Meronce - Seni Membuat Kerajinan dengan Teknik Jarum yang Memukau
4 Teknik Pembuatan Kerajinan Tekstil
Teknik Pembuatan Kerajinan Tekstil – Produk kerajinan bahan tekstil ialah produk kerajinan yang dihasilkan melalui keterampilan tangan dan keterampilan berpikir dalam mengolah suatu bahan atau material sehingga menghasilkan estetika atau keindahan sekaligus fungsi tertentu. Produk kerajinan tekstil mempunyai nilai yang tinggi karena menuntut kemampuan berkarya menggunakan keterampilan tangan, baik tanpa menggunakan alat bantu maupun dengan menggunakan alat bantu sederhana. Kerajinan tekstil yang berkualitas, mengangkat kekhasan daerah, dan dilakukan oleh masyarakatnya memiliki nilai jual yang tinggi, dan dapat dimanfaatkan untuk lingkungan dan juga kesejahteraan bersama.
Pengertian Meronce Menurut Para Ahli
Menurut Sumantri (2005, p. 151), arti dari kata meronce sendiri merupakan sebuah kegiatan pengembangan motorik halus pada tingkatan TK, kegiatan yang melibatkan menguntai dan membuat untaian dari berbagai bahan yang berlubang dan disatukan dengan menggunakan tali maupun benang.
Cara memasukkan benang maupun tali kelubang yang ada juga dapat dibantu dengan menggunakan jarum maupun tidak. Kegiatan meronce juga dapat ditujukan dalam melatih koordinasi mata serta tangan dari seorang anak.
Agar mendapatkan hasil akhir yang menarik diperlukan memiliki keterampilan serta kekreatifitasan dalam melakukan seni meronce ini agar lancar tanpa mendapatkan luka maupun sakit pada jari tangan.
Di Balik Pena: dr. Andreas Kurniawan Berbagi Tutorial Melalui Duka dan Mencuci Piring
Jarum maupun bahan yang dapat digunakan dalam membuat seni meronce ini dapat diambil dari lingkungan sekitar rumah maupun sekolah sekreatif mungkin dalam mengkombinasikan susunan garis maupun bentuk dari roncean.
Terdapat pula pendapat dari ahli lain terkait definisi dari kata meronce, yaitu Pamadi (2008, pp. 9.4-9.5), dimana menurutnya meronce merupakan menata yang dibantu dengan mengikatkan komponen kepada seutas tali menggunakan teknik ini orang yang membuatnya dapat memanfaatkan bentuk ikatan tersebut dalam waktu yang lebih lama jika dibandingkan dengan benda yang ditata tanpa menggunakan ikatan.
Meronce sendiri merupakan sebuah seni menata yang memperhatikan bentuk, warna, serta ukuran dari benda yang digunakan. Seperti halnya irama dari musik yang memiliki tingkat rendah, keras, lunak, dan halus kasarnya nada serta suara dari sebuah musik. Berdasarkan perumpamaan ini, meronce juga digambarkan bukan hanya menata atau menyusun bentuk saja, melainkan menata menggunakan irama.
Berkaitan dengan anak di usia dini yang memiliki energi tinggi. Dipercaya bahwa energi tersebut dibutuhkan untuk melakukan berbagai aktivitas yang dapat bermanfaat dan berguna untuk meningkatkan keterampilan fisik yang memiliki kaitannya dengan motorik halus seperti megnenal huruf dari A sapai Z yang juga dapt dipelajari melalui buku Berlatih Motorik Mengenal Huruf.
4. Teknik Dekorasi
Dekorasi Tekstil adalah teknik menghias tekstil dengan cara memberikan motif atau hiasan pada tekstil. Teknik yang digunakan ada bermacam-macam yang bertujuan untuk menambah keindahan pada tekstil.Teknik dekorasi diantaranya adalah sulam dan bordir.
Sulam dan bordir selama ini menjadi unsur estetis sebagai perannya dalam mempercantik tampilan kerajinan tekstil. Keduanya jika dilihat memiliki tampilan yang sama, namun sebenarnya keduanya berbeda. Teknik pembuatan bordir dilakukan menggunakan mesin. Sedangkan sulam adalah hiasan yang dibuat di atas kain menggunakan jarum jahit dan dilakukan dengan tangan. Terdapat berbagai jenis mesin bordir yang sering digunakan, namun tidak ada mesin sulam. Karena sulam pada dasarnya adalah mengaplikasikan tusuk jelujur, tusuk kelim, tusuk rantai, dan tusuk silang.
Teknik Sulam
Teknik Bordir
Dekorasi dapat kita lakukan dengan memanfaatkan teknik bordir, yaitu teknik sulam yang di kerjakan dengan bantuan mesin jahit modifikasi. Beberapa daerah di Indonesia dikenal dengan kerajinan sulam dan bordirnya, yaitu Tasikmalaya, Sumatra Barat, Gorontalo, Aceh, Sumatra Utara, dan Nusa Tenggara Timur. Proses sulam atau bordir adalah sebagai berikut.
- Menyiapkan kain yang akan disulam atau dibordir.
- Menentukan pola sulam/bordir atau motif atau ragam hias.
- Menjiplak pada kertas minyak dengan menggunakan spidol atau balpoin.
- Menjiplak ke atas kain dengan menggunakan kertas karbon.
- Menyiapkan kain pada gelang ram atau pamidangan dengan meregangkan kain sampai ketegangan maksimum.
- Kain siap untuk disulam atau dikerjakan dengan teknik bordir.
Teknik kerajinan pengolahan kerajinan tekstil dapat kita lakukan dengan berupa pembentukan bahan, pembuatan motif dan nishing. Pengolahan bahan: serut, pintal, tarik. Pembentukan motif: tenun ikat pakan, tenun ikat lungsin, tenun ikat ganda, batik tulis, batik cap, printing mesin, sablon tangan, batik kombinasi, songket, sasirangan, dan lain-lain. Pada tahap nishing: dikanji, kerawang, aplikasi kain, manik, payet, prada, hiasan logam, kerang-kerangan, dan lain-lain. Kita dapat menghasilkan karya tekstil yang inovatif dan unik dengan kreativitas kita mengolah tekstil dengan teknik-teknik tersebut, secara khusus ataupun mencampurkan beberapa teknik.
Contoh Kerajinan Limbah Plastik serta Bahan, Alat, & Cara Pembuatan
Berikut ini 2 contoh kerajinan limbah plastik beserta bahan, alat, dan cara pembuatan. Dua contoh itu ialah kerajinan dompet dan cermin.
tirto.id - Dewasa ini, penggunaan plastik dalam kehidupan sehari-hari sudah mencapai level mengkhawatirkan. Akibat dari kebiasaan masyarakat sekaligus perilaku pembuangan sampah yang buruk, limbah plastik saat ini sudah menjadi masalah yang memicu kerusakan lingkungan.
Limbah plastik bisa memicu masalah lingkungan karena ia merupakan sampah sampah anorganik yang tidak bisa terurai dengan mudah oleh mikroorganisme. Dibutuhkan waktu berpuluh-puluh tahun untuk menguraikan sampah plastik agar bisa menyatu dengan tanah.
Maka itu, penting untuk mengurangi penggunaan plastik. Selain itu, penanganan limbah plastik bisa dengan cara mengolahnya menjadi bahan karya kerajinan yang bermanfaat sekaligus menarik.
Berbagai jenis bahan plastik yang selama ini kerap dibuang menjadi sampah sebenarnya bisa didaur ulang kembali menjadi bahan kerajinan. Cara mengolahhnya bisa dengan teknik anyaman, jahit, tempel, sambung, dan lainnya.
Tags: kerajinan bahan yang membuat untuk adalah teknik digunakan meronce