Menghias Meja dengan Motif Sulaman - Panduan DIY Menyulam Taplak Meja
Menggambar dengan Jarum: Jenis-Jenis Jahitan dan Karya Sulaman
Menyulam gambaran atau motif ke dalam katun atau linen bisa diibaratkan seperti menggambar. Pertama Anda perlu gambar garis Anda, kemudian Anda bisa mewarnai di dalamnya.
Bagi seniman mahir ada teknik-teknik yang lebih rumit seperti stumpwork atau jahitan couch, bagi orang-orang yang suka menggambar dengan angka, ada jahitan terhitung.
Tusuk Garis
Tusuk garis digunakan untuk kontur dan dekorasi sederhana, di sepanjang tepi taplak meja, ujung lengan atau leher kemeja.
Namun, hanya karena anda menjahit di sebuah garis bukan berarti Anda tidak bisa mengisi permukaan dengan tusuk tikam jejak atau sulam rantai – banyak karya-karya sulaman terdahulu melakukannya.
Beberapa tusuk garis sederhana adalah:
- Tusuk tikam jejak (stem stitch):
Jika Anda melihat tusuk balik yang dijahit tangan dari belakang, Anda akan melihat tusuk tikam jejak. Namun kecuali Anda ingin menyulam semua karya Anda secara terbalik, The Spurce punya panduan sederhana.
Nama tusuk tikam jejak (stem stitch) berasal dari batang bunga (flower stem), yang seringkali digunakan dalam lukisan jarum dan karya crewel.
Sulam rantai dikerjakan tepat di kedua sisi garis. Anda bisa membuatnya lebih terbuka atau tidak terlalu terbuka tergantung sejauh apa Anda memasukkan dan mengeluarkan jarum Anda.

Jahitan dan Teknik Sulaman Dasar untuk Pemula
Alasan sulaman bukan sekadar menjahit polos warna-warni adalah karena sulaman menggunakan lebih dari tiga atau empat tusuk jahitan tangan. Sebagian besar tusuk sulaman memang dekoratif dengan caranya sendiri, sementara lainnya memamerkan keunggulan terbaiknya ketika mewarnai permukaan pada suatu motif.

Menyulam
Sulam atau menyulam adalah teknik yang digunakan untuk memberikan hiasan di atas kain. Hasil yang didapatkan adalah sulaman, yang merupakan hiasan yang berada di atas kain atau bahan-bahan lain. Sulaman juga banyak dikenal dengan bordir.
Menyulam umum dilakukan menggunakan jarum dan benang, namun kadang ada juga yang menggunakan tambahan. Tambahan ini misalnya adalah seperti potongan logam, mutiara, Payet, bulu burung, manik-manik dan lain sebagainya. Tujuannya adalah untuk mempercantik kain.
Dalam dunia fashion, menyulam adalah sebuah teknik menghias kain untuk menggunakan benang untuk membuat gambar atau pola pada kain. Biasanya menyulam bertujuan untuk menambahkan detail atau ornamen. Bisa pada baju, tas atau topi bahkan sepatu.
Menyulam sendiri bisa menggunakan tangan secara manual atau menggunakan mesin bordir. Hal ini tergantung dari kompleksitas desain yang akan dibuat dan juga waktu pengerjaannya. Menyulam pada kain, tentu akan menambah nilai artistiknya.
Menyulam menggunakan tangan membutuhkan waktu yang cukup lama, namun mampu memberikan hasil yang lebih kompleks. Selain itu, nilai estetika yang dimiliki juga jauh lebih tinggi. Sebab untuk melakukan ini membutuhkan keahlian yang tinggi.
Kemudian yang kedua menyulam juga bisa dilakukan dengan menggunakan mesin bordir. Waktu yang dibutuhkan cenderung lebih cepat dengan hasil yang konsisten dalam menghasilkan gambar. Bordir bisa dilakukan pada berbagai barang seperti baju, tas dan sebagainya.
Meski antara sulam dan bordir sama namun memiliki cara kerja yang berbeda. Selain itu, menyulam menggunakan tangan biasanya mampu menghasilkan motif yang rumit dan bernilai tinggi. Sedangkan bordir menghasilkan motif yang lebih tegas.

Tags: motif