... 5 Langkah Perencanaan Usaha Kerajinan DIY dengan Sentuhan Budaya Lokal

"Strategi Bisnis Kerajinan Berbasis Budaya Tak Materiil"

E. Pemasaran Langsung Kerajinan dengan Inspirasi Budaya Nonbenda

Pemasaran langsung adalah promosi dan penjualan yang dilakukan langsung kepada konsumen tanpa melalui toko.

Penjualan langsung merupakan hasil dari promosi langsung yang dilakukan oleh penjual terhadap pembeli.

Pemasaran dapat dilakukan dengan promosi dan demo penggunaan produk kepada calon konsumen.

Sistem penjualan langsung dapat berupa penjualan satu tingkat (single-level marketing) atau multitingkat (multi-level marketing).

Penjualan satu tingkat merupakan cara yang paling sederhana untuk menjual produk secara langsung.

Wirausahawan langsung memasarkan dan menjual kepada konsumen tanpa membutuhkan toko atau pramuniaga.

Pemasaran produk kerajinan dapat dilakukan dengan cara pemesanan.

Konsumen dapat melihat langsung produk ataupun melalui gambar dari produk kerajinan, dan kemudian memesannya.

Produsen kerajinan selain menjual produknya sendiri, dapat membentuk kelompok penjual yang akan memasarkan dan menjualkan produknya secara langsung kepada konsumen.

Kelompok penjual dapat terdiri atas beberapa tingkatan.

Sistem dengan beberapa tingkat kelompok penjual disebut multi-level marketing Produk perusahaan memiliki usaha di bidang penjualan langsung (direct selling) baik yang menggunakan single level maupun multi-level marketing wajib memiliki Surat Izin Usaha Penjualan Langsung yang dikeluarkan oleh BKPM sesuai dengan Peraturan Menteri Perdagangan No. 32 Tahun 2008.

Contoh penataan kerajinan pada penjualan di bazar:

Perancangan dan Produksi Kerajinan dengan Inspirasi Budaya Nonbenda

Budaya tradisional daerah dan material serta teknik khas daerah merupakan potensi yang harus dikembangkan sehingga lestari dan menjadi manfaat bagi daerah. Setiap daerah di Indonesia memiliki budaya tradisional yang berbeda-beda. Pengembangan dari setiap budaya tradisional tersebut akan menjadi kekayaan bersama yang luar biasa, yang akan memberikan warna bagi kemajuan bangsa Indonesia di masa depan. Salah satu kekayaan pengembangan budaya tradisi adalah melalui pengembangan kerajinan.

Proses perancangan kerajinan diawali dengan pemilihan sumber inspirasi dan pencarian ide produk kerajinan, pembuatan sketsa ide, pembuatan studi model kerajinan, dilanjutkan dengan pembuatan petunjuk produksi. Ide kerajinan dengan inspirasi budaya lokal akan dikembangkan menjadi produk kerajinan yang akan diproduksi dan siap dijual. Dengan demikian produk yang dihasilkan harus memiliki nilai estetik dan inovasi agar diminati pasar.

Perancangan kerajinan dengan inspirasi budaya nonbenda akan menerjemahkan sesuatu yang abstrak (tak berbenda) menjadi benda (berwujud). Misalnya, inspirasi diambil dari sebuah cerita rakyat (tak berbenda) menjadi sebuah diorama mini yang menggambarkan salah satu adegan dalam cerita rakyat tersebut. Contoh lain adalah mengambil inspirasi dari kepercayaan simbolis (tak berbenda), burung enggang untuk dibuat menjadi ide untuk tekstil atau busana (benda). Tahapan penerjemahan meliputi: pemahaman terhadap makna simbol, mencari kata kunci yang dapat menjadi dasar dari pengembangan ide produk, mencari ide-ide fungsi dan bentuk kerajinan.

D. Penghitungan Biaya Produksi Kerajinan dengan Inspirasi Budaya Nonbenda

Biaya produksi adalah biaya-biaya yang harus dikeluarkan untuk terjadinya produksi barang.

Unsur biaya produksi adalah biaya bahan baku, biaya tenaga kerja dan biaya overhead.

Biaya yang termasuk ke dalam overhead adalah biaya listrik, bahan bakar minyak, dan biaya-biaya lain yang dikeluarkan untuk mendukung proses produksi.

Biaya pembelian bahan bakar minyak, sabun pembersih untuk membersihkan bahan baku, benang, jarum, lem dan bahan-bahan lainnya dapat dimasukan ke dalam biaya overhead.

Metode penghitungan biaya produksi

Wirausaha Kerajinan dengan Inspirasi Budaya Nonbenda Prakarya Kelas 10

Rangkuman Materi Wirausaha Kerajinan dengan Inspirasi Budaya Nonbenda Prakarya SMA Kelas 10 - Memahami karakteristik kewirausahaan pada perencanaan, rancangan, produksi, biaya, pemasaran, evaluasi usaha kerajinan budaya nonbenda.

Cari di sini :
Materi Pelajaran SMP/MTs dan SMA/SMK Buka
Kumpulan Soal SMP/MTs dan SMA/SMK Buka
Download Buku Pelajaran Buka/Unduh
Download Modul Ajar Buka/Unduh

Membuat Gambar/Sketsa

Ide-ide produk, rencana atau rancangan dari produk kerajinan digambarkan atau dibuatkan sketsanya agar ide yang abstrak menjadi berwujud. Ide-ide rancangan dapat digambarkan pada sebuah buku atau lembaran kertas, dengan menggunakan pinsil, spidol atau bolpoin dan sebaiknya hidari penggunaan penghapus. Tariklah garis tipis-tipis dahulu. Jika ada garis yang dirasa kurang tepat, abaikan saja, buatlah garis lain pada bidang kertas yang sama. Demikian seterusnya sehingga kamu berani menarik garis dengan tegas dan tebal. Gambarkan idemu sebanyak-banyaknya, dapat berupa variasi produk, satu produk yang memiliki fungsi sama, tetapi dengan bentuk yang berbeda, produk dengan bentuk yang sama dengan warna dan motif yang berbeda.


Tags: kerajinan usaha budaya inspirasi perencanaan

`Lihat Lagi
@ 2024 - Tenun Indonesia