Teknik Kreatif yang Membentuk Kecantikan - Eksplorasi Seni Keramik di Dunia DIY
Yuk, download sekarang!
Hadiah Total Rp20 Juta! Kumpulkan poin, dan Menangkan Hadiahnya
1 November 2023
Ukuran Kran Air Standar yang Banyak Dipakai dan Fungsinya
1 November 2022
Pondasi Adalah: Pengertian Bangunan dan Jenis-jenisnya
Perbandingan Semen dan Pasir yang Tepat agar Bangunan Kokoh
Pengertian Kontraktor Bangunan, Tugas, Tips Memilih, dan Jasa yang Diberikannya
3 Cara Menghitung Kebutuhan Semen untuk Bangun Rumah
Proses Pembuatan Keramik
Setidaknya kamu membutuhkan waktu satu hingga dua hari untuk membuat keramik dari awal hingga akhir. Berikut proses yang harus dilalui dalam pembuatan keramik.
1. Mempersiapkan bahan dasar
Langkah pertama yang perlu dilakukan adalah mempersiapkan seluruh bahan dasar dan perlengkapannya. Kamu perlu tahu dulu kebutuhan tanah liat untuk membuat kerajinan atau keramik lantai. Siapkan juga ruang yang cukup luas untuk mengeringkan dan membakar keramik. Makin luas, makin banyak jumlah keramik yang bisa dikerjakan dalam satu waktu.
2. Mengolah bahan
3. Pembentukan keramik
4. Proses pengeringan
Dalam proses pembentukan, kamu akan membutuhkan banyak air supaya tanah liat bisa diolah dan dibentuk. Proses selanjutnya adalah menghilangkan kandungan air di dalam keramik supaya kokoh dan tidak mudah pecah. Proses ini menggunakan teknik penguapan atau membiarkannya diruang terbuka. Melakukan proses pengeringan ini juga menurunkan risiko keramik retak atau pecah.
5. Pembakaran keramik pertama
Langkah selanjutnya adalah proses pembakaran untuk membuat keramik mengeras dan kokoh. Proses pembakaran pertama ini akan memasukkan keramik yang sudah dibentuk ke dalam tungku pembakaran. Suhu pun diatur sangat tinggi hingga mencapai 1.000 derajat Celsius.
Pembakaran akan berlangsung selama 9—10 jam, lalu dibiarkan hingga suhu di dalam tungku dan keramik turun menjadi normal kembali. Pendiaman ini biasanya berlangsung hingga 2 malam supaya keramik tidak mengalami perubahan suhu yang drastis yang menyebabkan keretakan.
6. Pemberian motif keramik
Proses selanjutnya adalah memberikan motif pada keramik supaya tidak polos. Kamu bisa mengamplasnya untuk membuat keramik lebih halus dan mudah diberi warna.
Untuk keramik lantai, proses penghalusan ini biasanya menggunakan cairan glasir. Teknik yang digunakan bisa dalam berbagai cara, mulai dari disemprot, dioleskan, hingga dicelupkan. Cairan ini akan membuat warna lantai keramik lebih cerah dan menyala.
5 Teknik Pembuatan Keramik beserta Contoh Kerajinannya
Blog single post caption 1
Table Of Contents
- Mengenal Teknik Pembuatan Keramik
- 1. Teknik Lempeng
- 2. Teknik Pijat (Pinching)
- 3. Teknik Pilin
- 4. Teknik Putar
- 5. Teknik Cetak (Press)
- 1. Pengolahan bahan
- 2. Pembentukan
- 3. Pengeringan
- 4. Pembakaran
- 5. Pengglasiran
- 6. Pendekorasian
- 1. Ubin Keramik Berlapis Kaca
- 2. Ubin Keramik Tanpa Kaca
Seperti apakah teknik pembuatan keramik yang digunakan untuk menghasilkan material dengan daya tahan bagus dan terlihat menarik?
Ini menjadi pertanyaan banyak orang ketika melihat keramik yang banyak digunakan untuk melapisi lantai, dinding, kamar mandi, ataupun anak tangga.
Akibat penggunaannya yang sudah lumrah ini, lantas tidak heran jika ada yang ingin mencari tahu teknik pembuatannya termasuk Anda.
Agar tidak semakin penasaran, Anda dapat menyimak informasi mengenai cara atau teknik pembuatan keramik berikut ini. Dapatkan juga pengetahuan lainnya seputar keramik di sini.
Tags: kerajinan yang teknik