... Fungsi Kain Tenun dalam Kerajinan Tangan dan DIY: Panduan Lengkap untuk Pecinta Seni

Keindahan dan Fungsi Kain Tenun dalam Dunia Kerajinan Tangan

Fungsi Ekonomi

Selain berfungsi sebagai pakaian dan digunakan dalam upcara adat dan keagaaman, ternyata kain tenun juga mempunyai fungsi ekonomi. Sejak dulu, sebenarnya kain tenun sudah dipakai sebagai alat tukar atau barter oleh nenek moyang kita. Keindahan kain tenun membuat kain ini mempunyai nilai jual yang tinggi dimasyarakat.

Kain tenun tak hanya berfungsi sebagai alat tukar tetapi juga mampu meningkatkan perekonomian dan taraf hidup pengrajin tenun. Karena harga jual kain tenun yang cukup mahal maka potensi usaha kain tenun sangat baik untuk meningkatkan kesejahteraan pada pengrajinnya.

Sekarang ini kain tenun sudah menjadi bagian dari produk fashion Indonesia. banyak designer kenamaan Indonesia yang tertarik untuk menggunakan kain tenun sebagai produk fashion mereka.

Tak hanya itu beberapa dari mereka membuat suatu wadah yang berisi para penenun dari suatu daerah yang bertujuan untuk memberdayakan para penenun ini sekaligus melestarikan kain tenun.

Produk fashion dari kain tenun merupakan penyumbang terbesar ekspor produk ekonomi kreatif. Meski sempat terkena imbas krisis global tahun 2009 lalu, pertumbuhan ekspor tenun Indonesia cukup menggembirakan. Bahkan pada tahun 2010 kontribusi produk fashion mencapai 61,13 persen dengan nilai ekspor sebanyak 72 triliun.

Tahun 2011 ekspor tenun Indonesia tercatat mencapai US$ 1,3 miliar, meningkat 25% dari tahun 2010. Tenun Indonesia dipasarkan ke beberapa negara. Sekitar 50% produk tenun Indonesia di pasarkan ke 5 (lima) negara tujuan utama yaitu, Turki (15,08%), Uni Emirat Arab (13,02%), Jepang (12,74%), Saudi Arabia (6,72%) dan Malaysia (6,23%).

Selain itu, produk fashion dan aksesoris juga mendominasi dari sisi penyerapan tenaga kerja dan penciptaan lapangan usaha. Karena itu, pengembangan tenun memerlukan kerjasama dari seluruh elemen yang terlibat dalam industri tenun. Perajin, pecinta dan designer tenun memiliki peranan penting agar tenun semakin dikenal dan berkembang di Indonesia maupun di dunia Internasional.

3 Fungsi Kain Tenun Dalam Kehidupan Masyarakat Indonesia

Fungsi Kain Tenun – Kain tenun sebagai salah satu wastra nusantara mempunyai banyak fungsi dan manfaat dalam masyarakat. Kain tenun sejak dulu digunakan oleh masyarakat dalam berbagai kegiatan baik kegiatan sehari-hari maupun kegiatan yang berhubungan dengan adat istiadat.

Jika berbicara mengenai manfaat dan fungsi dari kain tenun dimasyarakat, tentu kita harus melihat dari berbagai sisi. Pada dasarnya kain tenun digunakan oleh masyarakat sebagai pakaian untuk menutup tubuh. Tetapi fungsi ini berkembang seiring dengan perkembangan kebudayaan dan teknologi.

Pada zaman prasejarah pun, fungsi kain tenun sudah mengalami berbagai perubahan seiring dengan perubahan zaman. Pada mula nya kain tenun hanya digunakan sebagai penutup tubuh, tetapi lama kelamaan fungsinya meningkat, misalnya kain tenun juga digunakan sebagai pakaian ketika perang.

Hal ini dapat dilihat dari beberapa benda-benda prasejarah yang ditemukan dibeberapa tempat di Indonesia.

Manfaat fungsi kain tenun

Karena kain tenun ikat sangat dekat dengan kebudayaan, tentu saja fungsi nya akan sangat berkaitan dengan berbagai aktivitas kebudayaan seperti adat istiadat. Tetapi jika membicarakan adat istiadat di Indonesia, maka kita akan menemukan banyak sekali adat istiadat.

Fungsi Keseharian

Sejak mengenal peradaban manusia menggunakan kain tenun sebagai pakaian yang dikenakan untuk menutup tubuhnya. Kain tenun pada zaman dahulu berbentuk sarung atau selendang yang dikenakan sendiri maupun secara bersamaan.

Pada zaman dahulu kain tenun hanya digunakan oleh kalangan tua atau kalangan bangsawan tertentu karena kain tenun adalah sebagai salah satu penunjuk status sosial.

Dahulu kain tenun sudah menjadi barang yang eksklusif yang hanya dimiliki oleh golongan bangsawan atau raja. Pada saat itu kain tenun hanya digunakan untuk acara-acara tertentu saja seperti upacara adat dan acara menyambut tamu kehormatan.

Tetapi kini fungsi tersebut berkembang, sekarang ini sudah banyak masyarakat yang menggunakan kain tenun dalam berbagai aktivitas keseharian, misalnya untuk menghadiri acara formal, untuk sembahyang, bahkan seragam kantor.

Tak hanya sebagai pakaian, sekarang ini kain tenun pun sudah kian dikembangkan menjadi hiasan seperti kipas, tas, hingga dekorasi untuk rumah.

Sejarah dan perkembangan kerajinan tenun di Indonesia

diskominfo.kaltimprov.go.id Kain Tenun Ulap Doyo dari Kalimantan Timur

KOMPAS.COM/MARKUS MAKUR Kain Tenun bermotif Songke menjadi daya tarik menggaet wisatawan Nusa tara dan mancanegara untuk belajar menenun, identitas, nilai, makna dibalik motif-motif, Senin, (15/8/2022). (KOMPAS.com/MARKUS MAKUR)

Jenis kain tenun Asal daerah
Kain tenun Sambas Kalimantan Barat
Kain tenun Donggala Sulawesi Tengah
Kain tenun Gringsing Bali
Kain Hinggi Nusa Tenggara Timur
Kain tenun Toraja Sulawesi Selatan
Kain tenun songket Sukarara Nusa Tenggara Barat
Kain songket Palembang Sumatera Selatan
Kain tapis Lampung
Kain tenun Ulos Sumatera Utara
Kain songket Minangkabau Sumatera Barat
Kain tenun Troso Jepara Jawa Tengah
Kain tentun Doyo Kalimantan Timur

Suka baca tulisan-tulisan seperti ini? Bantu kami meningkatkan kualitas dengan mengisi survei Manfaat Kolom Skola

Fungsi Sosial Budaya

Dalam sehelai kain tenun terdapat kekayaan warisan budaya yang mencerminkan kehidupan masyarakat Indonesia. Nilai yang terkandung pada kain tenun meliputi adat istiadat, kebudayaan dan kebiasaan (Cultural Habit) yang merefleksikan jati diri masyarakat Indonesia.

Ragam hias yang terdapat dalam sehelai kain tenun biasanya mencerminkan hubungan manusia baik secara vertikal maupun horisontal.

Berikut ini adalah beberapa fungsi kain tenun di berbagai daerah di Indonesia:

Di Minangkabau dan Palembang, kain tenun atau kain songket umumnya digunakan pada acara adat seperti perkawinan, batagak gala (melantik penghulu), dan penyambutan tamu-tamu penting.

– Kain Ulos, Sumatra Utara

Kain Ulos dari Sumatera Utara mempunyai makna filosofi yang tinggi. Kain Ulos sering digunakan sebagai hadiah yang diberikan dalam berbagai upacara adat. Kain Ulos tidak boleh diberikan secara sembarangan. Ada ketentuan adat yang harus dipatuhi, misalnya Ulos tidak boleh diberikan oleh orang yang kedudukannya lebih rendah kepada orang yang kedudukannya lebih tinggi.

Kain ulos dibedakan menjadi tiga jenis yang masing-masing mempunyai fungsi dan makna yang berbeda-beda. Ulos Ragidup misalnya, merupakan Ulos yang melambangkan kehidupan. Ulos ini biasanya hantaran atau hadiah yang diberikan pada saat upcara pernikahan.

Ulos ini biasanya diberikan oleh orang tua mempelai wanita kepada ibu mempelai pria. Ulos Ragihotang biasanya digunakan untuk mengkafani jenazah. Sementara Ulos Sibolang merupakan pemberian untuk menghargai jasa seseorang.

– Tenun Endek & Gringsing, Bali

Tenun Endek dan Gringsing dari Bali dipercaya dapat berfungsi sebagai penolak bala dan penangkah wabah penyakit dan kematian, selain digunakan sebagai pakaian dan hiasan.

Kain Endek juga sering digunakan dalam berbagai upacara adat dan keagamaan. Sekarang ini banyak masyarakat yang memberikan kain Endek sebagai cinderamata kepada teman atau tetangga untuk mempererat hubungan diantaranya.


Tags: tenun fungsi

`Lihat Lagi
@ 2024 - Tenun Indonesia