10 Karya Kerajinan Jarum yang Mengagumkan untuk Dekorasi Rumah
Tujuan kerajinan campuran
Setiap karya seni pasti memiliki tujuannya masing-masing, seperti lukisan yang bertujuan untuk memberikan visualisasi pada masyarakat tentang apa yang dipikirkan oleh pelukis. Begitu juga dengan kerajinan berbasis media campuran yang memiliki tujuannya sendiri.
Kerajinan ini memiliki fungsi untuk memberikan nilai lebih pada sebuah benda yang sudah pernah dibuat sebelumnya. Nilai ini berupa unsur estetik sehingga benda yang dibuat menjadi memiliki nilai menarik yang lebih besar.
Bila nilai estetika sudah didapatkan, maka benda tersebut bisa memiliki nilai jual lebih yang pada akhirnya akan berpengaruh pada harga jual barang tersebut.
Jadi bila disimpulkan, maka tujuan kerajinan berbasis media campuran adalah untuk meningkatkan nilai estetika pada sebuah benda agar bisa tampil lebih menarik sehingga memiliki nilai jual yang lebih besar di masyarakat.
Namun, dalam kerajinan berbasis media campuran, para seniman harus benar-benar jeli karena fungsi utama dari bahan baku tidak boleh berubah dan harus bisa digunakan sebagaimana mestinya.
Prinsip kerajinan campuran
Dalam melakukan inovasi perubahan pada kerajinan berbasis dia campuran, kita harus memiliki strategi tertentu agar membuatnya tampak lebih menarik. Strategi-strategi tersebut dapat kita memahami melalui prinsip kerajinan berbasis media campuran. Adapun strategi perubahan atau prinsip kerajinan berbasis media campuran adalah sebagai berikut.
Prinsip di atas menjadi patokan utama para artis dan seniman untuk menciptakn kerajinan berbasis campuran yang menarik dan estetik. Seperti halnya Undang-Undang dalam sistem pemerintahan, prinsip di atas juga berguna untuk menjaga agar kerajinan campuran tidak melenceng dari arah pembuatannya.
Bahan pembuatan kerajinan campuran
Bahan yang digunakan sebagai bahan dasar untuk kerajinan berbasis media campuran sangat beragam bergantung pada sumber daya alam dari masing-masing daerah atau jangkauan pengerajinnya.
Jenis bahan dasar alam yang dapat digunakan untuk kerajinan berbasis media campuran meliputi: kayu, batu, logam, keramik, kulit, serat, dan sebagainya. Sedangkan jenis bahan buatan yang dapat digunakan adalah: plastik, gips, fiberglass, dan sebagainya.
Berikut ini beberapa keuntungan dan kelebihan menggunakan bahan berdasarkan jenisnya untuk kerajinaan berbasis campuran.
- Batu. Bahan d ari batu terdiri dari batu permata atau batu mulia dan juga ada batu akik. Permata yang paling diminati di dunia adalah yang berkristal seperti zamrud dan batu akik berjenis anggur. Banyaknya ragam bentuk, tekstur dan warnabatu bisa dipadukan dengan bahan seperti kayu dan logam.
- Logam. Ada banyak jenis logam seperti perak, emas, perunggu, besi, dan titanium yang bisa dijadikan media kerajinan campuran. Namun, untuk memilih bahan yang cocok, Sedulur perlu melihat bahan apa saja yang disukai oleh masyarakat sekarang ini.
- Kayu. Kayu adalah bagian batang atau cabang serta ranting tumbuhan yang mengeras karena mengalami lignifikasi (pengayuan). Terkadang kayu digunakan untuk berbagai keperluan, mulai dari memasak, membuat perabot (meja, kursi), bahan bangunan (pintu, jendela, rangka atap), bahan kertas, dan banyak lagi. Kayu juga dapat dimanfaatkan sebagai hiasan-hiasan rumah tangga dan interior rumah. Bahkan, belakangan ini banyak perajin yang membuat cincin pernikahan dari kayu yang dikombinasikan dengan logam ataupun batu mulia.
Jenis dan Karakteristik Kerajinan Tekstil
Jenis rancangan suatu kerajinan tekstil dapat diwujudkan dalam berbagai kesatuan bahan dan teknik. Oleh karena iur, sebelum menentukan sebuah kerajinan kita harus mengetahui jenis dan karakteristik dari kerajinan tekstil.
Rancangan dalam pembuatan kerajinan tekstil juga perlu diperhatikan yaitu berupa cara menentukan:
- susunan dari garis,
- bentuk,
- warna, dan
- tekstur.
Dalam mendapatkan suatu produk kerajinan tekstil yang baik memerlukan sebuah perencanaan yang di dalamnya terdapat:
- kesatuan antara bahan yang digunakan dengan fungsi serta jenis benda yang dibuat,
- kerumitan dalam pengerjaannya yaitu perpaduan yang seimbang, berlawanan, atau saling bertentangan yang menghasilkan nilai estetis pada benda tersebut.
Selanjutnya terdapat dua macam teknik dalam pembuatan kerajinan tekstil, yaitu struktural dan dekoratif, yakni sebagai berikut.
- Structural Technique
Structural adalah susunan dari garis, bentuk, warna, dan tekstur dari suatu kerajinan tekstil yang dibentuk dari bahan yang dijalin sesuai teknik pembuatannya. Misalnya tas yang dibuat dengan teknik rajut.
- Decorative Technique
Decorative (garnitur) adalah sentuhan/perlakuan yang diberikan pada permukaan busana yang memberikan efek visual dan memperindah penampilan. Misalnya tas kain katun yang dijahit, lalu diberi hiasan dengan sulam pita.
Tags: kerajinan yang adalah fungsi berikut