Misteri di Balik Keindahan - Keahlian Sulaman dan DIY dalam Membuat Tas Hermes yang Mahal
Sac Birkin Faubourg
momen Gigi minta tas Hermes dilukis (youtube.com/RANS Entertainment)
Tas Hermes termahal di dunia yang terakhir adalah Sac Birkin Faubourg. Tas ini juga termasuk edisi terbatas. Sehingga, wajar bila pencinta fesyen atau kolektor mencarinya.
Harganya sekitar Rp2,9 miliar hingga Rp4,4 miliar. Tas ini memiliki ciri khas tersendiri. Desainnya disertai dengan tiga jendela dengan kerai oranye, pegangan kulit buaya, dan penutup atas kulit buaya dengan warna matte.
Sedikit fun fact, Sac Birkin Faubourg ternyata dirilis untuk menghormati etalse Hermes di Rue du Faubourg Saint-Honoré di Paris, lho.
Itulah 6 tas Hermes termahal di dunia yang biasanya dipakai oleh artis, baik artis Indonesia atau luar negeri. Kamu paling suka tas yang mana, nih?
Bukan sekadar tas
businessinsider.com
freeyork.org
Walaupun banyak tas Hermes palsu beredar di pasaran yang secara kasat mata terlihat sangat mirip dengan tas asli, tas Hermes tetap unggul dari segi bahan dan kualitas. Tas Hermes terbuat dari kulit buaya asli. Kulit buaya yang digunakan pada tas Hermes diperoleh dari Australia dan kulit buaya di Sungai Nil.
Untuk memperoleh kulit berkualitas memang tidak mudah. Misalnya buaya itu tidak boleh luka supaya kulitnya tidak cacat. Itulah hal yang menyebabkan harga tas merek Hermes sangat mahal. Sayangnya, terdapat banyak pihak yang kontra dengan penggunaan kulit buaya dan kulit hewan langka lainnya dalam produksi tas Hermes. Para pecinta hewan beranggapan bahwa nyawa hewan-hewan tersebut tidak pantas dikorbankan atas nama fashion. Fakta yang memilukan ya, ladies?
5 Alasan Tas Hermes Mahal, Ada Fakta Pilu di Balik Pembuatannya
nytimes.com
bustle.com
Satu bagian yang termahal dari Hermes adalah The Crocodile Birkin yang dijual seharga US$120.000, dan The Hermes Chaine d’ancre dijual seharga US2000 juta. Seperti halnya perhiasan dan pakaian. Tas juga menjadi simbol status untuk menunjukkan kekayaan dan kemakmuran seseorang. Jadi bisa dibilang kalau pemakai tas Hermes ini ingin menunjukkan strata sosialnya pada orang-orang.
The Ombre Birkin
ilustrasi tas Hermes (instagram.com/hermesbirkin)
Jika tas Hermes termahal di dunia sebelumnya memiliki tekstur kulit buaya, The Ombre Birkin agak beda. Tas ini menggunakan komposisi kulit kadal. Inilah yang membuat The Ombre Birkin sangat langka dan sering dicari para pencinta fesyen.
Selain itu, The Ombre Birkin terbuat dari bahan paladium. Sedangkan, bagian kunci dan jubah tas dilapisi kulit kadal. Menariknya, tas ini sengaja dibuat tanpa neko-neko agar warna dan tekstur alami kadal cukup terlihat.
Menurutmu, berapa harga tas Hermes ini? Ya, harganya masih kisaran miliaran rupiah, yakni Rp2 miliar.
Sering buat Pamer, Ini 6 Alasan Tas Hermes Harganya Fantastis
Jakarta, CNBC Indonesia - Sejumlah istri pejabat yang hobi pamer kekayaan tengah jadi topik pembicaraan yang hangat di tengah masyarakat Indonesia belakangan ini. Ada banyak barang yang dipamerkan, mulai dari mobil, tas, hingga liburan mewah di Eropa.
Nah, dari sekian banyak tas mewah yang dilaporkan, ada satu merek tas yang seolah menjadi 'barang wajib' yang harus dimiliki orang tajir. Tas itu adalah keluaran dari rumah mode ternama asal Prancis, Hermes.
Bukan rahasia lagi kalau tas Hermes adalah tas paling eksklusif di dunia. Untuk memiliki satu tas Hermes, Anda setidaknya harus menyiapkan dana ratusan juta hingga miliaran rupiah. Tak heran kalau tas Hermes kerap menjadi pertanda status sosial seseorang.
Baca:
Lantas apa sebenarnya yang membuat tas ini begitu luar biasa?
1. Proses pembuatan yang rumit dan berstandar tinggi
Satu tas dikerjakan oleh satu pengrajin, dan satu pengrajin butuh tujuh belas jam dari awal sampai akhir untuk menghasilkan satu tas tangan. Konon, Hermes adalah satu-satunya rumah mode yang membutuhkan waktu selama itu untuk memproduksi satu tas tangan. Akibatnya, waktu tunggu konsumen untuk membeli tas eksklusif ini bisa mencapai dua hingga tiga tahun.
Baca:
2. Gradasi Himalaya yang megah dan tertutup salju
Salah satu tipe tas Hermes yang paling mahal adalah seri Himalaya yang terbuat dari kulit buaya Nil. Sebutan 'Himalaya' sendiri tidak merujuk pada asal tas, melainkan pada gradasi warna yang ada di tas. Tas Hermes tipe Himalaya memiliki corak gradasi abu-abu yang memudar menjadi putih. Gradasi warna ini terinspirasi dari pegunungan Himalaya yang megah dan tertutup salju, melambangkan keanggunan dan kemewahan.
Tags: yang membuat hermes
