... 5 Sikap yang Harus Dikembangkan dalam Mengerjakan Karya Kerajinan: Tips DIY dan Sulam

Sikap Kreatif yang Mendalam dalam Menghasilkan Karya Kerajinan Menyulam dan DIY

Unsur Ergonomis Karya Kerajinan

Unsur ergonomis karya kerajinan selalu dikaitkan dengan aspek fungsi atau kegunaan. Adapun unsur ergonomis karya kerajinan adalah seperti berikut:

  1. Keamanan (security) yaitu jaminan tentang keamanan orang menggunakan produk kerajinan tersebut.
  2. Kenyamanan (comfortable), yaitu kenyamanan apabila produk kerajinan tersebut digunakan. Barang yang enak digunakan disebut barang terap. Produk kerajinan terapan
    adalah produk kerajinan yang memiliki nilai praktis yang tinggi.
  3. Keluwesan (flexibility), yaitu keluwesan penggunaan. Produk kerajinan adalah produk terap/pakai, yaitu produk kerajinan yang wujudnya sesuai dengan kegunaan atau terapannya. Produk terap/pakai dipersyaratkan memberi kemudahan dan keluwesan penggunaan agar pemakai tidak mengalami kesulitan dalam penggunaannya.

Teknik Pembuatan Produk Kerajinan dari Bahan Keras

Dalam proses pembuatan sebaiknya menggunakan berbagai jenis pahat ukir agar hasil ukiran maksimal. Kemudian tetap memperhatikan keselamatan kerja sehingga tercipta produk yang unggul dan berkualitas.

Teknik Kerja Bangku

Teknik Kerja Bangku adalah teknik dasar yang harus dikuasai oleh seseorang dalam mengerjakan produk kriya kayu. Pekerjaan kerjabangku penekanan pada pembuatan benda kontruksi dengan alattangan,dan dilakukan di bangku kerja. pekerjaan kerja bangku meliputi berbagai jenis kontruksi geometris, membuat geometris secara terukur,membuat sambungan, dan merakit beberapa komponen dengan bahan papan maupun balok kayu.

Persyaratan kualitas terletak kepada pemahaman seseorang dalam praktek kerja bangku dan pelaksanaannya di tempat kerja yang meliputi : tingkat ketrampilan dasar penguasaaan alat tangan , tingkat kesulitan produk yang dibuat, tingkat keapresisian hasil karya.

Untuk memperoleh hasil yang presisi pekerjaan kerja bangku biasanya dibantu dengan menggunakan alat-alat semi masinal,disamping untuk mempercepat proses kerja. Tingkat kejelasan gambar yang dipergunakan, kualitas peralatan baik alat potong, serut, pahat alat penghalus sangat menentukan hasil produk.

Teknik Bubut

Dalam pekerjaan membubut diperlukan alat pemotong yang berfungsi untuk mengiris, menyayat/menggaruk dan membentuk benda. Proses Kerja Teknik Bubut:

  1. Potonglah kayu sesuai dengan ukuran pada gambar kerja ditambah 2 cm pada setiap ujungnya.
  2. Buatlah garis diagonal pada setiap ujung kayu dengan menggunakan penggaris dan pensil untuk menentukan titik senter. Tandailah titik senter dengan menggunakan drip atau palu besi.
  3. Ketamlah sudut-sudut kayu menjadi segi delapan dengan menggunakan ketam baja.
  4. Pasanglah benda kerja pada senter mesin bubut . Kemudian aturlah ketinggian penyangga pahat sesuai dengan senter mesin bubut 6 Mulailah pembubutan dari bentuk segi delapan menjadi silinder dengan menggunakan pahat kuku besar.
  5. Ratakan bentuk silinder dengan menggunakan pahat lurus atau pahat miring/sero.
Seni Kriya Berdasarkan Teknik Pembuatannya

a. Seni Kriya Ukir atau Seni Kriya Pahat
Jenis, bahan, bentuk dan teknik dalam seni pahat sangatlah beragam, mulai dari jenis patung, ukiran
dan aneka kerajinan lainnya. Selain menggunakan kayu, seni pahat juga menggunakan aneka logam, batu, serta tulang dan kulit hewan sebagai bahan dasarnya. Bali merupakan salah satu daerah yang paling banyak menghasilkan seni pahat yang berupa patung, ukiran hingga berbagai macam barang kerajinan lainnya, salah sat hasil pahat dari bali adalah patung arca dengan bahan baku batu andesit.

b. Seni Kriya Batik
Proses pembuatan kain batik bisa dilakukan dengan berbagai macam tekhnik diantaranya adalah teknik cap, tulis, ikat celup dan teknik lukis. Teknik batik tulis adalah salah satu teknik membantik yang paling banyak digunakan di Indonesia. Selain di pulau jawa, batik juga terdapat di pulau Kalimantan, Sulawesi, Sumatra dan Bali. Corak kain batik dari setiap daerah juga beraneka ragam. Corak batik jawa umumnya bergaya naturalis dengan sentuhan warna yang beragam.

c. Seni Kriya Tenun
Indonesia merupakan salah satu negara penghasil kain tenun terbesar di dunia terutama dalam hal keragaman corak hiasannya. Tenun terdiri dari dua jenis yaitu tenun songket, dan tenun ikat. Perbedaannya ada pada teknik pembuatan dan bahan yang digunakan. Tenun songket berupa benang perak, emas atau benang sutra. Daerah-daerah di Indonesia terkenal dengan penghasil tenun ikat adalah aceh, sulawesi tengah, bali, sumatra utara, toraja (sulawesi selatan), NTT, kalimantan timur, flores, dan kalimantan bvarat. Sedangkan daerah penghasil tenun songket adalah sumatra barat, aceh, riau, sumatra utara, lombok, palembang, sumatra barat, nusa tenggara dan maluku.

d. Seni Kriya Anyaman
Seni kriya anyaman adalah tehnik membuat dengan mengatur bahan-bahan dasarnya dalam bentuk yang tindih- menindih, silang-menyilang, dan lipat-melipat pakat dan lungsen dengan pola tertentu. Bahan-bahan yang digunakan dalam seni kriya anyaman adalah rotan, bambu, pandan, lontar, mendong, enceng gondok, kertas, plastik, dan tali. Pusat kerajinan anyaman yaitu di Bali, Sulawesi, Tasikmalaya, Kalimantan dan Papua.

Ide Kerajinan dari Bahan Limbah Jadi Peluang Usaha

Untuk Anda yang ingin memulai menjadi wirausaha kerajinan bahan limbah ada beberapa ide kreasi yang bisa dicoba dan dikembangkan. Berikut rekomendasi dan penjelasan ide kerajinan berdasarkan dari bahan dasarnya:

1. Kerajinan Limbah dari Botol Plastik

Ide kerajinan pertama adalah kerajinan dari bahan dasar botol plastik. Dengan tabung dan bahan dasar yang mudah dikreasikan dan tidak mudah hancur botol plastik menjadi bahan dasar yang paling sering dikreasikan.

Sederhananya, Anda bisa memanfaatkannya menjadi vas bunga, tempat pensil, pot bunga, hingga replika bunga dan masih banyak lagi yang bisa Anda coba dan mungkin saja akan menjadi trend di masa depan.

Untuk menjadikan kerajinan limbah memiliki nilai jual yang tinggi, Anda perlu memperhatikan bentuk produk, kualitas dan bagaimana detailnya hingga orang merasa ingin membeli produk yang Anda kreasikan, karena memang produk yang Anda produksi layak untuk dijual.

2. Kerajinan Limbah dari Kaleng

Bahan dasar limbah lainnya yang bisa dijadikan sebagai kerajinan limbah ada kaleng bekas, kaleng ini bisa dijadikan menjadi dekorasi menarik atau peralatan tambahan yang bisa membantu kehidupan sehari-hari.

Jika Anda mengelolanya dengan praktis dan efisien maka Anda bisa menjadikan limbah kaleng ini menjadi barang yang memiliki nilai ekonomis.

Benda yang bisa dikreasikan dari limbah kaleng ini diantaranya: Hiasan lampu tidur, celengan, empat alat tulis, pot tanaman hingga miniatur dan masih banyak lagi.

3. Kerajinan Limbah dari Kayu

Jenis kerajinan ini sangat cocok untuk Anda yang berada di lingkungan para pengrajin kayu atau daerah yang memiliki banyak kayu dan tidak ada yang memanfaatkannya.

Peluang limbah kayu ini bisa menjadi ide bisnis dengan dikreasikan menjadi banyak benda bermanfaat, tidak ada benda khusus yang ditetapkan karena limbah kayu bisa dimanfaatkan menjadi puluhan hingga ratusan benda bermanfaat.


Tags: kerajinan yang adalah

`Lihat Lagi
@ 2024 - Tenun Indonesia