bambu yang Lentur namun Kokoh
Jangan memilih bambu yang terlalu kaku agar proses pemotongan dapat dilakukan dengan mudah. Namun, jangan pula memilih bambu yang terlalu fleksibel karena hal tersebut menandakan usia bambu yang dipilih masih terlalu muda.
Pilihlah bambu yang lentur namun kokoh, sehingga Anda tetap dapat memproduksi produk dengan mudah dan menghasilkan produk yang berkualitas tinggi.
4. Pilih Bambu dengan Ukuran yang Sesuai.
Perhatikan diameter bambu yang akan Anda gunakan. Sesuaikan dengan kebutuhan Anda dan jenis produk yang akan Anda buat. Biasanya, bambu memiliki diameter antara 0,5 cm hingga 25 cm.
Contoh Kerajinan dari Bahan Bambu
Contoh Kerajinan dari Bahan Bambu – Bambu adalah salah satu tanaman yang memiliki banyak keunggulan, seperti tumbuh cepat, mudah diperbanyak, kuat, tahan lama, dan ramah lingkungan.
Bambu juga memiliki nilai estetik yang tinggi, sehingga dapat dijadikan bahan untuk membuat berbagai kerajinan yang menarik dan kreatif.
Dengan sedikit keterampilan, alat, dan imajinasi, Anda dapat membuat berbagai kerajinan dari bambu yang dapat mempercantik rumah Anda, seperti gelas, lonceng angin, vas bunga, kotak pensil, lampu hias, rak dinding, tempat tisu, keranjang anyaman, bangku panjang, meja, gantungan kunci, dan tempat lilin.
Artikel ini akan memberikan contoh-contoh kerajinan dari bambu beserta bahan dan cara membuatnya yang mudah dan sederhana.
Table of Contents
Habitat dan Sebaran Bambu
Bambu merupakan salah satu jenis tanaman yang dapat tumbuh di berbagai macam kondisi iklim, mulai dari daerah yang memiliki iklim tropis hingga daerah yang memiliki iklim dingin. Oleh karena itu, bambu dapat kita temukan dengan mudah di mana saja karena habitatnya yang tersebar di seluruh dunia.
Untuk dapat menjaga kelestarian bambu, diperlukan pembudidayaan bambu di seluruh daerah Indonesia. Tanaman ini merupakan jenis tanaman yang sangat mudah untuk dibudidayakan. Hal ini dikarenakan oleh sifat bambu yang dapat tumbuh secara optimal dalam berbagai macam kondisi lahan, baik basah maupun kering.
Jenis bambu yang dapat ditanam pada lahan kering salah satunya adalah kelompok Gigantochloa. Sedangkan untuk jenis yang dapat ditanam pada lahan kering adalah kelompok Bambusa.
Nah, sebelum dapat membudidayakan kedua jenis kelompok bambu tersebut, Anda perlu melewati proses persiapan penanaman terlebih dahulu.
Tahapan persiapan budidaya bambu yang pertama adalah proses pembersihan lahan dari berbagai jenis tumbuhan yang sebelumnya tumbuh di lahan tersebut seperti semak belukar, alang-alang, ataupun tumbuhan yang lainnya.
Bibit bambu yang digunakan biasanya berasal dari stek batang dalam polybag dengan usia sekitar 4 hingga 5 bulan dan memiliki tinggi yang cukup. Jika batang bibit bambu yang akan ditanam dirasa terlalu tinggi, maka pangkas bibit bambu hingga menyisakan tinggi maksimal sekitar 1 meter saja.
Hal ini bertujuan untuk mendapatkan bambu dengan kualitas yang baik. Sehingga, jika bambu akan dijadikan sebagai komoditas perdagangan, bambu tersebut memiliki nilai jual yang lebih tinggi daripada bambu yang tumbuh secara liar.
Lampu Hias dari Bambu, Produk Kerajinan Bernilai Tinggi!
Indonesia yang merupakan salah satu negara penghasil bambu terbesar di dunia harus mulai menerapkan program yang dapat mengoptimalkan pengolahan bambu sehingga komoditas tersebut dapat menjadi salah satu sumber perputaran ekonomi yang dapat menjamin kesejahteraan rakyat. Salah satu cara yang dapat dilakukan adalah dengan membuat kerajinan dari bambu berupa lampu hias yang memiliki nilai jual tinggi.
Lalu bagaimana dengan peluang usahanya?
Nah, pada artikel kali ini, kami akan membahas tentang topik seputar kerajinan lampu hias dari bambu secara lengkap, termasuk dengan peluang usahanya. Oleh karena itu, simak artikel ini hingga akhir, yaa!
Memulai Cara Membuat Kerajinan Lampu Hias dari Bambu
Cara yang akan kita bahas kali ini akan menghasilkan lampu hias yang pastinya akan membuat teman-temanmu yang berkunjung ke rumah menanyakan, “Eh kok bagus? Beli di mana??”
Kamu bisa jawab dengan mantap, “Bikin sendiri kok!” Jadi, daripada banyak ba-bi-bu, lebih baik langsung disimak saja langkah-langkah berikut ini:
Bahan Cara Membuat Kerajinan Lampu Hias dari Bambu
Sebelum kita memulai membuat lampu hias-nya, ada baiknya kamu persiapkan lebih dahulu bahan-bahan dan peralatan berikut ini:
- Batang bambu 1-3 meter
- Lampu hemat energi 5 watt dengan warna sesuai selera anda (merah, kuning, putih, biru, dll)
- Kabel lampu secukupnya
- Kuas cat
- Cat warna sesuai selera anda atau pelitur jika anda menginginkan warna natural bambu
- Cat clear
- Semen
- Amplas
- Gunting/cutter
- Gergaji
- Alat Pahat
Cara Membuat Kerajinan Lampu Hias dari Bambu
Kalau bahan-bahannya sudah siap semua, sekarang kita bisa mulai. Perhatikan langkah-langkah berikut dengan seksama ya!
Tags: kerajinan dari lampu