"Kursi Meja Keranjang - Produk Kerajinan Bernilai Tinggi"
6.Teknik Pembuatan Produk Kerajinan dari Bahan Keras
Teknik Pembuatan Produk Kerajinan dari Bahan Keras |
Teknik cor sudah ada ketika kebudayaan perunggu mulai masuk ke Indonesia, bangsa Indonesia mulai mengenal teknik pengolahan perunggu.Terdapat beberapa benda kerajinan dari bahan perunggu seperti gendering, perunggu, kapak, bejana, dan perhiasan.Berikut ini beberapa contoh pembuatan benda kerajinan dari bahan lunak dengan teknik cor (cetak tuang).
Disebut teknik menuang berulang kali (bivalve), karena dengan menggunakan dua keping cetakan yang terbuat dari batu dan dapat dipakai berulang kali sesuai dengan kebutuhan (bi berarti dua dan valve berarti kepingan).Teknik ini digunakan untuk mencetak benda-benda yang sederhana, baik bentuk maupun hiasannya.
2) Teknik Tuang Sekali Pakai (A Cire Perdue)Di samping teknik cor ada juga teknik menempa yang bahan-bahannya berasal dari perunggu, tembaga, kuningan, perak, dan emas.Bahan tersebut dapat dibuat menjadi benda-benda seni kerajinan, seperti keris, piring, teko, dan tempat lilin.Saat ini banyak terdapat sentra-sentra kerajinan cor logam, seperti kerajinan perak.Tempat-tempat terkenal itu antara lain kerajinan perak di Kota Gede Yogyakarta dan kerajinan kuningan yang terdapat di Juwana dan Mojokerto.

Ragam Hias Kerajinan
Ragam hias Kerajinan Tekstil Tradisional dan Modern pada kerajinan tekstil, estetika atau keindahannya dimunculkan oleh bentuk kerajinan, tekstur material, warna serta yang paling menonjol adalah ragam hiasnya. Ragam hias dan warna pada tekstil tradisional umumnya memiliki simbol dan makna tertentu, sedangkan pada tekstil modern ragam hias cenderung berfungsi sebagai nilai tambah estetika atau keindahan.
- Ragam hias murni, ialah ragam hias yang hanya berfungsi untuk memberi nilai tambah estetika pada benda tersebut dan tidak berhubungan dengan nilai fungsi benda tersebut. contoh : ragam hias pada pakaian (bordir dan batik), benda-benda rumah tangga seperti ukiran pada pintu, lukisan dsb.
- Ragam hias simbolis, ialah ragam hias yang selain berfungsi memperindah juga memiliki makna tertentu yang bersumber dari adat istiadat, agama maupun sistem sosial, yang harus ditaati norma-normanya untuk menghindari salah pengertian bagi pengguna ragam hias tersebut. Contoh ragam hias ini di antaranya kaligrafi, ragam hias pohon hayat, ragam hias burung phoenix, ragam hias swastika, dan sebagainya.contoh : kaligrafi, motif burung garuda sebagai perlambang kekuatan, motif pohon hayat sebagai lambang kehidupan dll.

Tags: kerajinan produk nilai