... 10 Contoh Soal Wirausaha Produk Kerajinan Jarum untuk Pasar Lokal: Panduan DIY Terbaik

"Inspirasi Wirausaha - Kreativitas dalam Produk Kerajinan Lokal"

Ringkasan Buku Sekolah
Kelas 12 ( SMA / MA / SMK )
PRAKARYA
Bab I Wirausaha Produk Kerajinan untuk Pasar Lokal

Hukum ekonomi dasar menjelaskan bahwa terdapat hubungan antara ketersediaan barang di pasar (supply) dengan permintaan pembeli (demand). Titik temu antara permintaan dan pengadaan adalah penetapan harga jual produk.

Ketersediaan barang yang melebihi permintaan pembeli akan menurunkan harga barang. Sebaliknya, ketersediaan barang yang lebih rendah daripada permintaan pembeli, dapat menyebabkan harga barang menjadi tinggi.

Rancangan produk terwujud melalui kegiatan wirausaha dengan didukung oleh ketersediaan sumber daya manusia, material, peralatan, cara kerja, pasar, dan pendanaan. Sumber daya yang dikelola dalam sebuah wirausaha dikenal pula dengan sebutan 6M, yakni Man (manusia), Money (uang), Material (bahan), Machine (peralatan), Method (cara kerja), dan Market (pasar).

Kegiatan wirausaha dapat dibagi menjadi tiga tahapan.

1) Pembentukan organisasi dan pembagian tugas

2) Menetapkan target dan strategi

3) Membuat jadwal kegiatan

4) Menetapkan biaya produksi dan harga jual, pembiayaan serta alur keuangan

1) Melakukan produksi

2) Melakukan Quality Control (QC)

3) Melakukan pengemasan

4) Melakukan promosi, penjualan, dan distribusi

1) Evaluasi kinerja dan keuangan

2) Penyusunan laporan evaluasi

A Perencanaan Usaha Kerajinan untuk Pasar Lokal

Berdasarkan luasannya, pasar dapat dibedakan menjadi pasar lokal, pasar nasional, dan pasar global atau pasar internasional.

Kebutuhan pasar lokal dapat diketahui dengan melakukan pengamatan terhadap pasar sasaran.

Ide pengembangan produk kerajinan untuk pasar lokal juga dapat diperoleh dengan mengenali kebiasaan di daerah setempat, misalnya kebiasaan melepas alas kaki saat masuk ke dalam rumah.

Segmen pasar sasaran yang berbeda memiliki kebutuhan yang berbeda-beda. Setiap kebutuhan yang berbeda merupakan peluang pasar bagi wirausahawan.

Pasar sasaran adalah kelompok pasar atau konsumen yang ditargetkan untuk membeli suatu produk.

Tabel .Hasil Kuesioner Selera Estetis dan Daya Beli Tabel .Pasar Sasaran Wirausaha Produk Kerajinan untuk Pasar Lokal

Sumber Daya Material, Teknik, dan Ide Produk Kerajinan

Sumber daya usaha yang dibutuhkan untuk wirausaha kerajinan adalah bahan baku atau material, teknik dan alat, serta keterampilan.

Perancangan produk didasari beberapa faktor pertimbangan, yaitu fungsi produk, pengguna produk, material, teknik pembuatan, nilai estetis, dan harga jual.

E Penjualan Sistem Konsinyasi Produk Kerajinan untuk Pasar Lokal

Penjualan dengan sistem konsinyasi adalah penjualan dengan cara menitipkan produk kepada pihak lain untuk dijualkan dengan harga jual dan persyaratan sesuai dengan perjanjian antara pemilik produk dan penjual.

Surat Perjanjian Konsinyasi

Yang bertanda tangan di bawah ini:

Selanjutnya disebut Pihak Pertama

Selanjutnya disebut Pihak Kedua

Untuk selanjutnya antara Pihak Pertama dan Pihak Kedua memiliki perjanjian kerja sama sebagaimana ketentuan sebagai berikut.

1. Pihak Pertama menitipkan barangnya kepada Pihak Kedua dengan sistem konsinyasi. Pihak Kedua mendapat ( __ ) % dari uang hasil penjualan barang titipan pihak pertama.

2. Jumlah maksimal penitipan barang yang dilakukan Pihak Pertama kepada Pihak Kedua adalah ( ____) buah untuk setiap desainnya.

3. Pihak Pertama akan membantu promosi Pihak Kedua, begitu juga sebaliknya.

4. Pihak Kedua melaporkan hasil penjualan kepada Pihak Pertama setiap bulannya, di awal bulan berikutnya disertai dengan penyerahan laba sebesar ( __ ) % dari uang hasil penjualan barang titipan Pihak Pertama kepada Pihak Kedua.

D emikianlah surat perjanjian kerja sama ini dibuat untuk menjadi ikatan di antara kami. Segala hal yang belum termuat dalam surat perjanjian ini, dibicarakan bersama antara Pihak Pertama dan Pihak Kedua untuk mencapai kesepakatan di kemudian hari dan menjadi tambahan pada perjanjian ini.

Perjanjian ini kami buat dengan penuh kesadaran dan tanpa paksaan dari pihak manapun. Jika terjadi perselisihan dalam pelaksanaan perjanjian ini, maka kami sepakat untuk menyelesaikannya dengan cara kekeluargaan dan musyawarah. Namun, jika tidak terselesaikan juga, kami sepakat menyelesaikannya berdasarkan hukum yang berlaku.

Perjanjian ini disepakati pada Hari _______Tanggal __ Bulan _____ Tahun _____ oleh:

Pihak Pertama Pihak Kedua

(nama lengkap) (nama lengkap)

Contoh Soal Essay Wirausaha Kerajinan dengan Inspirasi Objek Budaya Lokal Kelas 10

1. Jelaskan langkah-langkah dalam perencanaan usaha kerajinan dengan inspirasi objek budaya lokal!

Langkah-langkah dalam perencanaan usaha kerajinan dengan inspirasi objek budaya lokal adalah sebagai berikut:

a. Menentukan jenis kerajinan yang akan diproduksi dengan inspirasi objek budaya lokal

b. Menganalisis target pasar dan peluang pasar

c. Menentukan modal awal yang dibutuhkan untuk produksi kerajinan

d. Membuat rencana produksi, distribusi, dan pemasaran kerajinan

e. Membuat perencanaan biaya produksi

f. Menentukan keuntungan yang diharapkan dari usaha kerajinan

g. Menetapkan jangka waktu pencapaian target.

2. Bagaimana cara merancang dan memproduksi kerajinan dengan inspirasi objek budaya lokal?

Cara merancang dan memproduksi kerajinan dengan inspirasi objek budaya lokal adalah sebagai berikut:

a. Membuat sketsa desain kerajinan

b. Membuat bahan baku yang dibutuhkan sesuai dengan jenis kerajinan

c. Membuat prototipe kerajinan

d. Membuat produk kerajinan sesuai dengan desain dan prototipe

e. Melakukan finishing pada produk kerajinan

f. Membuat kemasan yang menarik untuk produk kerajinan.

3. Jelaskan bagaimana cara menghitung biaya produksi kerajinan dengan inspirasi objek budaya lokal!

Cara menghitung biaya produksi kerajinan dengan inspirasi objek budaya lokal adalah sebagai berikut:

a. Menghitung biaya bahan baku yang dibutuhkan untuk produksi kerajinan

b. Menghitung biaya tenaga kerja yang dikeluarkan untuk produksi kerajinan

c. Menghitung biaya produksi yang berkaitan dengan mesin dan peralatan yang digunakan untuk produksi kerajinan

d. Menghitung biaya overhead, seperti biaya sewa tempat, listrik, air, dan lain-lain

e. Menghitung biaya pemasaran, seperti biaya promosi dan iklan.

C Penghitungan Harga Jual Produk Kerajinan untuk Pasar Lokal

Metode penghitungan Harga Pokok Produksi dapat dibuat dengan dua pendekatan. Pendekatan pertama adalah full costing dan pendekatan kedua adalah variable costing.

Pendekatan full costing memperhitungkan semua unsur biaya produksi, yaitu biaya bahan baku, biaya tenaga kerja produksi, dan biaya overhead (tetap dan variabel), serta ditambah dengan biaya nonproduksi, seperti biaya pemasaran, serta biaya administrasi dan umum.

Tabel .Penentuan Harga Pokok Produksi dengan Pendekatan Full Costing

2. Variable Costing

Pendekatan variable costing memisahkan penghitungan biaya produksi yang berlaku variabel dengan biaya tetap. Biaya variabel terdiri dari biaya bahan baku, biaya tenaga kerja produksi, dan overhead variable ditambah dengan biaya pemasaran variabel dan biaya umum variabel.

Biaya tetap terdiri atas biaya overhead tetap, biaya pemasaran tetap, biaya administrasi tetap, dan biaya umum tetap.

Tabel .Penentuan Harga Pokok Produksi dengan Pendekatan Variabel Costing

Metode Penetapan Harga Produk secara teori dapat dilakukan dengan tiga pendekatan, yaitu:

1. Pendekatan Permintaan dan Penawaran (Supply and Demand Approach)

2. Pendekatan Biaya (Cost Oriented Approach)

3. Pendekatan Pasar (Market Approach)


Tags: kerajinan contoh untuk produk usaha

`Lihat Lagi
@ 2024 - Tenun Indonesia