... 7 Manfaat Pengemasan Produk Kerajinan untuk Meningkatkan Penjualan dan Branding Anda

Keajaiban Pengemasan dalam Kerajinan - Meningkatkan Nilai dan Menjaga Kreativitas

Jenis Kemasan Produk

ilustrasi Pengertian Kemasan Produk. source envato

Setidaknya ada tiga kategori dalam pengemasan produk, yaitu:

1. Berdasarkan Struktur Isi

Jenis kemasan berdasarkan struktur isi ini dibedakan menjadi tiga jenis utama, yaitu:

  • Kemasan Primer: pengertian kemasan produk primer adalah bahan yang diolah menjadi wadah langsung untuk bahan makanan, seperti kaleng susu, botol minum, dll.
  • Kemasan Sekunder: pengertian kemasan produk sekunder adalah suatu wadah yang memiliki fungsi dalam hal memberikan perlindungan pada kelompok kemasan lain, seperti kotak kardus, kotak peti kayu, dll.
  • Kemasan Tersier: pengertian kemasan produk tersier adalah suatu kemasan yang bisa dimanfaatkan untuk melindungi produk selama proses pengiriman berlangsung.

2. Berdasarkan Frekuensi Pemakaian

Jenis kemasan produk berdasarkan frekuensi pemakaiannya pun terbagi menjadi beberapa jenis, yaitu:

  • Kemasan Disposable: kemasan yang hanya digunakan dalam satu kali pakai dan langsung dibuang, seperti kemasan plastik, kemasan daun pisang, dll.
  • Kemasan Multi Trip: kemasan produk yang bisa digunakan berkali-kali oleh para konsumen dan bisa dikembalikan kembali pada agen penjual untuk bisa digunakan kembali, seperti galon air minum, botol kaca saus, dll.
  • Kemasan Semi Disposable: pengertian kemasan produk semi disposable adalah kemasan yang tidak dibuang karena bisa digunakan lagi oleh konsumen, contoh sederhananya adalah kaleng biskuit atau botol kaca sirup.

3. Berdasarkan Tingkat Kesiapan Pakai

Berdasarkan tingkat kesiapan penggunaannya, maka kemasan produk terbagi menjadi dua, yaitu:

Related Posts

3 Faktor Penting dalam Desain Produk Pendahuluan yang Harus Dicantumkan Dalam artikel ini, Sekolah Desain akan menjelaskan tiga faktor penting dalam desain produk pendahuluan, yang…

6 Fungsi Kemasan yang Jarang Diketahui Orang, Bukan Hanya Buat Estetika Semata Inilah beberapa fungsi kemasan yang jarang diketahui oleh orang-orang. Apakah kamu termasuk?

12 Warna Jilbab yang Cocok untuk Biru Denim Dalam artikel ini, kami akan menguraikan beberapa pilihan warna jilbab yang cocok untuk biru denim

15 Warna Baju yang Cocok untuk Kulit Sawo Matang dan Gemuk Berikut adalah 15 warna baju yang cocok untuk kulit sawo matang dan gemuk, beserta nuansa…

9 Bahan yang Bisa Digunakan untuk Membuat Karya Seni Kolase Buat kamu yang tengah mencari apa saja jenis bahan yang bisa digunakan untuk membuat karya…

Tujuan Kemasan Produk

Menurut Louw & Kimber (2007, dalam Firmansyah, 2019, hlm. 181) kemasan produk dan pelabelan kemasan mempunyai beberapa tujuan sebagai berikut.

  1. Physical Production.
    Melindungi objek dari suhu, getaran, guncangan, tekanan dan sebagainya.
  2. Barrier Protection.
    Melindungi dari hambatan oksigen uap air, debu, dan sebagainya.
  3. Containment or Agglomeration.
    Benda-benda kecil biasanya dikelompokkan bersama dalam satu paket untuk efisiensi transportasi dan penanganan.
  4. Information Transmission.
    Informasi tentang cara menggunakan transportasi, daur ulang, atau membuang paket produk yang sering terdapat pada kemasan atau label.
  5. Reducing Theft.
    Kemasan yang tidak dapat ditutup kembali atau akan rusak secara fisik (menunjukkan tanda-tanda pembukaan) sangat membantu dalam pencegahan pencurian. Paket juga termasuk memberikan kesempatan sebagai perangkat anti pencurian.
  6. Convenience.
    Fitur yang menambah kenyamanan dalam distribusi, penanganan, penjualan, tampilan, pembukaan, kembali penutup, penggunaan dan digunakan kembali.
  7. Marketing.
    Kemasan dan label dapat digunakan oleh pemasar untuk mendorong calon pembeli untuk membeli produk.

Selanjutnya, menurut Firmansyah (2019, hlm. 177) ada beberapa alasan dilakukannya pengemasan sebuah produk. Beberapa tujuan kemasan produk tersebut di antaranya adalah sebagai berikut.

  1. Kemasan untuk keamanan produk yang dipasarkan.
    Kemasan dapat melindungi produk dalam perjalanannya dari produsen ke konsumen. Produk-produk yang dikemas biasanya lebih bersih, menarik dan tahan terhadap kerusakan yang disebabkan oleh cuaca.
  2. Kemasan untuk membedakan dengan produk pesaing.
    Melalui kemasan, identifikasi produk menjadi lebih efektif dan dengan sendirinya mencegah pertukaran oleh produk pesaing dan membedakan produknya.
  3. Kemasan untuk meningkatkan penjualan.
    Kemasan harus dibuat menarik dan unik, dengan demikian diharapkan dapat memikat perhatian konsumen, sehingga penjualan meningkat.

Apa Artinya Pengemasan Produk?

ilustrasi Pengertian Kemasan Produk. source envato

Artinya, pengemasan adalah suatu bentuk kegiatan untuk memberi wadah atau pembungkus suatu produk.

Dalam proses pelaksanaannya, terdapat kegiatan melindungi, mengawetkan, mengangkut, memberikan informasi dan menjual suatu produk.

Untuk itu, tujuan utama dari memberikan kemasan pada produk adalah guna melindungi dan juga mencegah adanya kerusakan atas produk yang dijual.

Selain itu, kemasan juga berguna sebagai sarana informasi dan juga pemasaran yang baik dengan membuat suatu desain kemasan yang kreatif.

Hal tersebut membuat produk terlihat lebih menarik dan mudah diingat oleh konsumen atau pelanggan.

Tips Membuat Kemasan yang Menarik

ilustrasi Pengertian Kemasan Produk. source envato

1. Membuat Desain Kemasan yang Unik

Salah satu hal terpenting dalam membentuk kemasan adalah Anda harus mendesain kemasan tersebut secara lebih unik, inovatif, dan juga berbeda dari produk lain.

Dengan membuat kemasan yang unik, maka minat masyarakat untuk membeli produk Anda akan meningkat.

Contoh sederhananya jika Anda berbelanja di supermarket dan melihat adanya deretan kemasan produk kotak dalam satu rak.

2. Desain Kemasan sesuai Target Market

Usahakanlah untuk mendesain kemasan produk sesuai dengan target pasarnya.

Jadi, jika target pasar Anda adalah mereka yang baru berusia 5-12 tahun, maka usahakanlah untuk membuat kemasan produk yang ditambahkan dengan tokoh kartun yang digemari oleh anak-anak.

Hal yang sama tentunya tidak bisa Anda lakukan jika target market Anda adalah mereka yang sudah berusia 30-50 tahun.

3. Membuat Kemasan dengan Beberapa Ukuran

Jika produk yang Anda jual adalah produk yang tergolong baru, maka usahakanlah untuk membuat kemasan produk dalam berbagai variasi ukuran, seperti small, medium atau large.

Masyarakat akan lebih cenderung untuk membeli kemasan yang lebih kecil dalam membeli produk baru.

4. Mencantumkan Informasi Produk Secara Lengkap

Usahakan juga untuk mencantumkan informasi produk di setiap kemasannya.

Seperti komposisi produk, jenis, cara konsumsi, hingga tanggal kadaluarsa. Buatlah informasi yang jelas, padat dan singkat.


Tags: kerajinan produk manfaat

`Lihat Lagi
@ 2024 - Tenun Indonesia