Teknik-Teknik Konstruksi yang Diterapkan dalam Pembuatan Kerajinan Boneka Gajah
E. Corak Seni Patung
Bangsa Indonesia dalam sejarah kebidayaannya memiliki berbagai peninggalan karya seni rupa. Peninggalan atau warisan budaya ini sebagai berupa karya seni patung yang memiliki keragaman corak. Apa yang dimaksud dengan corak patung itu? Corak patung adalah gaya atau kekhasan perwujudan seni patung. Corak patung ini muncul karena pengaruh budaya yang berlaku di masyarakat. Bagi masyarakat dengan budaya primitif, corak seni patung lebih sederhana, misalnya patung suku Asmat di Papua. Bentuknya sederhana dan terbuat dari bahan alam. Sebaliknya pada masyarakat modern biasanya memiliki karya seni patung yang lebih beragam. Berikut beberapa macam corak seni patung modern.
1. Representatif
Corak patung representatif adalah gaya patung yang meniru bentuk-bentuk alami, misalnya bentuk manusia, bentuk tumbuhan, dan bentuk binatang. Perwujudan patung corak ini secara fisik menyerupai bentuk aslinya, misalnya patung kuda yang benar-benar menyerupai bentuk kuda, baik anatomi maupun proporsinya.
2. Deformatif
Corak patung deformatif adalah gaya patung yang perwujudan bentuknya didasarkan dari bentuk alami, namun terdapat perubahan-perubahan bentuk. Meskipun demikian, perubahan bentuk ini tidak meninggalkan konsep dasar dari bentuk-bentuk yang ditiru.
3. Abstrak
Corak patung abstrak adalah gaya patung yang bentuknya jauh dari bentuk-bentuk alami, bahkan menuju bentuk dasar benda seperti kubus, kerucut, piramid, silinder, atau bola. Gaya patung ini dipengaruhi pemikiran konstruksi yang dipandang sebagai bentuk yang disusun dari berbagai bahan.
Kerajinan Bahan Lunak, Jenis, Teknik, Bahan, Alat dan Proses Pembuatan
Sahabat ilmucerdasku.com dimanapun berada. Kerajinan tangan dari bahan lunak dapat dibuat dari berbagai macam bahan, termasuk tanah liat, kulit, dan adonan tepung. Setiap bahan memiliki karakteristik dan teknik pembuatan yang berbeda-beda.
2. Teknik Potong
Teknik potong adalah teknik yang dilakukan untuk memisahkan bahan kerajinan tangan menjadi dua bagian atau lebih. Teknik potong juga berfungsi untuk membentuk produk kerajinan agar sesuai dengan yang diinginkan.
Sebagai contoh, ketika ingin membuat bingkai dari kayu, maka pengrajin harus memotong kayu menjadi empat bagian untuk membentuk bingkai.
Teknik potong biasanya dilakukan dengan alat atau benda tajam. Beberapa alat yang biasa digunakan untuk melakukan teknik potong antara lain gunting, cutter, pisau, gergaji, silet, dan sebagainya.
Selain itu, menurut Nandang Subarnas dalam Terampil Berkreasi (2006) mengrajin juga bisa memanfaatkan alat-alat bantu seperti penggaris busur derajat, atau jangka untuk membantu agar bahan bisa dipotong dalam ukuran yang tepat.
Tags: kerajinan yang membuat adalah teknik