...
Menurut kebudayaan suku Toraja, kain tenun termasuk bagian penting dalam kehidupan. Kain tenun bagi masyarakat Toraja bukan sembarang kain, namun memiliki makna yang tersirat untuk setiap motif serta coraknya.
Oleh karena itu, kain tenun memiliki kedudukan yang tinggi pada kehidupan budaya masyarakat Toraja. Tenun Toraja bisa dilihat dari tekstur, motif dan warnanya yang khas.
Awalnya penggunaan tenun Toraja hanya untuk pesta-pesta adat. Para bangsawan bisa dikenali dari jenis kain yang digunakannya.
Tenun Toraja juga menjadi warisan budaya yang diturunkan dari generasi ke generasi. Bahkan banyak pengrajin yang ditemui di Tanah Toraja bagian Utara. Hingga saat ini para pengrajin tenun Toraja masih menggunakan alat tenun secara tradisional.
Kain tenun Toraja memiliki kedudukan yang sangat tinggi dalam budaya masyarakatnya. Dari banyaknya motif kain tenun tradisional Toraja, berikut ini adalah motif yang memiliki makna mendalam.
TONDOK TORAYA - Sejarah kain tenun Toraja, menarik untuk kita bahas. Kain tradisional dari seluruh penjuru tanah air, memang selalu memiliki cerita atau filosofinya masing-masing. Makna yang ada di setiap motif kainnya pun beragam.
Tak hanya sebagai identitas serta keunikan sebuah daerah, kain tradisional biasanya juga dipakai ketika acara-acara penting. Seperti upacara keagamaan, ritual adat, dan masih banyak lagi. Tak terkecuali dengan kain tenun buatan asli Suku Toraja.
Menurut legenda, Kain Tenun gringsing adalah pemberian Dewa Indra, Dewa dalam Agama Hindu yang merupakan Dewa Pelindung Manusia. Saat itu dewa Indra sedang mengagumi keindahan langit malam. Saking kagumnya, Ia mencoba menggambarkannya pada umat manusia pilihannya, yaitu masyarakat Tenganan, Bali.
Diajarkannya para wanita Tenganan untuk menguasai teknik menenun Kain tenun gringsing demi mengabadikan keindahan bintang, bulan, matahari, dan hamparan langit lainnya. Maka terciptalah ciri Kain Tenun Gringsing yang bernuansa gelap pekat seperti gelapnya malam.
Kain Tenun Gringsing digunakan dalam ritual adat dan keagamaan dalam masyarakat Bali. Kain Tenun ini dipercaya mengandung kesaktian Dewa Indra, Dewa pelindung umat manusia. Kain Tenun Gringsing dipercaya mempunyai kekuatan magis, yaitu mampu menyembuhkan penyakit dan penolak bala.