Rencana Produk Kerajinan - Mengapa Fokus Pada Detil Membuat Perbedaan?
Ragam Hias Kerajinan
Ragam hias Kerajinan Tekstil Tradisional dan Modern pada kerajinan tekstil, estetika atau keindahannya dimunculkan oleh bentuk kerajinan, tekstur material, warna serta yang paling menonjol adalah ragam hiasnya. Ragam hias dan warna pada tekstil tradisional umumnya memiliki simbol dan makna tertentu, sedangkan pada tekstil modern ragam hias cenderung berfungsi sebagai nilai tambah estetika atau keindahan.
- Ragam hias murni, ialah ragam hias yang hanya berfungsi untuk memberi nilai tambah estetika pada benda tersebut dan tidak berhubungan dengan nilai fungsi benda tersebut. contoh : ragam hias pada pakaian (bordir dan batik), benda-benda rumah tangga seperti ukiran pada pintu, lukisan dsb.
- Ragam hias simbolis, ialah ragam hias yang selain berfungsi memperindah juga memiliki makna tertentu yang bersumber dari adat istiadat, agama maupun sistem sosial, yang harus ditaati norma-normanya untuk menghindari salah pengertian bagi pengguna ragam hias tersebut. Contoh ragam hias ini di antaranya kaligrafi, ragam hias pohon hayat, ragam hias burung phoenix, ragam hias swastika, dan sebagainya.contoh : kaligrafi, motif burung garuda sebagai perlambang kekuatan, motif pohon hayat sebagai lambang kehidupan dll.
Mendongkrak Omzet Bisnis Gerabah
Omzet dari sentra kerajinan gerabah Kasongan cenderung bervariasi, tergantung pada skala dan jenis produk yang dihasilkan oleh setiap pengrajin. Pengrajin yang skala bisnisnya kecil dan hanya mengandalkan penjualan langsung kepada pelanggan dan wisatawan lokal, memiliki omzet yang relatif kecil. Sebaliknya, pengrajin yang skala bisnisnya lebih besar, di mana perolehan penghasilannya dari penjualan baik lokal, luar kota, bahkan ekspor ke mancanegara, tentu saja omzetnya lebih besar.
Menurut Tri Dewi Endarti, seperti dikabarkan oleh Detik Finance (2021), omzet dari bisnis gerabah yang dijalankannya bisa mencapai Rp 5 juta per hari. Secara umum, industri gerabah sempat mengalami penurunan omzet hingga 75% akibat pandemi COVID-19. Untungnya, fenomena tanaman hias yang booming di kalangan masyarakat kembali mendongkrak omzet dari bisnis gerabah ini.
Guna meningkatkan omzet dan memperluas jangkauan pasar, para pengrajin gerabah di Yogyakarta memanfaatkan marketplace dan fitur-fitur platform media sosial. Tak hanya itu, pengrajin gerabah di Yogyakarta juga rajin mengikuti pameran-pameran seni dan kerajinan agar produk dari bisnisnya bisa dikenal secara luas.
Tags: kerajinan produk pada perencanaan menit lebih