Seni dan Keindahan Kain Tenun Timor Leste dalam Kerajinan Sulam dan DIY
Pesan Batik Khas Timor Leste
Pesan batik khas Timor Leste. Bicara mengenai Timor Leste, sebuah negara di Asia Tenggara yang pernah menjadi bagian dari Indonesia. Sebelum pada akhirnya memisahkan diri.
Fakta-fakta sejarah mengungkapkan bahwa dahulu Timor Leste merupakan wilayah jajahan Portugis pada 1520. Namun tidak hanya satu negara saja, ada Belanda dan Jepang yang juga ikut memperebutkan wilayah tersebut. Peperangan antar negara pun tak terhindar, yang kemudian berakhir dengan sebuah perjanjian. Dimana Portugis memberikan bagian barat Timor leste kepada Belanda, dan bagian timur alias wilayah Timor Leste itu sendiri pada Jepang.

The purpose of this research was to integrate local wisdom in the Indonesia-Timor Leste border area which was realized through the development of Ethnomatematics Student worksheet (LKM) based on the community's cultural in the border area. The method used in this research is development research with formative type which is consisting of preliminary analysis and formative evaluation. Data collection techniques include documentation, walk through, tests, observations, and interviews. While the data analysis technique used is the data analysis of qualitative descriptive. Results of the research that the student worksheets of ethnomatematics using the context of woven fabric motif of Kefamenanu community who have been developed meet criteria valid, practical and effective to improve the learning achievement of ethnomatematics.

5 Wilayah dengan jumlah UMK kain dan tenun terbanyak di Indonesia
5 Kabupaten di provinsi Nusa Tenggara Timur jadi pusat UMK Kain dan Tenun Indonesia | Infografik : GoodStats
Dari sekian banyak UMK kain dan tenun di Indonesia, GoodStats merangkum setidaknya ada 5 wilayah dengan jumlah UMK kain dan tenun terbanyak di Indonesia, 5 wilayah tersebut yakni:
1. Kabupaten Pekalongan (15.158 UMK)
Kabupaten Pekalongan memiliki identitas sebagai salah satu daerah pusat perajin batik yang ternyata merambat hingga ke perajin tenun. Salah satu desa di Kabupaten Pekalongan, tepatnya di Desa Pakumbulan, Kecamatan Buaran, terdapat sekitar 100 pengrajin kain tenun yang sudah ada sejak 1980-an.
2. Kabupaten Ende (10.547 UMK)
Kain Tenun Ikat Ende Lio menjadi salah satu kain tenun yang terkenal dari Kota Pancasila ini. Pada umumnya, motif yan digunakan untuk kain tenun Ende dan Lio adalah motif flora dan fauna.
Motif kain tenun yang terkenal di Kabupaten Ende antara lain motif Semba yang merupakan selendang untuk kaum laki-laki, motif Lawo Jara Nggaja untuk sarung bagi kaum perempuan, motif Lawo Pundi yang didasarkan pada motif serangga dan binatang melata, motif Lawo Soke yang dibuat dengan meniru daun sukun yang berdiri, motif Lawo Soke Mata Ria yakni dengan meniru bentuk daun sukun yang berdiri dengan ukuran lebih besar, dan masih banyak jenis serta motif kain tenun di Kabupaten Ende.
3. Kabupaten Manggarai (9.970 UMK)
Songke menjadi nama yang disematkan untuk tenun ikat asal Manggarai dengan salah satu motif khasnya bernama mata manuk yang diartikan sebagai mata ayam.
Motif lainnya yang umum ditemukan sebagai corak Songke, adalah motif Wela Ngkaweng yang mengandung makna bahwa kehidupan manusia yang bergantung pada alam. Lain itu ada motif Wela Runu yang mengandung arti bahwa meski pun tampak tak berarti, namun setiap kehidupan di dunia ini memiliki manfaat.

Tags: tenun timor