Cara Membuat Tas Cantik dari Eceng Gondok - Panduan DIY Rajut yang Memukau
22+ Kerajinan Dari Eceng Gondok yang Mudah dan Sederhana
Kerajinan Dari Eceng Gondok – Eceng gondok atau biasa dikenal gulma adalah tanaman yang habitatnya di air. Tanaman ini sangat cepat menyebar apabila sudah ada gerombolan kecil diatas air. Tak banyak yang mengetahui bahwa tanaman ini memiliki banyak manfaat salah satunya sebagai kerajinan dari eceng gondok.
Harga jual kerajinannya pun terbilang cukup tinggi. Mulai dari puluhan ribu bahkan sampai mencapai jutaan rupiah. Meski tanaman ini dianggap merugikan ekosistem di air, tapi jika sudah dibuat kerajinan maka memiliki nilai jual yang tinggi.
Bahkan banyak orang yang menggunakan eceng gondok sebagai pakan ternak agar tidak merusak ekosistem air. Kerajinan dari tanaman ini juga sudah terkenal sampai pasar internasional, lho. Jika tertarik untuk membeli atau bahkan membuat sendiri kerajinan dari tanaman ini, berikut beberapa contoh yang bisa dijadikan referensi:
Cara Membuat Briket dari Eceng Gondok untuk Mendukung Energi Berkelanjutan
Tingkat konsumsi terhadap minyak rata- rata naik 15 % dari tahun 2020 hingga tahun 2021. Tingkat konsumsi tersebut diperkirakan akan terus meningkat pada tahun berikutnya, sehingga berakibat pada persediaan minyak bumi di Indonesia. Seperti yang kita ketahui kandungan minyak bumi di Indonesia semakin menipis. Untuk menghindari hal itu, diperlukan suatu usaha untuk mengurangi ketergantungan terhadap bahan baku minyak. Caranya dengan memanfaatkan sumber-sumber energi alternatif terbarukan yang ada di Indonesia
Indonesia memiliki banyak sumber energi alternatif yang dapat diperbaharui, salah satunya energi biomassa maupun limbah organik. Biomassa ataupun limbah organik ini dapat digunakan sebagai energi alternatif. Contohnya, dengan pembuatan briket dari bahan baku limbah organik. Banyak bahan organik yang dapat digunakan untuk membuat briket, seperti limbah jagung, kelapa, eceng gondok, dan rumput.
Cara Membuat Tas dari Eceng Gondok
Kerajinan tas dari Eceng Gondok ini memang memiliki peminat yang cukup tinggi, mulai dari pasar domestik bahkan sampai merambah ke pasar internasonal juga. Tentu ada banyak alasannya, salah satunya adalah Eceng Gondok memiliki nilai etnik tradisional yang sangat kuat, sehingga mampu menarik minat dari para konsumen ini.
Selain faktor tampilan yang estetik, ada kelebihan dan kelemahan dari kerajinan Eceng Gondok tersebut. Nah berikut ini ada beberapa kelebihan dan kelemahan Eceng Gondok yang bisa anda jadikan bahan pertimbangan nantinya.
Kelebihan Bahan Eceng Gondok
- Pembuatan kerajinan yang memanfaatkan bahan dasar Eceng Gondok ini dilakukan dengan tehnik penganyaman, maka dari itu tidak heran jika kerajinan dari bahan dasar ini terlihat sangat rapi dan jelas. Selain itu, pemolesan menggunakan cat minyak juga bisa menambah keindahan dari kerajinan ini nampak mengkilap.
- Sifatnya yang elestis menjadikan kerajinan berbahan dasar Eceng Gondok ini jadi lebih mudah dibuat karena bisa dikolaborasikan dengan bahan lain sehingga menjadi sebuah karya seni. Seperti tas dari Eceng Gondok atau mungkin kursi dengan lapisan Eceng Gondok dibagian luarnya tidak hanya enak dipandang, namun nyaman untuk digunakan.
- Seperti yang disinggung diatas tadi, jika kerajinan yang berbahan dasar Eceng Gondok ini memiliki nilai etnik tradisional didalamnya, dengan begini maka akan memudahkan anda dalam menciptakan hunian berkonsep alam atau astetik.
- Furniture yang mengandalkan Eceng Gondok dibagian luarnya ini rata-rata memiliki usia pakai hingga 8 tahun, apalagi lapisan cat minyak dibagian luar membuat ketahanan dari bahan ini semakin meningkat. Perlu anda ingat, jangan pernah kerajinan dari Eceng Gondok anda terkena air karena hal ini bisa merusaknya jika terjadi dalam waktu yang lama.
Kelemahan Eceng Gondok
Seperti yang disebutkan diatas tadi, jika musuh utama dari kerajinan Eceng Gondok ini adalah air. Untuk itu pastikan perabotan anda jangan terkena air atau diletakkan pada tempat dengan tingkat kelembapan tinggi. Jika memang tidak sangaja terkena air, langsung seka sampai kering.
FAQ tentang Pemanfaatan Eceng Gondok sebagai Kerajinan Tangan
1. Apakah eceng gondok hanya digunakan sebagai kerajinan tangan?
Tidak, eceng gondok juga dapat dimanfaatkan sebagai bahan baku dalam pembuatan kertas, pakan ternak, bahan biofilter, dan bahan kompos.
2. Bisakah kerajinan tangan dari eceng gondok dijual?
Tentu saja, kerajinan tangan dari eceng gondok dapat dijual sebagai produk kerajinan atau souvenir yang unik dan ramah lingkungan.
3. Apakah daun eceng gondok mudah diwarnai?
Iya, daun eceng gondok dapat diwarnai dengan cat atau pewarna khusus untuk memberikan variasi warna pada kerajinan tangan.
4. Apakah perawatan khusus diperlukan untuk menjaga kerajinan tangan dari eceng gondok tetap awet?
Iya, kerajinan tangan dari eceng gondok perlu dilindungi dengan lapisan pelindung seperti cat atau varnis agar tidak mudah rusak dan tahan lama.
5. Bagaimana cara membudidayakan eceng gondok?
Eceng gondok dapat ditanam dengan cara menanam stek batang atau dengan menggunakan biji. Pastikan tanah tempat penanaman memiliki kelembapan yang cukup dan terkena sinar matahari secukupnya.
Tags: dari cara membuat gondok eceng