Macam-Macam Teknik Kerajinan untuk Kerja Jarum dan DIY
Fungsi Kerajinan Tekstil
Sekarang, mari kita bahas mengenai fungsi dari kerajinan tekstil. Kerajinan tekstil memiliki berbagai peran penting dalam kehidupan sehari-hari, budaya, dan industri. Fungsinya jauh lebih dari sekadar produk kain atau benang, mereka membawa makna yang dalam dalam berbagai aspek kehidupan. Di bawah ini, kita akan menjelaskan berbagai fungsi kerajinan tekstil:
1. Pemenuhan Kebutuhan Sandang atau Fashion
Salah satu fungsi utama dari kerajinan tekstil adalah pemenuhan kebutuhan sandang. Ini mencakup pembuatan berbagai jenis pakaian seperti baju, celana, rok, jaket, dan sepatu. Kerajinan tekstil dalam fashion bukan hanya sekadar untuk menutup tubuh tetapi juga sebagai wujud ekspresi gaya pribadi.
2. Pelengkap Interior
Kerajinan tekstil digunakan untuk melengkapi interior rumah atau ruangan. Mereka termasuk dalam pembuatan sarung kursi, taplak meja, hiasan dinding, dan kain untuk tirai. Produk-produk ini memberikan nuansa dan gaya pada ruangan.
3. Pelengkap Rumah Tangga
Kerajinan tekstil juga digunakan dalam berbagai keperluan rumah tangga seperti pembuatan keset, sarung bantal, taplak, sprei, dan lain-lain. Mereka tidak hanya memberikan fungsi praktis tetapi juga menciptakan estetika di dalam rumah.
4. Sebagai Wadah Benda
Kerajinan tekstil juga dapat berfungsi sebagai wadah untuk berbagai barang. Ini termasuk pembuatan dompet, tas, sarung tangan, dan sarung hp. Fungsi ini tidak hanya memudahkan penggunaan sehari-hari tetapi juga menambah keindahan.
5. Sebagai Alat Ritual atau Tradisi Tertentu
Dalam banyak budaya, kerajinan tekstil digunakan dalam upacara ritual atau tradisi tertentu. Mereka sering kali memiliki makna simbolis dan dipakai dalam konteks acara khusus. Contohnya termasuk kain ikat celup untuk penutup jenazah, kain tapis dalam pernikahan Lampung, dan kain songket dalam pernikahan dan khitanan.
2. Teknik Potong
Teknik potong adalah teknik yang dilakukan untuk memisahkan bahan kerajinan tangan menjadi dua bagian atau lebih. Teknik potong juga berfungsi untuk membentuk produk kerajinan agar sesuai dengan yang diinginkan.
Sebagai contoh, ketika ingin membuat bingkai dari kayu, maka pengrajin harus memotong kayu menjadi empat bagian untuk membentuk bingkai.
Teknik potong biasanya dilakukan dengan alat atau benda tajam. Beberapa alat yang biasa digunakan untuk melakukan teknik potong antara lain gunting, cutter, pisau, gergaji, silet, dan sebagainya.
Selain itu, menurut Nandang Subarnas dalam Terampil Berkreasi (2006) mengrajin juga bisa memanfaatkan alat-alat bantu seperti penggaris busur derajat, atau jangka untuk membantu agar bahan bisa dipotong dalam ukuran yang tepat.
Apa itu Kerajinan Bahan Keras ?
Kerajinan bahan keras merupakan hasil karya buatan pengrajin yang berbahan dasar keras, kuat, padat, kokoh, tahan lama, dan tidak berubah bentuk. Bahan tersebut diolah sesuai kebutuhan fungsional konsumen yang memiliki nilai artistik pada kebudayaan tertentu. Contohnya bahan kayu diolah menjadi hiasan dinding.
Menurut keberadaan asal bahannya, kerajinan ini terbagi menjadi dua jenis, yaitu kerajinan alami dan kerajinan buatan. Apa saja, sih ? Ini penjabarannya:
1. Kerajinan Bahan Keras Alami
Ini adalah produk buatan pengrajin yang menggunakan bahan dasar berasal dari alam sekitar. Bahan tersebut umumnya dapat Anda temui di area hutan, perairan, maupun tempat tinggal Anda. Misalnya bambu, rotan, kayu, dan lainnya. Berikut macam-macam bahan keras alami:
1. Bambu
Bambu merupakan bahan dasar yang kokoh dan kuat. Tapi juga punya kelemahan jika kena air secara terus-menerus. Karena akan menyebabkan pelapukan pada batang bambu tersebut. Karakteristik bambu lainnya adalah memiliki rongga berukuran diameter 1-20 cm dan memiliki ruas batang yang unik.
Pada proses pembuatanya akan terlihat keunikannya melalui sayatan ataupun bentuk utuh dari batang bambu yang teksturnya halus. Contoh kerajinan benda berbahan dasar bambu, meliputi:
Alat musik ini menggunakan bahan utama bambu yang berusia 5 tahun, supaya tidak rapuh dan keras. Teknik pembuatan angklung menggunakan metode memilah bambu dan proses penyeteman. Proses penyeteman adalah proses menyelaraskan suara ke alat tuner.
Caping merupakan topi petani yang berbahan dasar bambu. Proses pembuatannya menggunakan teknik anyaman yang kuat dan kokoh. Bertujuan untuk melindungi dari teriknya cuaca ketika bertani.
2. Rotan
Ketahanan batang rotan yang lebih kuat daripada bambu terdapat pada bagian serat batang. Anda dapat menemukan rotan pada tumbuhan yang merambat. Adapun karakteristik rotan, yaitu memiliki ruas batang, tekstur batang halus, dapat membentuk sebuah sayatan maupun bentuk utuh.
Mengenal Teknik Sambung, Potong, & Lipat dalam Pembuatan Kerajinan
Terdapat tiga teknik dasar yang biasa digunakan dalam membuat kerajinan, yaitu sambung, potong, dan lipat.
tirto.id - Produk kerajinan tangan baik yang berupa benda pakai maupun benda hias dapat dibuat dengan berbagai teknik. Terdapat tiga teknik dasar yang biasa digunakan dalam membuat kerajinan, yaitu sambung, potong, dan lipat.
Ketiga teknik bisa digunakan secara bertahap atau secara bersamaan sesuai dengan kebutuhan atau jenis kerajinan tangan yang dibuat. Teknik-teknik tersebut juga bisa dilakukan dengan menggunakan bantuan alat-alat khusus.
Namun, sebelum mengenal lebih jauh mengenai teknik sambung, potong, dan lipat, ada baiknya mengenal tentang apa itu kerajinan tangan. Menurut rangkuman materi "Karya Seni Rupa dengan Teknik Potong, Lipat, dan Sambung" kerajinan tangan adalah karya seni yang dibuat dengan keterampilan tangan manusia.
Kerajinan tangan dibuat untuk menghasilkan produk hias yang indah ataupun produk guna yang fungsional. Selain memiliki nilai estetika, produk kerajinan tangan yang baik juga mempunyai nilai ekonomi karena bisa diperjual-belikan.
Nurfiani Sri Hattari dalam Prakarya dan Kewirausahaan (2020) menyebutkan ada sejumlah kemampuan yang harus dimiliki oleh pengrajin dalam membuat kerajinan, yaitu:
- gagasan yang unik,
- imajinasi yang tinggi,
- estetika dan seni,
- kemampuan untuk menciptakan kerajinan bernilai, mudah diterima, dan menarik daya beli masyarakat.
Tags: kerajinan teknik macam