... 10 Contoh Kreatif Kerajinan Bendi Belanga dan Tungku untuk DIY

Kecantikan dalam Kerajinan - Bendi Belanga dan Tungku sebagai Bukti Keahlian dan Kreativitas

Seni Kerajinan

Salah satu hasil kerajinan yang paling terkenal dan sekaligus merupakan identitas sosial masyarakat Batak adalah kain ulos.

Pakaian Adat Suku Batak (Ulos)

Ulos merupakan hasil kerajinan tenunan tradisional suku bangsa Batak yang biasa diberikan oleh hula- hula (sebutan adat untuk orang tua yang anak gadisnya dipersunting keluarga lain) kepada boru (sebutan untuk keluarga pihak laki-laki yang mempersunting gadis).

Pemberian ulos tersebut mengandung makna sebuah harapan agar penerima ulos tersebut hangat tubuh dan jiwanya.

Dalam kehidupan masyarakat adat suku bangsa Batak, ulos bukan sekedar kain selendang penghias yang memperindah penampilan seseorang, melainkan memegang peranan penting dalam menandai siklus kehidupan seseorang sejak lahir hingga meninggal.

Contoh Produk Kerajinan Bahan Lunak

Kerajinan tangan selalu menjadi barang yang menarik untuk diproduksi dan dipasarkan. Salah satu jenis kerajinan tangan yang diminati adalah yang terbuat dari bahan lunak. Bahan lunak sendiri dapat terdiri dari bahan alami, seperti tanah liat, maupun buatan seperti polimer clay. Berikut adalah contoh kerajinan tangan yang terbuat dari bahan lunak.

Kerajinan Tangan yang Terbuat dari Bahan Lunak

  1. Gerabah Gerabah merupakan keramik yang dibuat dari bahan lunak alami, yaitu tanah liat yang kemudian diolah dan dibentuk menjadi berbagai barang kerajinan. Proses pembuatan gerabah dimulai dengan mencampurkan tanah liat dengan air hingga menjadi bahan yang mudah dibentuk. Selanjutnya, bahan tersebut dibentuk sesuai dengan bentuk yang diinginkan dan kemudian dibakar dalam tungku untuk memperkuatnya.

Gerabah dapat dihias dengan berbagai desain atau pola, serta digosok untuk memberikan hasil akhir yang halus. Bahan ini sangat umum ditemukan di berbagai daerah di Indonesia dan merupakan kerajinan tangan tradisional yang penting dalam budaya masyarakat setempat. Gerabah tanah liat juga memiliki nilai ekonomi yang cukup tinggi.

Gerabah dapat dibuat dengan berbagai bentuk dan ukuran serta memiliki banyak fungsi, mulai dari tempat makanan, sayuran, buah-buahan hingga aksesoris dan pajangan di ruang tamu. Untuk membuat gerabah yang nyaman dan indah dipandang, harus memperhatikan nilai ergonomis dan estetis. Bahan gerabah dari tanah liat juga dapat diberi glaze untuk memberikan hasil akhir yang halus dan menambah kesan mewah pada produk.

  1. Souvenir Aneka Souvenir aneka, seperti souvenir pernikahan, dapat dibuat dari bahan lunak alami yaitu tanah liat atau bahan lunak buatan seperti polimer clay. Souvenir ini biasanya digunakan sebagai hadiah atau cinderamata pernikahan. Beberapa contoh souvenir pernikahan dari tanah liat yang populer adalah miniatur kerajinan rumah, kapal, atau patung, pot bunga atau vas untuk tanaman hias, buket bunga atau rangkaian bunga dari tanah liat, gelas, cangkir atau piring keramik untuk minuman, coaster atau pegangan minuman dari tanah liat, pengharum ruangan atau bunga kering dari tanah liat, serta bentuk-bentuk unik seperti kereta api, mobil atau bangunan yang dibuat dari tanah liat.

10 Contoh Kerajinan Bahan Buatan dan Cara Membuatnya

Membuat kerajinan dapat dilakukan dengan memanfaatkan berbagai bahan. Misalnya saja bahan alami atau bahan buatan. Apabila bahan alami berasal dari alam, bahan buatan justru dibuat oleh manusia, baik dengan cara yang manual atau memakai mesin. Kerajinan bahan buatan memiliki nilai jual dan estetika yang tidak kalah dari bahan alami.

Ada banyak contoh bahan buatan yang dapat dimanfaatkan sebagai kerajinan dengan menggunakan teknik tertentu. Supaya lebih paham mengenai jenis teknik pembuatan produk, berikut sudah ada penjelasannya sekaligus dengan 10 contoh kerajinan bahan buatan. Yuk simak selengkapnya!

  • 1 Jenis Teknik Pembuatan Produk Kerajinan Bahan Buatan
    • 1.1 Teknik Pembuatan Produk Kerajinan Bahan Lunak
    • 2.1 1. Kerajinan Sabun Batangan
    • 2.2 2. Kerajinan Gips atau Gypsum
    • 2.3 3. Kerajinan Lilin
    • 2.4 4. Kerajinan Plastik
    • 2.5 5. Kerajinan Clay
    • 2.6 6. Kerajinan Kain
    • 2.7 7. Kerajinan Kaca
    • 2.8 8. Kerajinan Fiberglass
    • 2.9 9. Kerajinan Kulit Sintetis
    • 2.10 10. Kerajinan Bubur Kertas
    Jenis-Jenis Seni Kriya

    Indonesia memiliki beragam bentuk dan jenis seni kriya yang dikerjakan dengan teknik dan anke bahan untuk membuatnya. Dari beragam bentuk hasil karya seni kriya di nusantara ada yang masih menggunakan hiasan atau ornamen tradisional daerah dan ada pula yang sudah memakai gaya meodern mengikuti perkembangan pasar. Berikut ini jenis-jenis seni kriya Nusantara berdasarkan bahan yang digunakan untuk membuatnya, antara lain,

    a. Seni Kriya Kayu
    Kriya kayu merupakan salah satu jenis seni kriya/ kerajinan yang dalam pengerjaannya selalu menggabungkan antara nilai kegunaan atau fungsi sekaligus nilai keindahan/ hias menggunakan bahan dari kayu. Pembuatan seni kriya kayu dapat dikerjakan dengan berbagai teknik seperti teknik pahat, ukir, dan lain-lain. Jenis kayu yang dapat dimanfaatkan untuk membuat karya seni kriya sangat beragam. Seni kriya kayu umumnya menggunakan bahan kayu keras seperti kayu jati, jayu mahoni, kayu akasia dan lain-lain. Hasil karya seni kriya kayu diantaranya seperti patung, topeng, wayang golek, furnitur, dan hiasan ukir-
    ukiran.

    b. Seni Kriya Tekstil
    Seni kriya tekstil adalah salah satu jenis kriya dengan bahan dasarnya berupa kain. Istilah tekstil memiliki lingkup yang luas dan mencakup bermacam-macam aneka jenis kain yang pembuatannya pembuatannya dilakukan dengan cara diikat, dipres, ditenun, dan masih banyak teknik pembuatankarya seni kriya menggunakan kain. Umumnya kain terbuat dari serat yang diputar atau dipilin agar menghasilkan benang yang panjang, selanjutnya dirajut atau ditenun agar menghasilkan kain berupa barang jadi. Jenis karya seni kriya tektil nusantara dikelompokkan menjadi 2 macam yaitu kriya tenun dan kriya batik.

    c. Seni Kriya Keramik
    Seni kriya keramik adalah salah satu jenis seni kriya dari bahan tanah liat yang dibakar untuk menghasilkan beragam benda fungsional maupun benda estetis. Pembuatan seni kriya keramik dapat dikerjakan dengan teknik slab/lempeng, putar/throwing, pilin/pinching, atau teknik cetak tuang. Daerah-daerah penghasil seni kriya keramik diantaranya adalah daerah bandung, jepara, cirebon, banjarnegara, malang, purwerejo, jogyakarta, banjar negara, dan sulawesi selatan.

    Seni Kriya Berdasarkan Teknik Pembuatannya

    a. Seni Kriya Ukir atau Seni Kriya Pahat
    Jenis, bahan, bentuk dan teknik dalam seni pahat sangatlah beragam, mulai dari jenis patung, ukiran
    dan aneka kerajinan lainnya. Selain menggunakan kayu, seni pahat juga menggunakan aneka logam, batu, serta tulang dan kulit hewan sebagai bahan dasarnya. Bali merupakan salah satu daerah yang paling banyak menghasilkan seni pahat yang berupa patung, ukiran hingga berbagai macam barang kerajinan lainnya, salah sat hasil pahat dari bali adalah patung arca dengan bahan baku batu andesit.

    b. Seni Kriya Batik
    Proses pembuatan kain batik bisa dilakukan dengan berbagai macam tekhnik diantaranya adalah teknik cap, tulis, ikat celup dan teknik lukis. Teknik batik tulis adalah salah satu teknik membantik yang paling banyak digunakan di Indonesia. Selain di pulau jawa, batik juga terdapat di pulau Kalimantan, Sulawesi, Sumatra dan Bali. Corak kain batik dari setiap daerah juga beraneka ragam. Corak batik jawa umumnya bergaya naturalis dengan sentuhan warna yang beragam.

    c. Seni Kriya Tenun
    Indonesia merupakan salah satu negara penghasil kain tenun terbesar di dunia terutama dalam hal keragaman corak hiasannya. Tenun terdiri dari dua jenis yaitu tenun songket, dan tenun ikat. Perbedaannya ada pada teknik pembuatan dan bahan yang digunakan. Tenun songket berupa benang perak, emas atau benang sutra. Daerah-daerah di Indonesia terkenal dengan penghasil tenun ikat adalah aceh, sulawesi tengah, bali, sumatra utara, toraja (sulawesi selatan), NTT, kalimantan timur, flores, dan kalimantan bvarat. Sedangkan daerah penghasil tenun songket adalah sumatra barat, aceh, riau, sumatra utara, lombok, palembang, sumatra barat, nusa tenggara dan maluku.

    d. Seni Kriya Anyaman
    Seni kriya anyaman adalah tehnik membuat dengan mengatur bahan-bahan dasarnya dalam bentuk yang tindih- menindih, silang-menyilang, dan lipat-melipat pakat dan lungsen dengan pola tertentu. Bahan-bahan yang digunakan dalam seni kriya anyaman adalah rotan, bambu, pandan, lontar, mendong, enceng gondok, kertas, plastik, dan tali. Pusat kerajinan anyaman yaitu di Bali, Sulawesi, Tasikmalaya, Kalimantan dan Papua.


    Tags: kerajinan contoh adalah hasil

`Lihat Lagi
@ 2024 - Tenun Indonesia