Kerajinan Patung Tanah Liat - Keindahan Karya Seni DIY dari Daerah yang Terkenal
Peran Pemerintah dalam Memajukan Industri Gerabah di Yogyakarta
Industri gerabah di Yogyakarta bukan hanya sekadar seni kerajinan, melainkan pelestarian budaya dan tradisi yang memiliki nilai secara ekonomi. Sebab itu pemerintah daerah setempat mengambil peran dalam upaya mengembangkan dan memajukan sentra kerajinan gerabah Kasongan . Pemerintah mendukung dalam bentuk pemberian berbagai program pelatihan, promosi, dan bantuan teknis kepada para pengrajin.
Tak hanya itu, pemberdayaan masyarakat terus dilakukan oleh Pemerintah Daerah Kabupaten Bantul untuk meningkatkan kualitas kehidupan ekonomi dan sosial masyarakat yang berkecimpung dalam industri gerabah. Pemerintah berkomitmen untuk mengembangkan industri-industri kecil dengan memberikan kemudahan dalam proses pengajuan izin usaha, dan pembinaan secara intensif. Adanya peran dan dukungan pemerintah ini, diharapkan bisa meningkatkan laju pertumbuhan sektor industri gerabah.
Dukungan juga diwujudkan dalam bentuk pembukaan galeri seni dan pusat kerajinan tangan. Tujuannya tentu saja untuk memamerkan dan memasarkan aneka produk gerabah lokal, yang kualitasnya standar internasional.
Adanya potensi ekspor produk gerabah juga tidak luput dari perhatian pemerintah setempat. Hal ini dibuktikan dengan pemberian fasilitas bagi pengrajin gerabah yang ingin berpartisipasi dalam pameran seni dan festival budaya baik di dalam maupun luar negeri. Benar saja, produk gerabah Kasongan berhasil menembus pasar internasional seperti Australia, Eropa, dan Amerika Serikat.
Dalam penyelenggaraan program-program pelatihan, pemerintah menitikberatkan pada pembelajaran tentang teknik pembuatan gerabah, manajemen bisnis, dan strategi pemasaran. Dukungan pemerintah yang diberikan secara berkelanjutan ini diharapkan mampu meningkatkan semangat dan kreativitas dari pengrajin gerabah. Selain itu, juga mampu menciptakan peluang ekonomi yang mendorong peningkatan kesejahteraan pengrajin para khususnya, dan masyarakat setempat pada umumnya.
Kerajinan Gerabah dan Daerah Penghasil Gerabah
23 08 2022 ยท Adapun sejarah dari kerajinan gerabah di indonesia dikenal sejak zaman Neolitikum zaman prasejarah zaman batu baru sekitar 30001100 SM Gerabah juga dikenal dengan istilah tembikar atau keramik Gerabah yang dihasilkan oleh khalayak umum Indonesia berupa barang pecah belah seperti tempayan periuk belanga kendi dan celengan Teknik pembuatan gerabah pada saat itu luar biasa terbatas dan sederhana Proses akhir dari pembuatan gerabah
Intip Cantiknya Sentra Kerajinan Gerabah Banyumulek Lombok , Sumber : travelingyuk.com
Jenis-Jenis Tanah Liat untuk Bahan Baku Kerajinan dari Tanah Liat
Ada berbagai jenis tanah liat yang tersedia di sekitar kita yang bisa dimanfaatkan sebagai bahan baku untuk kerajinan tanah liat dan produk lainnya.
1. Tanah Liat Earthenware
Jenis tanah liat earthenware, pada jenis tanah liat ini yang umumnya paling banyak digunakan oleh para pengrajin. Kelebihannya ada pada tersedianya berbagai warna, seperti putih, abu-abu, coklat, orange, dan merah. Karena adanya kandungan berupa zat besi dan mineral dalam jumlah yang tinggi, maka jenis tanah liat ini umumnya memiliki kualitas yang tergolong baik.
2. Tanah Liat Kaolin Clays
Tanah liat jenis Kaolin Clays umumnya banyak digunakan untuk membuat porselen karena mengandung mineral murni. Sementara warna dari jenis tanah liat ini adalah terang dan tidak terlalu lentur. Dengan demikian, tanah liat jenis ini juga cukup sulit untuk dibentuk. Untuk menghasilkan porselen terbaik, disarankan juga agar mencampur Ball Clay dan Kaolin Clays.
3. Tanah Liat Ball Clays
Tanah liat jenis ini memiliki warna abu-abu gelap dengan kandungan mineral yang sedikit. Teksturnya juga bisa menjadi sangat lentur. Biasanya jenis tanah liat ini kerap digunakan sebagai campuran kaolin dalam proses pembuatan porselen.
4. Tanah Liat Fire Clays
Walaupun tanah liat dengan jenis fire clays tidak banyak mengandung bijih mineral, namun tanah liat yang dibakar masih memiliki kandungan partikel biji besi di dalamnya. Sama seperti dua jenis tanah liat sebelumnya, fire clays kerap digunakan dalam pembuatan tembikar, namun juga dapat digunakan sebagai alat pelindung pintu.
5. Tanah Liat Stoneware Clays
Tanah liat jenis stoneware merupakan jenis tanah liat yang memiliki sifat elastis dan mencapai level kekerasan maksimum pada suhu antara 1.204-1.280 derajat celcius. Dengan warna abu-abu terang, tanah liat stoneware ini kemudian dapat berubah menjadi warna abu-abu netral ketika tekstur tanah liat menjadi sedikit lebih lembab. Di sisi lainnya, tanah liat stoneware ini bersifat kasar dan mengandung banyak partikel butiran pasir.
Kerajinan Dari Tanah Liat
Indonesia merupakan Negara dengan berbagai kekayaan alam yang bisa dimanfaatkan untuk banyak hal. Salah satunya adalah tanah liat. Di mana, bahan alam satu ini bisa dengan mudah di banyak daerah, kemudian dapat dikreasikan menjadi kerajinan tanah dari liat yang menarik.
Bahkan, hasil kerajinan menggunakan tanah liat bukan hanya sekedar menciptakan barang-barang yang bernilai seni loh, tapi juga bernilai jual.
Tanah yang memiliki tekstur halus dengan aluminium silikat hidrolik dan juga mineral ini akan mengeras ketika sudah kering. Di mana, proses pengeringannya adalah dengan pembakaran.
Mungkin, beberapa tahun lalu, tanah liat hanya sekedar digunakan sebagai bahan utama pembuatan alat-alat bangunan. Seperti batu bata, ubin, keramik, genteng, atau yang lainnya.
Seperti alat makan, bunga, vas bunga, ubin, kendi, boneka, rak boneka, lampu hias, dan lain sebagainya. Berikut adalah beberapa kerajinan dari tanah liat yang dapat Anda jadikan sebagai inspirasi.
- 1 Kerajinan Dari Tanah Liat
- 1.1 Alat Makan
- 1.2 Ubin
- 1.3 Kendi
- 1.4 Guci
- 1.5 Pot Bunga
- 1.6 Tempat Lampu Taman
- 1.7 Rak Hias Boneka
- 1.8 Boneka
- 1.9 Tempat lilin Aromatherapy
- 1.10 Celengan
- 1.11 Rumah dan Restoran
- 1.12 Bunga
- 1.13 Asbak
- 1.14 Tungku Pembakaran
- 1.15 Gentong
- 1.16 Ukiran Timbul
- 1.17 Miniatur
- 1.18 Patung
Keunikan Desa Kasongan
Saat ini, desa wisata ini memang menjadi salah satu ikon wisata. Namun sebenarnya desa ini hanya desa biasa. Hanya saja, warganya memang didominasi oleh para perajin gerabah. Desa ini menjadi tempat tinggal.vagi para kundi atau gundi, atau buyung. Yang merupakan sebutan bagi orang-orang yang membuat kendi atau buyung atau kuali. Kesemuanya adalah peralatan dapur yang dibuat dari tembikar, gerabah, atau tanah liat.
Galeri-galeri itu menampilkan berbagai jenis kerajinan tangan dari gerabah yang menarik dan bisa dibeli jika Anda berkenan sebagai salah satu Oleh-oleh Khas Jogja. Beberapa yang disukai pengunjung adalah pot bunga, lampu hias, guci, kendi, patung, dan beberapa souvenir unik yang menarik. Ada juga berbagai elemen dekorasi yang cocok untuk diletakkan di rumah.
Ada salah satu rlemen dekorasi yang legendaris dan terkenal di desa wisata ini, yaitu patung Loro Blonyo. Loro Blonyo itu sendiri adalah patung pengantin. Patung ini dibuat dalam berbagai bentuk atau pose. Nama dari Loro Blonyo diambil dari nama galeri yang pertama kali mempopulerkan bentuk itu, yaitu Galeri Loro Blonyo. Kabarnya, patung ini diambil atau diadopsi bentukannya dari patung pengantin dari Kraton Yogyakarta. Mungkin Anda yang menyukai kerajinan tangan akan suka dengan patung tersebut.
Pengunjung juga bisa melakukan beberapa kegiatan menarik lainnya daripada hanya sekadar melihat-lihat dan belanja karena ini juga salah satu Wisata Belanja di Jogja yang direkomendasikan . Selain itu pengunjung juga bisa mengikuti kursus singkat. Tujuannya untuk melihat secara langsung proses pembuatan dari kerajinan gerabah itu sendiri, juga bisa sekalian mencoba membuatnya dengan arahan dari perajin yang ada di sana. Tentu kegiatan ini akan menjadi kegiatan yang menyenangkan.
Tags: kerajinan yang adalah