"Ciri-ciri Jahitan Lepas Pasca Melahirkan Normal"
Merawat Jahitan Pasca Melahirkan
1. Menjaga Kebersihan dan Membersihkan Jahitan
Gunakan botol peri untuk menyemprotkan air ke area tersebut, lalu keringkan dengan handuk bersih dan lembut atau pembalut sekali pakai. Hindari menggosok atau menyeka, karena dapat mengiritasi jahitan.
Selain itu, ganti pembalut sesering mungkin untuk menjaga kebersihan dan meminimalisir risiko infeksi.
2. Gunakan Kompres Es dan Minum Obat Pereda Nyeri
Lanjutkan menggunakan kompres es sesuai kebutuhan, tetapi pastikan untuk memberi jeda dalam penggunaannya.
Pereda nyeri yang dijual bebas seperti ibuprofen atau acetaminophen dapat membantu mengatasi rasa nyeri, tetapi konsultasikan dengan penyedia layanan kesehatan sebelum minum obat apa pun, terutama jika Bunda sedang menyusui.
3. Sitz bath untuk Jahitan Vagina
Sitz bath adalah mandi air hangat dangkal yang hanya menutupi pinggul dan bokong. Metode ini dapat membantu meredakan rasa tidak nyaman dan meningkatkan penyembuhan.
Untuk menyiapkan sitz bath, isi baskom atau bak mandi dengan air hangat setinggi beberapa inci, tambahkan garam Epsom atau sabun lembut tanpa pewangi.
4. Teknik Menyeka dan Memakai Pakaian Longgar
Gunakan tisu bayi tanpa pewangi dan bebas alkohol atau kertas toilet lembap untuk menambah kenyamanan.
Kenakan pakaian longgar dan celana dalam katun untuk memungkinkan aliran udara dan mengurangi iritasi. Hindari celana ketat, legging, atau bahan sintetis yang dapat menyebabkan kelembapan.
5. Kenakan Korset Melahirkan atau Alat Lain
Korset perut atau penyangga pascapersalinan dapat menopang otot perut dan punggung bagian bawah dengan lembut, sehingga dapat membantu mengurangi rasa tidak nyaman di sekitar area yang dijahit.
Mempercepat Penyembuhan dan Pemulihan
Berikut adalah beberapa cara untuk mempercepat penyembuhan dan pemulihan jahitan pasca melahirkan:
1. Sering Mengganti Pembalut dan Menghindari Pakaian Ketat
Kenakan pakaian longgar dan celana dalam katun untuk mengurangi iritasi di sekitar area yang dijahit. Hindari mengenakan celana ketat, legging, atau kain sintetis yang dapat memerangkap kelembapan dan menyebabkan rasa tidak nyaman.
2. Menggunakan Kompres Dingin dan Pebanyak Istirahat
Kompres dingin dapat membantu mengurangi pembengkakan dan rasa tidak nyaman. Terapkan kompres dingin yang dibungkus kain atau gunakan kompres gel dingin selama 20 menit.
Ciptakan lingkungan istirahat yang nyaman dengan bantal yang menopang punggung, pinggul, dan kaki.
3. Menjaga Pola Makan yang Sehat dan Tetap Terhidrasi
Pola makan seimbang yang kaya akan vitamin, mineral, dan protein dapat mendukung proses penyembuhan tubuh. Makan banyak buah-buahan, sayuran, biji-bijian, protein tanpa lemak, dan lemak sehat.
Makanan kaya vitamin C, zinc, dan zat besi dapat membantu meningkatkan perbaikan jaringan dan penyembuhan luka. Tetap terhidrasi dengan baik dengan minum air putih, susu, atau minuman tanpa pemanis.
Hidrasi yang tepat juga dapat membantu mencegah sembelit yang bisa membuat tidak nyaman dan menekan jahitan. Minum setidaknya 8-10 cangkir cairan setiap hari, termasuk air, sup, dan teh tanpa kafein.
4. Melakukan Senam Kegel
Latihan kegel dapat membantu memperkuat otot-otot dasar panggul yang mungkin melemah selama kehamilan dan persalinan. Memperkuat otot-otot ini dapat meningkatkan kontrol kandung kemih, menopang rahim, dan meningkatkan fungsi seksual.
Untuk melakukan senam kegel, kontraksikan otot yang Bunda gunakan untuk menghentikan aliran urine, tahan selama beberapa detik, lalu lepaskan. Tingkatkan durasi dan jumlah pengulangan secara bertahap saat kekuatan meningkat.
Baca Juga:
Tags: ciri jahitan jahit melahirkan normal ciri lepas