... Meronce: Teknik Menarik dalam Kerajinan DIY dengan Bahan Benang dan Jarum

Meronce - Seni Membuat Kerajinan dengan Teknik Jarum yang Memukau

Contoh Kerajinan Limbah Plastik serta Bahan, Alat, & Cara Pembuatan

Berikut ini 2 contoh kerajinan limbah plastik beserta bahan, alat, dan cara pembuatan. Dua contoh itu ialah kerajinan dompet dan cermin.

tirto.id - Dewasa ini, penggunaan plastik dalam kehidupan sehari-hari sudah mencapai level mengkhawatirkan. Akibat dari kebiasaan masyarakat sekaligus perilaku pembuangan sampah yang buruk, limbah plastik saat ini sudah menjadi masalah yang memicu kerusakan lingkungan.

Limbah plastik bisa memicu masalah lingkungan karena ia merupakan sampah sampah anorganik yang tidak bisa terurai dengan mudah oleh mikroorganisme. Dibutuhkan waktu berpuluh-puluh tahun untuk menguraikan sampah plastik agar bisa menyatu dengan tanah.

Maka itu, penting untuk mengurangi penggunaan plastik. Selain itu, penanganan limbah plastik bisa dengan cara mengolahnya menjadi bahan karya kerajinan yang bermanfaat sekaligus menarik.

Berbagai jenis bahan plastik yang selama ini kerap dibuang menjadi sampah sebenarnya bisa didaur ulang kembali menjadi bahan kerajinan. Cara mengolahhnya bisa dengan teknik anyaman, jahit, tempel, sambung, dan lainnya.

4 Teknik Pembuatan Kerajinan Tekstil

Teknik Pembuatan Kerajinan Tekstil – Produk kerajinan bahan tekstil ialah produk kerajinan yang dihasilkan melalui keterampilan tangan dan keterampilan berpikir dalam mengolah suatu bahan atau material sehingga menghasilkan estetika atau keindahan sekaligus fungsi tertentu. Produk kerajinan tekstil mempunyai nilai yang tinggi karena menuntut kemampuan berkarya menggunakan keterampilan tangan, baik tanpa menggunakan alat bantu maupun dengan menggunakan alat bantu sederhana. Kerajinan tekstil yang berkualitas, mengangkat kekhasan daerah, dan dilakukan oleh masyarakatnya memiliki nilai jual yang tinggi, dan dapat dimanfaatkan untuk lingkungan dan juga kesejahteraan bersama.

4. Teknik Dekorasi

Dekorasi Tekstil adalah teknik menghias tekstil dengan cara memberikan motif atau hiasan pada tekstil. Teknik yang digunakan ada bermacam-macam yang bertujuan untuk menambah keindahan pada tekstil.Teknik dekorasi diantaranya adalah sulam dan bordir.

Sulam dan bordir selama ini menjadi unsur estetis sebagai perannya dalam mempercantik tampilan kerajinan tekstil. Keduanya jika dilihat memiliki tampilan yang sama, namun sebenarnya keduanya berbeda. Teknik pembuatan bordir dilakukan menggunakan mesin. Sedangkan sulam adalah hiasan yang dibuat di atas kain menggunakan jarum jahit dan dilakukan dengan tangan. Terdapat berbagai jenis mesin bordir yang sering digunakan, namun tidak ada mesin sulam. Karena sulam pada dasarnya adalah mengaplikasikan tusuk jelujur, tusuk kelim, tusuk rantai, dan tusuk silang.

Teknik Sulam
Teknik Bordir

Dekorasi dapat kita lakukan dengan memanfaatkan teknik bordir, yaitu teknik sulam yang di kerjakan dengan bantuan mesin jahit modifikasi. Beberapa daerah di Indonesia dikenal dengan kerajinan sulam dan bordirnya, yaitu Tasikmalaya, Sumatra Barat, Gorontalo, Aceh, Sumatra Utara, dan Nusa Tenggara Timur. Proses sulam atau bordir adalah sebagai berikut.

  1. Menyiapkan kain yang akan disulam atau dibordir.
  2. Menentukan pola sulam/bordir atau motif atau ragam hias.
  3. Menjiplak pada kertas minyak dengan menggunakan spidol atau balpoin.
  4. Menjiplak ke atas kain dengan menggunakan kertas karbon.
  5. Menyiapkan kain pada gelang ram atau pamidangan dengan meregangkan kain sampai ketegangan maksimum.
  6. Kain siap untuk disulam atau dikerjakan dengan teknik bordir.

Teknik kerajinan pengolahan kerajinan tekstil dapat kita lakukan dengan berupa pembentukan bahan, pembuatan motif dan nishing. Pengolahan bahan: serut, pintal, tarik. Pembentukan motif: tenun ikat pakan, tenun ikat lungsin, tenun ikat ganda, batik tulis, batik cap, printing mesin, sablon tangan, batik kombinasi, songket, sasirangan, dan lain-lain. Pada tahap nishing: dikanji, kerawang, aplikasi kain, manik, payet, prada, hiasan logam, kerang-kerangan, dan lain-lain. Kita dapat menghasilkan karya tekstil yang inovatif dan unik dengan kreativitas kita mengolah tekstil dengan teknik-teknik tersebut, secara khusus ataupun mencampurkan beberapa teknik.

Contoh Kerajinan Limbah Plastik & Cara Membuatnya: Dompet

Salah satu contoh kerajinan dari limbah plastik yang bisa dibuat dengan mudah di rumah adalah dompet. Berikut ini perincian tentang bahan, alat, dan cara membuat karya kerajinan dompet dari bahan limbah plastik.

1. Bahan kerajinan dompet dari plastik

Bahan lain yang dibutuhkan, yaitu benang brisbane dan resleting.

2. Alat untuk membuat kerajinan dompet dari plastik:

  • Gunting
  • Meteran
  • Lem tembak
  • Mesin jahit
  • Jarum jahit tangan
  • Bahan pelapis

3. Langkah-langkah membuat kerajinan dompet dari plastik:

  • Membuat pola dengan ukuran 20x50cm
  • Jahit pinggir dengan pelapis dan resleting
  • Jahit sisi kanan kiri dengan ujung membentuk segitiga
  • Jahit dibalik hingga terbentuk dompet sederhana.

Tahapan Meronce pada Anak Usia Dini

Berkaitan dengan pencapaian dari perkembangan seorang anak, seni meronce sendiri dapat dibagi menjadi tiga tahapan, yang terdiri dari sebagai berikut.

1. Tahapan meronce pada kelompok play group

Pertama, tahapan meronce pada kelompok playgroup, yaitu:

  • Bermain dengan mengosongkan maupun mengisi seperti halnya dengan bermain congklak. Hal ini memiliki tujuan agar jari tangan dari sang anak semakin terampil yang dapat membuat motorik halusnya siap.
  • Merangkai berbagai manik-manik maupun bahan lainnya ke dalam benang maupun tali, dimana sang anak terus menerus memasukkan benda ke dalam tali.
  • Merangkai secara terus menerus, dimana pada tahap ini juga masih berhubungan dengan memasukkan benda ke dalam benang yang dapat membuat koordinasi antara mata serta jari tangan sang buah hati semakin bagus. Selain itu, hal ini juga dapat melatih kesabaran serta ketekunan sang buah hati.

2. Tahapan meronce pada kelompok A

Kedua, tahapan meronce pada kelompok A, yaitu:

  • Merangkai benda ke dalam benang maupun tali berdasarkan warna yang ada
  • Merangkai benda ke dalam benang maupun tali berdasarkan bentuk yang ada
  • Merangkai benda ke dalam benang maupun tali berdasarkan warna serta bentuk yang ada

Pada tahapan kedua ini, sang anak juga sudah mulai melatih untuk lebih mengenal suatu bentuk pola. Seperti halnya yang dapat kita lihat pada poin pertama dan kedua dimana mereka dilatih untuk merangkai suatu susunan dengan satu pola saja.

Pada tahapan ini, sang buah hati juga sudah dapat dikenalkan pada huruf atau alphabet yang ada. Hal ini dikarenakan, pada dasarnya alphabet merupakan sebuah susunan dari satu pola huruf.

3. Tahapan meronce pada kelompok B

Ketiga, tahapan meronce pada kelompok B, yaitu:

  • Merangkai benda ke dalam benang maupun tali berdasarkan warna, bentuk, serta ukuran.

Tags: kerajinan bahan yang membuat untuk adalah teknik digunakan meronce

`Lihat Lagi
@ 2024 - Tenun Indonesia