Biaya Jahit Seragam Taman Kanak-Kanak - Panduan Praktis untuk Hemat dan Kreatif
Penjahit Konveksi Profesional dan Amanah
Konveksi baju merupakan tempat usaha produksi atau pembuatan baju. Konveksi baju menjadi salah satu usaha yang menjanjikan apabila dijalankan secara profesional dan amanah. Beberapa jenis baju yang dikerjakan oleh penjahit konveksian antara lain baju seragam, kemeja kantor, seragam lapangan, kaos, poloshirt.
Beberapa jenis produk yang bisa dikerjakan konveksi baju, sebenarnya harus memperhatikan kesiapan dari sumber daya yang dimiliki. Hal ini berkaitan dengan 3 faktor utama penunjang produksi, antara lain: sumber daya manusia atau tenaga kerja, peralatan mesin-mesin produksi, dan kesiapan bahan-bahan jahit konveksinya.
Pola kerja di tempat konveksi baju bisa belajar dan meniru dari pola kerjanya dari sebuah pabrik garmen, yang kelola secara profesional. Salah satunya melalui pembagian kerja yang teratur. Bisa dikelompokkan menjadi: pekerjaan gambar pola dan potong bahan, pengerjaan komponen baju, jahit, dan pekerjaan finishing.
Beberapa usaha konveksi berasal dari sebuah usaha keluarga. Pertama kali berdirinya, biasanya bergantung kepada tenaga kerja sekitar. Dalam hal ini masih ada hubungan keluarga maupun tetangga. Bisa bekerjasama dengan saudara harus sama-sama menjaga amanah. Menjalin kerja sama mengerjakan pesanan baju seragam dari pelanggan.
Definisi Tailor
Berikutnya adalah tailor. Anda tentu sudah familiar dengan sebutan tailor. Tailor adalah sebuah usaha rumahan yang biasa menerima jasa pembuatan pakaian untuk perorangan. Tentu masalah kualitas lebih terjamin, karena untuk pembuatan satu jenis pakaian, mereka akan mengukur secara detail. Masalah bahan baku juga sangat ditentukan, dan biasanya si pengguna jasa akan menentukan jenis bahan yang akan dipakai untuk pakaian yang akan dibuat.
Tailor memiliki kelebihan tersendiri untuk pelayanan jasanya. Biasanya kalau di konveksi kita hanya menggunakan ukuran standar yang ada, saat di tailor, kita bisa secara bebas menentukan bentuk dan model serta ukuran dari pakaian yang akan dibuat. Lalu untuk masalah ongkos jahit, apakah ada perbedaan? Tentu ada, dan di bawah ini akan kami jelaskan dengan sebuah tabel perbandingan.
Daftar Bahan Material yang Cocok Untuk Bikin Seragam di Konveksi
Berikut adalah daftar bahan material yang cocok untuk membuat seragam konveksi:
1. Katun: Katun adalah bahan yang sangat nyaman dan kuat, serta memiliki sifat anti-alergi. Katun juga tahan cuaca, dan memiliki tingkat nyaman yang tinggi pada berbagai kondisi.
KONSULTASIKAN KEBUTUHAN PRODUKSI ANDA KEPADA KAMI – KLIK DISINI >> CHAT VIA WA
2. Polyester: Polyester adalah bahan yang cukup kuat, dan memiliki sifat anti-alergi. Ini juga tahan lama, tahan air, dan tahan cuaca.
3. Nylon: Nylon adalah bahan yang kuat, tahan lama, dan mudah dibersihkan. Ini juga tahan cuaca dan memiliki sifat anti-alergi yang baik.
4. Spandex: Spandex adalah bahan yang elastis dan kuat, yang membuatnya ideal untuk seragam konveksi. Ini juga tahan lama, tahan air, dan memiliki sifat anti-alergi.
5. Rayon: Rayon adalah bahan yang sangat lembut, tahan lama, dan tahan air. Ini juga memiliki sifat anti-alergi.
6. Viscose: Viscose adalah bahan sintetik yang sangat lembut, tahan lama, dan tahan air. Ini juga memiliki sifat anti-alergi.
7. Linen: Linen adalah bahan alami yang sangat kuat, tahan lama, dan tahan air. Ini juga memiliki sifat anti-alergi.
Portfolio Baju
Model baju berikut ini merupakan hasil produksi kami. Adapun modelnya antara lain berupa baju kombinasi, seragam kantor lengan pendek, seragam pdh, dan lain sebagainya.
Pengertian Garmen
Ketika mendengar kata ‘garmen’, tentu yang tergambar dalam benak adalah suatu pabrik yang berisi bahan kain ratusan ton dengan ribuan karyawan dan mesin jahitnya yang high-technology. Garmen berbeda dari konveksi jika ditinjau dari segi kuantitas produksi. Pangsa pasar garmen adalah menyuplai barang ke mall, supermarket dan sejenisnya.
Ciri khas perusahaan garmen ialah pada penerapan sistem CMT (Cut, Make & Trim) yang merupakan suatu proses dari pemotongan, menjahit, hingga proses finishing. Semua pekerjaan pokok dikerjakan oleh divisi yang berbeda. Proses controlling misalnya, dilakukan oleh divisi quality control tersendiri.
Produk garmen berbeda dengan konveksi. Perusahaan garmen ada yang fokus mengerjakan satu bagian saja. Misalnya, suatu garmen hanya memproduksi kemeja polos, maka pesanan yang mereka terima adalah kemeja polos saja. Adapun yang menerima kaos saja, maka produk yang mereka produksi hanya kaos. Garmen dapat memproduksi dengan skala jumlah puluhan ribu, sehingga produk garmen tidak eksklusif seperti konveksi. Kebanyakan perusahaan garmen bermula dari konveksi.
Tags: jahit ongkos
