Karya Seni Rajut dan Kerajinan DIY yang Memukau dari Indonesia
Tenun
Tenun merupakan hasil kerajinan yang berupa bahan kain yang dibuat dari benang, serat kayu, sutra, dan lain-lain. Teknik membuatnya menggunakan alat tenun tangan yang disebut lungsin.
Lungsin adalah jajaran benang yang terpasang membujur. Pada saat sekarang penggunaan alat tenun sudah dikembangkan menjadi alat tenun yang lebih modern, seperti ATBM (alat tenun bukan mesin) yang dibuat dari kayu dan peralatan yang menghasilkan tenunan lebih cepat. Baca juga: Kerajinan Bahan Lunak: Definisi, Jenis, dan Contohnya Untuk pewarnaan pada kain tenun, dilakukan dengan cara khusus sehingga warna tidak mudah pudar karena waktu atau terkena sinar matahari. Salah satu cara memberi pewarnaan adalah dengan merendam kain ke dalam minyak kemiri yang dicampur abu kayu serta cairan alkali. Selain itu juga dapat menggunakan tumbuh-tumbuhan dan akar-akaran. Seperti warna merah yang dihasilkan oleh akar mengkudu.
Jenis - Jenis Kerajinan Tangan Indonesia
Kerajinan Tangan Ukir
Kerajinan Tangan Batik
Tokoh dunia, Nelson Mandela, juga diketahui sebagai pecinta batik. Beberapa kali beliau memakai baju bermotif asli Indonesia ini. Ibu Negara Iriana Joko Widodo juga memopulerkan batik pada Akie Abe saat istri Perdana Menteri Jepang itu singgah ke Indonesia.
Kerajinan Tangan Pahat
Kerajinan Tangan Anyaman
Bagaimana dengan kerajinan anyaman bambu? Ranah perdagangan ekspor sudah mengenalnya sejak dulu, karena bambu bisa dianyam menjadi wadah tisu, keranjang, perlengkapan rumah, tatakan gelas, lampu hias, dan banyak lagi. Kreasi anyaman ini jadi favorit masyarakat dari berbagai belahan dunia, misalnya di Eropa dan Amerika. Keunikan hasil karya anyaman membuatnya jadi incaran. Cari pengrajin anyaman bambu? Kamu bisa menemuinya di Garut dan Tasikmalaya. Karya mereka bahkan sudah go international.
Kerajinan Tangan Tenun
Ini dia yang tak kalah indah. Kerajinan tangan Indonesia berupa tenun bisa kamu lihat dari tenun songket khas Sumatera, Nusa Tenggara, dan Kalimantan. Masyarakat dunia menggemarinya karena motif tenun selalu unik dan memiliki makna spesial, yaitu sebagai wujud kehidupan masyarakat dan merupakan hasil keeratan emosional masyarakat di daerah. Ketika kamu memakainya, maka kamu sedang mengenakan seni yang dibuat dari hati. Dahulu kala, kain tenun diperkenalkan oleh masyarakat Nusa Tenggara dan hadir sejak 3500 tahun lalu.
Ini Dia Kerajinan Tangan yang Khas Indonesia Banget
Batik
Kreativitas membanggakan yang sudah ada sejak berabad-abad lalu ini lahir di Indonesia dan jadi incaran seluruh dunia. Batik merupakan kesenian melukis di atas kain melalui medium lilin dan pewarna. Kamu bisa membelinya dalam bentuk kain yang belum terjahit. Misalnya, kain batik premium bermotif Babon Angrem yang klasik ini, membuatmu nampak elegan dan tepat dipakai ke acara resmi. Bahannya dari katun batik tulis Soga, berukuran 240 x 110 cm. Kamu bisa mendapatkannya di situs Batik S128 seharga Rp. 650.000.
Atau, jika kamu butuh batik yang sudah jadi pakaian, kunjungi situs Batik Distro. Di sini ada kemeja batik lengan pendek bermotif bunga cokelat asal Solo. Batik berbahan katun ini hadir dalam ukuran M, L, dan XL. Harganya hanya Rp. 49.000.
Ada lagi sarimbit batik model yang terdiri dari atasan berupa kemeja lengan panjang model kerah berbahan katun, dilengkapi kancing baju di bagian dalam dan tertutup. Motifnya daun, dengan bahan kombinasi kain embos yang timbul. Pakailah bersama rok panjang yang memiliki karet berkerut di bagian pinggang. Hadir dalam ukuran all size, M, L, dan XL, kamu bisa dapatkan seharga Rp. 135.000.
Tenun
Dibuat dari alat tenun bukan mesin (ATBM), membuat kain tenun khas Indonesia ini kian menawan dalam balutan corak tradisional. Sebagai rekomendasi, kamu bisa pilih kain tenun bermotif khas Toraja bernuansa warna merah dan hitam. Kain berukuran 238 x 118 cm ini dibuat 100 persen dari kain tenun nan lembut dan adem di kulit dan bisa kamu cari di Toko Tenun seharga Rp. 200.000.
Kerajinan tangan Indonesia ini juga dibuat dalam bentuk sarung. Sehingga lebih praktis dipakai untuk pelengkap busanamu. Dapatkan sarung tenun asli, eksklusif dengan bahan rayon yang warnanya lebih awet. Dengan ukuran 121 x110 cm, sarung ini berbahan ringan, tidak mudah mengkerut, nyaman, dan adem di kulit. Sanabila Store menjual sarung ini seharga Rp. 195.000.
Sekilas tentang Kerajinan
Poin pertama yang akan dibahas sebelum kamu mengetahui kerajinan Indonesia yang laku di luar negeri, yaitu informasi dasar dari kerajinan itu sendiri.
Pada dasarnya, kerajinan merupakan proses membuat suatu produk, yang memfokuskan pada fungsi dari produk itu sendiri, apakah untuk dipakai atau dijadikan pajangan dengan nilai estetika yang tinggi.
Selain itu, kerajinan juga dapat dikatakan sebagai usaha yang dilakukan secara konstan dengan teguh, gigih, cekatan, dedikasi tinggi, serta memiliki daya juang untuk maju dalam membuat suatu karya.
Nah dari semua definisi di atas, dapat disimpulkan bahwa kerajinan merupakan suatu proses pembuatan produk, yang dilakukan secara konstan dengan penuh kegigihan, serta menekankan fungsi dari produk kerajinan tersebut.
Suatu kerajinan secara umum akan dibanderol dengan harga yang sangat mahal, apabila kualitas bahan yang digunakan tinggi dan proses pembuatannya rumit.
Sehingga, semakin baik dan tinggi kualitas bahan yang digunakan suatu produk, serta tingkat kesulitan pembuatan yang tinggi, maka harga yang dibanderol untuk satu buah kerajinan pun akan semakin mahal.
Dan untuk fungsinya, kerajinan memiliki dua fungsi, yaitu fungsi pakai dan fungsi hias. Maksud dari fungsi pakai, yaitu sebuah produk kerajinan akan lebih mengedepankan aspek fungsional, yang berguna dalam membantu pekerjaan sehari-hari.
Sementara, fungsi hias lebih mengedepankan aspek estetika atau keindahan, dibandingkan fungsi produknya.
Dengan begitu, produk kerajinan dengan fungsi estetika, biasanya tidak bisa digunakan untuk membantu pekerjaan sehari-hari, karena memang dibuat hanya untuk hiasan saja seperti misalnya patung dan miniatur.
(Baca Juga: 15 Kerajinan dari Kayu)
Tags: kerajinan yang contoh indonesia