Benang PGA - Mengenal Bahan Utama dalam Seni Kerajinan Jarum dan DIY
Ragam jenis benang operasi
Jarum dan benang operasi tentu berbeda dengan benang biasa yang sering Anda temui. Dokter akan memilih benang yang sesuai dengan luka, bagian tubuh, dan jenis operasi yang dilakukan.
Berikut ini ialah pembahasan tentang jenis benang operasi berdasarkan penyerapan, struktur, dan bahan pembuatnya.
1. Berdasarkan penyerapannya dalam tubuh
Secara umum, benang operasi bisa dikategorikan ke dalam dua kelompok besar, yakni benang jahit yang bisa diserap ( absorbable ) dan yang tidak bisa diserap ( non-absorbable ).
Benang absorbable
Hal ini disebabkan oleh enzim yang berada dalam jaringan tubuh bisa mengurai benang ini secara alami. Jenis benang ini biasanya dipakai untuk jaringan dalam tubuh.
Benang non-absorbable
Kegunaan dari jenis benang ini umumnya untuk menjahit jaringan tubuh bagian luar, termasuk yang tingkat kesembuhannya lebih lambat.
2. Berdasarkan struktur bahan
Bahan benang jahit medis juga dapat dibedakan berdasarkan struktur bahannya, yang terdiri dari benang monofilamen dan benang multifilamen.
Benang monofilamen
Jenis benang ini terdiri dari satu utas. Benang monofilamen lebih mudah menembus jaringan tubuh karena ketebalannya yang cenderung tipis.
Keunggulan lain dari benang ini ialah permukaannya yang rata dan halus. Ini membuat mikroba sulit berkembang dan risiko infeksi lebih rendah.
Benang multifilamen
Jenis benang ini terdiri dari beberapa utas. Benang multifilamen tersusun dari beberapa benang kecil yang dikepang bersama.
Biasanya jenis benang ini memiliki karakteristik lebih kuat, tetapi juga cukup berisiko menyebabkan infeksi luka operasi karena lebih tebal.
3. Berdasarkan bahan pembuatannya
Benang jahit operasi juga dapat dibagi jadi dua kelompok berdasarkan bahan mentah pembuatannya, yaitu alami dan sintetis.

Pengenalan metode pengendalian hemostatis dan benang usus
Editor’s picks
ilustrasi pengobatan zaman dulu (tmc.edu)
Sebagaimana dilansir Delhi Journal of Ophthalmology tahun 2015, Aurelius Cornelius Celsus (25 SM–50 M) berhasil menemukan dan menuliskan metode jahit kepang serta metode pengendalian hemostatis pada pembuluh darah. Aurelius menuliskan temuannya dengan begitu rinci, bahkan ia menerangkan cara mengikat di beberapa tempat guna mengendalikan hemostatis.
Tidak terlalu jauh dari temuan Aurelius, Galenus berhasil menemukan benang operasi yang dibuat dari bahan usus. Benang operasi yang terbuat dari usus hasil penelitian Galenus ini ditujukan untuk menjahit dan memperbaiki tendon para gladiator pada masa itu.

5 Fakta Benang Operasi, Punya Pengaruh Besar di Dunia Medis
ilustrasi metode penjahitan luka (pexels.com/cottonbro)
Seiring waktu, teknik pengobatan dan segala hal yang berkaitan dengan dunia medis terus menunjukkan perkembangan signifikan. Kecanggihan peralatan medis dan keberagaman obat-obatan di era sekarang ini memudahkan banyak pihak yang ingin melakukan pengobatan atas penyakit yang dialaminya.
Akan tetapi, tahukah kamu kalau dalam sejarahnya, seutas benang operasi yang digunakan untuk menjahit luka mengalami evolusi dari masa ke masa? Yuk, simak bersama, berikut ini fakta unik terkait perkembangan benang operasi yang digunakan oleh para dokter saat ini!

Cara Memilih Benang untuk Operasi Plastik yang Tepat
Memilih benang untuk operasi plastik adalah hal yang sangat penting untuk memastikan keberhasilan operasi dan pemulihan pasien yang optimal. Berikut adalah beberapa hal umum yang perlu dipertimbangkan dalam memilih benang untuk operasi plastik yang tepat:
Operasi plastik adalah prosedur yang kompleks. Oleh karenanya dibutuhkan pemikiran dan pengambilan keputusan yang hati-hati sebelum memutuskan untuk melakukan prosedur tersebut.
Selain itu, seseorang juga harus memilih rumah sakit dan dokter bedah terbaik bila ingin melakukan operasi plastik. Tujuannya agar pasien mendapatkan hasil yang optimal dan menghindari segala potensi risiko yang ada selama operasi dan pasca operasi.
Kabar baiknya, bila Anda ingin menjalani prosedur operasi plastik, Anda dapat menghubungi konsultan medis KavaLink dari Kavacare di nomor 0857 8000 8707 . Dapatkan informasi akurat seputar operasi plastik, rekomendasi dokter dan RS terbaik, hingga perhitungan estimasi biaya operasi plastik yang dibutuhkan. Hubungi kami untuk mulai sesi konsultasi gratis Anda sekarang!
Sumber:
- Yarn.https://www.justbreast.gr/en/yarn. Diakses 12 April 2023.
- Nice Threads: a guide to suture choice in the ED.https://canadiem.org/nice-threads-guide-suture-choice-ed. Diakses 12 April 2023.
- Absorbable Suture. https://www.sciencedirect.com/topics/nursing-and-health-professions/absorbable-suture. Diakses 15 November 2023.
- Nonabsorbable Suture. https://www.sciencedirect.com/topics/nursing-and-health-professions/nonabsorbable-suture. Diakses 15 November 2023.

Jenis-Jenis Suture
Seperti yang sudah dijelaskan sebelumnya, suture memiliki beberapa jenis. Jenis benang operasi dibedakan berdasarkan kemampuan menyerap, untaian serat, bahan pembuat, dan kegunaannya.
Untuk lebih lengkapnya, berikut adalah penjelasannya.
1. Berdasarkan Kemampuan Menyerapnya
Berdasarkan kemampuan menyerapnya, suture dibagi menjadi dua jenis. Yaitu absorbable dan non absorbable suture.
Secara fisik, kedua jenis benang tersebut dapat Anda bedakan. Absorbable suture biasanya memiliki warna kecoklatan. Sedangkan non absorbable suture memiliki warna kehitaman.
a. Absorbable Suture
Absorbable suture merupakan benang operasi yang bisa terurai dengan aman di dalam tubuh. Jenis benang ini akan terurai seiring berjalannya waktu dan tidak akan meninggalkan bekas jahitan. Absorbable suture terbuat dari bahan alami dan buatan.
Contoh absorbable suture benang alami yaitu catgut chromic dan benang operasi plain. Catgut chromic dan benang operasi plain sama-sama terbuat dari kolagen sapi dan domba.
Kedua jenis benang operasi tersebut dapat terserap oleh jaringan. Bedanya, catgut chromic dapat terserap dalam kurun waktu 90 hari, sedangkan benang operasi plain dapat terserap dalam kurun waktu 70 hari.
Benang catgut chromic memiliki ukuran yang cukup tebal. Oleh karena itu, benang ini lebih cocok untuk menjahit luka di bagian tubuh yang tertutup. Benang ini kurang cocok untuk menjahit luka di bagian wajah atau anak kecil.
Selain absorbable suture bahan alami, ada juga absorbable suture benang buatan. Jenis benang ini terbuat dari bahan sintetis, misalnya polyglactin, polyglycapron, dan polydioxanone.
Benang ini memiliki daya ikat 2 hingga 3 minggu. Untuk proses penyerapannya, benang ini membutuhkan waktu selama 90 hingga 120 hari.
b. Non Absorbable Suture
Non absorbable suture merupakan benang yang terbuat dari material yang tahan terhadap enzim penyerapan. Oleh sebab itulah, jenis benang ini bisa bertahan di dalam tubuh selama bertahun-tahun.

Tags: benang adalah