... 7 Teknik Warna Ukiran Kayu yang Wajib Diketahui untuk Pekerjaan Rajutan dan DIY

Seni Ukir Kayu dalam Kerajinan Sulam dan DIY - Memperkaya Estetika dan Kreativitas Anda

Seni Ukir: Pengertian, Jenis Motif, dan Fungsinya

Oleh: Ani Rachman, Guru SDN No.111/IX Muhajirin, Muaro Jambi, Provinsi Jambi KOMPAS.com - Pada zaman dahulu, seni ukir dibuat untuk menciptakan simbol-simbol kepercayaan dan pesan pada sebuah ritual. Bahan pembuatan seni ukir tidak hanya dari tanah liat, tetapi berkembang ke bahan lain seperti pelepah daun, kayu, batu, tulang, dan lain-lain. Baca juga: 9 Unsur Seni Rupa Pengertian seni ukir adalah termasuk seni krita yang umumnya digunakan untuk melengkapi serta memperindah sebuah benda. Ukiran merupakan seni yang membentuk gambar hias pada kayu, batu, atau bahan-bahan lain.

Bentuk ukiran dengan bagian-bagian cekung dan cembung yang menyusun suatu gambar yang indah. Ornamen dari ragam hias ini merupakan hasil rangkaian yang berelung-relung, saling menjalin, berulang, dan sambung menyambung sehingga mewujudkan hiasan.

Bentuk Ornamen Nusantara dan Makna Ornamen Nusantara

1. Gunungan

Gunungan adalah simbol seluruh jagat raya, yang pusatnya adalah simbol keagungan dan keesaan.

Orang jawa sekali memasang motif gunungan dirumah sebagai harapan akan adanya ketentraman dan perlindungan dalam rumah.

Ornamen nusantara, gunungan bisa juga diartikan gerbang atau pintu surga, karena biasanya gambar dalam gunungan ada gerbang besar yang bisa diartikan awal dan akhir.

2. Wajikan

Wajikan berasal dari kata wajik yaitu sejenis makanan yang berasal dari ketan yang dicampur dengan gula kelapa.

3. Lung-Lungan

Kata “lung” memiliki makna batang tumbuhan yang masih muda. simbol ini berupa tangkai, buah, bunga dan daun.

Jenis tumbuhan yang sering digunakan ialah tumbuhan teratai, melati, kliwuh, beringin buah keben dan lain-lain.

Simbol ini dipercaya melambangkan kesuburan sebagai sumber penghidupan di muka bumi.

4. Patran

Patran seperti bentuk daun yang disusun berderet-deret, biasanya patran diletakan pada bangunan yang sempit dan panjang.

5. Banyu Tetes

Salah satu ornamen ini bisa di tempatkan bersamaan dengan patran. Ornamen nusantara ini menggambarkan tetesan air hujan dari pinggiran atap yang berkilau memantulkan cahaya matahari.

Contoh Hasil Kerajinan Ukiran Kayu Asmat

Salah satu benda hasil kerajinan ukiran yang cukup populer di dunia adalah panel-panel unik yang sering dimanfaatkan menjadi hiasan dinding. Panel-panel ukiran ini biasanya mempunyai pola ukiran hewan atau garis-garis tribal khas Asmat. Benda ini menjadi begitu terkenal karena keunikannya dan kemudahannya untuk dibawa dalam jarak jauh, mengingat para wisatawan biasanya membeli panel untuk dijadikan buah tangan.

Selain bentuk panel, jenis ukiran yang tak kalah terkenal adalah Patung Bis atau disebut leluhur dan Totem. Pembuatan kedua ukiran ini sangatlah berkaitan dengan kehidupan spiritual masyarakat Asmat. Mereka biasanya akan menggunakan satu batang utuh dari sebuah pohon lalu diukir hingga menyerupai manusia yang mereka anggap sebagai leluhur.

Untuk totem sendiri, biasanya dibuat dari sebuah batang pohon yang terbalik. Bagian akar akan ditaruh di atas karena mereka akan menggunakan akarnya yang panjang tersebut sebagai pelambangan kesuburan dan harus diletakkan di bagian atas totem. Kedua benda ini sangatlah sakral bagi masyarakat setempat dan biasanya akan ditempatkan pada tempat yang sakral pula seperti ditempatkan diJew (Rumah Bujang) atau pintu masuk desa Asmat.

Harga Ukiran Kayu Asmat

namun untuk Harga jual panel-panel anda bisa membeli nya dengan harga yang tidak terlalu mahal, untuk satu buah panel berukuran paling kecil umumnya dijual seharga 200.000-300.000 rupiah. menurut kami Harga ini cukup pantas karena panel-panel ini juga mempunyai nilai sertatingkat kesulitan yang cukup tinggi dalam membuatnya.

Galeri Pintu Kayu Minimalis

Pengertian Seni Ukir

Kata ” ukir” berasal dari bahasa Inggris yang berarti “carving” artinya ukiran. Dalam bahasa Inggris mengukir/pahatan kayu bahasa Inggrisnya adalah ” woodcarving”.

Seni ukir adalah kegiatan mengolah permukaan suatu objek trimatra (tiga dimensi) dengan perbedaan ketinggian dari permukaan tersebut. Sehingga sebuah produk yang dihasilkan karya seni memiliki bentuk permukaan tidak rata.

Motif seni ukir adalah jenis jenis seni rupa yang banyak karyanya dikagumi di Indonesia maupun mancanegara. Hasil dari karya seni ukir dikenal sebagai ukiran.

Ukiran adalah gambar atau pola yang diwujudkan pada suatu media seperti batu, kayu dan media lainnya selama bisa diukir.

Beberapa tokoh juga berpendapat mengenai definisi seni ukir, berikut pengertian seni ukir menurut para ahli:

Menurut Tiara, arti seni ukir adalah benuk karya seni yang terbuat dari kayu yang biasanya digunakan aneka hiasan rumah, tokoh dan lain sebagainya.

Pengertian seni ukir adalah seni yang terbuat diatas media kayu.

Menurut Sudarmono dan Sukijo. Mengukir atau pengertian seni ukir adalah menggoreskan atau memahat huruf dan gambar pada kayu, logam, batu sehingga menghasilkan bentuk timbul, cekung atau datar seseuai rencana.

Secara umum pengertian mengukir adalah kegiatan menggores, memahat dan menoreh pola pada permukaan benda yang akan diukir.

Biasanya kegiatan mengukir atau memahat ukiran digunakan memperoleh ukiran yang diinginkan.

Kegiatan mengukir atau memahat biasanya dilakukan untuk menghasilkan bentuk ukiran yang diinginkan. Dengan mengurangi dan membuang bagian ukiran yang tidak diperlukan, berfungsi unruk membentuk ornamen sesuai dengan yang diinginkan seniman, sehingga menghasilkan bentuk artistik.


Tags: kayu ukiran

`Lihat Lagi
@ 2024 - Tenun Indonesia