... Cara Menganalisa Produk Kerajinan Berbasis Media Campuran dalam Bidang Needlework dan DIY

Menganalisis Produk Kerajinan dengan Media Campuran dalam Konteks Needlework dan DIY

Apa Itu Kerajinan Berbasis Media Campuran

Jika ditanya apa itu kerajinan dari kayu atau kerajinan dari bahan bekas mungkin sudah pada tahu ya. Karena memang, dua kerajinan tersebut tergolong sangat umum jika dibandingkan dengan kerajinan yang satu ini.

Bahkan, mungkin di antara kamu ada yang giat mengoleksi atau memproduksi kerajinan dari kayu dan barang bekas tersebut.

Menurut Tim Kemendikbud, kerajinan berbasis media campuran sendiri merupakan kerajinan yang dibuat dengan tujuan untuk mengubah bentuk benda yang awalnya hanya dari satu bahan saja.

Hal ini agar tampilannya lebih menarik. Meskipun ada yang diubah, benda tersebut tetap tidak akan kehilangan fungsi aslinya ya. Atau bahkan, menggantinya dengan memadukan bahan lain.

Contoh yang paling sederhananya adalah perhiasan yang dibuat dari logam. Yang mana, emas tersebut bisa dicampurkan dengan bahan lain. Misal, batu alam.

Tujuannya agar tampilan emas tadi lebih menarik dan banyak masyarakat yang ingin membelinya.

14 Ide Kerajinan Berbasis Media Campuran yang Mudah

1. Kalung

Media campuran bisa menghasilkan kerajinan berupa kalung yang menggunakan manik-manik. Biasanya, kerajinan ini juga ditambahkan dengan bahan lain, yakni tali sebagai pengaitnya. Kalung ini bisa diciptakan dengan lebih menarik dan kreatif.

Ada beberapa bahan campuran yang bisa digunakan dalam pembuatan kalung, yakni kerang, batu, pecahan batok kelapa dan lain sebagainya.

Anda bisa memilih bahan campuran yang cocok dan lebih mudah dijumpai agar tidak menyulitkan proses pembuatan kalung.

2. Patung

Kerajinan lain yang terbuat dari media campuran adalah patung yang biasa terbuat dari batu berukuran besar kemudian dipahat.

Selain batu, tanah liat juga sering digunakan sebagai bahan utama pembuatan patung dengan cara membentuknya sedemikian rupa.

Tidak banyak batu dan tanah liat sebagai bahan utamanya, pembuatan patung juga melibatkan bahan lain seperti kayu atau jenis batu lainnya.

Penggunaan media campuran ini bermanfaat untuk menghemat bahan lain yang jumlahnya terbatas.

3. Wayang

Bagi orang Jawa, pasti sudah familiar dengan kerajinan berupa wayang, termasuk wayang golek. Bahan utama yang digunakan dalam pembuatan wayang golek adalah kayu dan nantinya akan dipadukan dengan kain sebagai dasar pembuatannya.

Selain kayu, masih banyak varian bahan lain yang sering digunakan, seperti plastik, rambut sintetis dan lain sebagainya. Semua bahan ini dipadukan hingga menghasilkan wayang golek yang menarik.

Contoh Kerajinan Berbasis Media Campuran

Secara umum, ada banyak sekali contoh kerajinan berbasis media campuran yang bisa kamu temukan di masyarakat. Atau bahkan, kamu pernah menemukannya secara tidak langsung.

Nah, dalam proses pembuatannya, dibutuhkan keterampilan, keuletan, dan keseriusan ya. Sehingga, jika kamu berniat ingin menggeluti bidang ini, alangkah baiknya jika benar-benar serius. Yang mana, wujud dari ‘serius’ ini adalah dengan terus berlatih.

Semakin sering kamu berlatih, maka hasilnya akan maksimal. Yang nantinya, produk tersebut bukan hanya bisa kamu gunakan sendiri, melainkan bisa juga ditawarkan atau dijual kepada orang lain karena bernilai jual. Keren kan?

Wayang

Contoh kerajinan berbasis media campuran yang pertama adalah wayang. Kamu pasti nggak asing dong dengan wayang. Baik itu wayang golek, wayang suket, atau wayang kulit. Terutama buat yang tinggal di daerah Jawa.

Kita ambil contoh yang wayang golek ya. Jadi, wayang golek ini berasal dari Jawa Barat. Proses pembuatanya menggabungkan beberapa jenis bahan.

Seperti kayu dengan kain. Di mana, kedua bahan tersebut adalah bahan pembuatan yang utama, atau dasarnya. Sementara untuk wayang yang versi modernnya sudah ditambahkan atau digabungkan dengan bahan lain.

Misal, rambut sintetis yang dibuat dari plastic. Bahkan, alat kesenian dari daerah Jawa ini sangat memungkinkan untuk dideformasi.

Caranya adalah dengan menghilangkan kemampuan wayang tersebut untuk digerakkan. Sehingga, ia hanya akan menjadi benda pajangan saja. Keren kan?

Perhiasan

Prinsip Kerajinan Berbasis Media Campuran

Ketika kamu akan membuat sebuah inovasi, maka dibutuhkan strategi yang matang supaya hasilnya bisa maksimal, sesuai dengan keinginan. Di mana, strategi yang pas dan matang hanya bisa didapatkan dan dibuat ketika kamu sudah paham betul prinsip kerajinan berbasis media campuran.

Nah, apa saja nih prinsipnya? Berikut penjelasannya.

  1. Prinsip yang pertama adalah bahan yang digabung sama sekali tidak mempunyai reaksi kimia tertentu. Jadi, pastikan bahwa bahan yang akan kamu gabungkan tidak memberikan reaksi kimia. Misal, ketika digabungkan akan membuat bahan yang lainnya menjadi terkikis atau bahkan berkarat. Dan yang tidak kalah pentingnya adalah, bahan-bahan tersebut aman dikreasikan, tidak berbahaya bagi alam dan manusia.
  2. Bahan yang akan digabungkan merupakan bahan homogen maupun heterogen. Seperti bahan alam.
  3. Karena merupakan kerajinan berbasis media campuran, maka kamu meski menggunakan berbagai macam jenis bahan. Bisa dua, tiga, atau bahkan lebih. Untuk berapa banyak bahan yang akan digunakan tergantung dengan rancangan dan juga kebutuhan produk yang akan kamu buat nantinya. Semakin rumit, tentu akan semakin banyak jenis bahan yang dibutuhkan. Ia kan? Begitupun sebaliknya.
  4. Prinsip lainnya ialah, terjalin atau terjadinya harmonisasi dan kesatuan ketika penggabungan beberapa bahan dilakukan.
  5. Prinsip yang terakhir adalah bahan yang akan digunakan meski mempunyai karakteristiknya masing-masing, yang nantinya akan menciptakan sebuah keindahan produk yang kamu ciptakan. Adapun tujuan lain dari kombinasi beberapa karakteristik bahan ialah untuk membuat produk lebih awet, kuat, dan aman.

Tags: kerajinan produk alis media

`Lihat Lagi
@ 2024 - Tenun Indonesia