... Panduan Praktis: Cara Membuat Model Baju Kain Tenun Sulawesi Sendiri

"Koleksi Terbaru Busana Tenun Sulawesi - Inspirasi Fashion Modern!"

Sagaris Sadara dan Taksuning Wastra

Tak jauh berbeda dari konsep sebelumnya, Andika Kurniawan Pakki, ternyata menampilkan dua karya berkonsep Sagaris Sadara. Ia tetap menggunakan kain lurik dan menambahkan kain endek bermotif seseh.

Berbeda dengan Andika, Desak Ketut Devi Suprapti menyajikan desain berkonsep Taksuning Wastra. Taksu berarti daya, kekuatan, dan kharisma. Sementara wastra artinya kain. Konsep ini terinspirasi dari kekuatan kain tradisional Bali, yaitu kain endek.

Desain ini juga menampilkan unsur rempah-rempah Indonesia yang dituangkan dalam warnanya. Warna yang dipakai yaitu merah, diambil dari warna kayu secang, buah pinang, dan daun sirih. Warna merah melambangkan kekuatan, keberanian. Bahan yang digunakan pada desain ini adalah perpaduan antara endek polosan dengan endek bermotif warna merah.

Sejarah dan perkembangan kerajinan tenun di Indonesia

diskominfo.kaltimprov.go.id Kain Tenun Ulap Doyo dari Kalimantan Timur

KOMPAS.COM/MARKUS MAKUR Kain Tenun bermotif Songke menjadi daya tarik menggaet wisatawan Nusa tara dan mancanegara untuk belajar menenun, identitas, nilai, makna dibalik motif-motif, Senin, (15/8/2022). (KOMPAS.com/MARKUS MAKUR)

Jenis kain tenun Asal daerah
Kain tenun Sambas Kalimantan Barat
Kain tenun Donggala Sulawesi Tengah
Kain tenun Gringsing Bali
Kain Hinggi Nusa Tenggara Timur
Kain tenun Toraja Sulawesi Selatan
Kain tenun songket Sukarara Nusa Tenggara Barat
Kain songket Palembang Sumatera Selatan
Kain tapis Lampung
Kain tenun Ulos Sumatera Utara
Kain songket Minangkabau Sumatera Barat
Kain tenun Troso Jepara Jawa Tengah
Kain tentun Doyo Kalimantan Timur

Suka baca tulisan-tulisan seperti ini? Bantu kami meningkatkan kualitas dengan mengisi survei Manfaat Kolom Skola

Kerajinan Tenun: Pengertian, Sejarah, dan Jenisnya

Sejumlah perempuan menenun di baawah rumah Desa Gumananon, Kecamatan Mawasangka, Buton Tengah. Sulawesi Tenggara. Desa Gumananon menjadi tempat warisan leluhur turun temurun terkait tenun Kamohu. (Dok. KemenKopUKM)

Oleh: Ani Rachman, Guru SDN No.111/IX Muhajirin, Muaro Jambi, Provinsi Jambi KOMPAS.com - Kerajinan tenun menjadi salah satu kekayaan budaya, berupa kerajinan tangan, yang dimiliki Indonesia. Apa itu kerajinan tenun?

Sagaris Sadara dan Titik Temu

Konsep Sagaris Sadara karya Andika Kurniawan Pakki, terinspirasi dari kain bergaris vertikal, yang diyakini sebagai lambang kesederhanaan dan kesopansantunan. Pakem yang digunakan adalah turun-naik, yang mengibaratkan sebuah keterikatan dengan Tuhan.

Busana ini menggunakan kain lurik dan penambahan kain endek dengan motif seseh (Bagian dari pohon kelapa). Desain ini mengambarkan, bahwa manusia semestinya bisa seperti pohon kelapa. Baik daun, buah, dan batangnya bisa berguna.

Berikutnya, I Made Toni Megantara menampilkan konsep Titik Temu. Konsep ini menggambarkan momen pertemuan dua atau lebih pandangan yang berbeda, sehingga bisa terjalin kata sepakat.

Konsep ini dianggap lebih cocok untuk anak muda yang lebih kasual dengan materi tenun tradisional Bali, yaitu endek. Motif endek yang digunakan adalah motif anyaman atau bedeg, yang terinspirasi dari material bangunan tradisional Indonesia. Yaitu anyaman bambu secara vertikal dan horizontal hingga membentuk anyaman yang kokoh.

Kemudian tenun seseh digunakan untuk mempertegas antara tenun dengan kain polos. Konsep ini menegaskan keindahan atau estetika justru bisa tercipta dari perbedaan.

Galuh Salsabela Putri menampilkan desain busana dengan konsep Lawar Kuwir. Sebagaimana namanya, desain ini terinspirasi dari kuliner khas Bali, Lawar Kuwir. Kuliner ini biasanya dibuat dari campuran daging bebek dan sayuran cincang yang dibumbui dengan rempah-rempah. Kemudian warna-warni rempah yang dipakai, diaplikasikan pada bagian atasan dari set desain yang menggunakan meterial endek Bali.

Selain itu, konsep Lawar Kuwir juga menyiratkan keseimbangan dualitas semesta Rwa Bhineda. Keseimbangan antara daging dan sayuran pada sebuah sajian makanan, dinilai bisa mendukung keseimbangan dalam diri manusia.

Dualitas ini diperjelas dengan aksen midi skirt dari karya yang terbagi atas warna hitam dan putih dengan akses asimetris. Aksara dengan tulisan Lawar Kuwir begitu kental mencerminkan kearifan lokal.


Tags: tenun baju model lawe

`Lihat Lagi
@ 2024 - Tenun Indonesia