... Panduan Praktis Mesin Jahit Bordir Manual: Teknik, Tips, dan Trik DIY!

Seni Jahit Manual - Menggali Kecantikan dalam Mesin Jahit Bordir

Pengertian Bordir

Sudahkah mengetahui tentang apa itu bordir? Bordir, disebut juga sulaman merupakan hiasan/dekorasi yang pembuatannya dilakukan di kain atau bahan lainnya menggunakan jarum jahit serta benang. Hiasan bordir juga bisa memakai benda lain sesuai kreatifitas.

Misalnya mutiara, bulu burung, payet, manik-manik, logam, dan sebagainya. Dalam membordir, ada berbagai jenis tusukan paling umum yaitu rantai, kelim, jelujur, serta silang. Bukan saja dijahit menggunakan tangan, kini bordiran juga bisa dilakukan dengan bantuan mesin bordir.

Dalam seni bordir, penggunaan kain serta benangnya menyesuaikan adat dari tempat pembuatannya. Sejak ribuan tahun silam, kain dan benang dari sutra, linen, serta wol dibuat untuk menyulam.

Teknik ini banyak digunakan oleh jasa konveksi untuk memproduksi pakaian dalam jumlah besar. Berkat perkembangan sumber daya, sulaman modern kini memakai benang rayon atau katun. Alat-alat pembuatannya antara lain:

1. Mesin Jahit dan Pemidangan

Di bagian tengahnya terdapat lubang, tujuannya menjaga sehingga kain tetap kencang dan rata, tentunya agar tidak kerut ketika di bordir. Fungsi lainnya yakni menggerakkan kain dengan memegang tepian pembidangannya.

2. Gunting

Tak lupa perlu menyiapkan gunting untuk aktivitas membordir. Terdapat dua jenis gunting yang bisa dipakai, yaitu gunting biasa untuk kain, serat gunting bordir. Gunting khusus bordir berukuran kecil, biasanya dipakai untuk melubangi motif kecil, membersihkan tiras benang, dan sebagainya.

3. Jarum Mesin dan Plat Bordir

Alat selanjutnya yang diperlukan adalah jarum mesin dengan ukuran kecil, misalnya 9 atau 11. Sebab, benang bordir cukup halus sehingga perlu hati-hati dalam menggunakannya. Selanjutnya dibutuhkan plat bordir.

Ini merupakan alat bantu untuk membordir, dipakai apabila mesin jahitnya tidak dilengkapi pengaturan untuk menaikkan dan menurunkan gigi mesin. Alat ini dapat mempermudah pembordiran, sehingga gigi penggerak bisa digunakan dengan arah yang pas.

Sejarah Bordir

Bicara sejarah dan asal-usulnya, teknik bordir menjadi salah satu teknik menghias tekstil yang sudah dilakukan sejak lama, sekitar abad ke 5 hingga ke 3 SM di Tiongkok pada masa peperangan di bawah dinasti Qin.

Pada tahun 300-700 Masehi, teknik bordir juga ditemukan pada periode migrasi Swedia, meski tampaknya teknik bordir sudah ada sejak zaman yang lebih kuno, dimana bangsa Yunani Kuno kerap menyebut Dewi Athena sebagai yang memberkati manusia dengan ketrampilan untuk menyulam atau bordir.

Sepanjang sejarah, penerapan bordir sangatlah beragam, mulai dari menyulam bendera dengan logo kerajaan, menyulam seragam para prajurit, menyulam pakaian sehari-hari atau untuk bangsawan, dan teknik sering diasosiasikan ke dalam legenda serta cerita rakyat di Eropa.

Masa kesultanan Ottoman di Turki pada abad ke 16, bordir menjadi ketrampilan yang banyak dipakai, mulai dari menyulam kaligrafi bernuansa islami, menyulam seragam, bendera, sepatu, sandal, bantal, dan bahkan pada ikat pinggang kulit yang sering dikenakan.

Lalu teknik bordir semakin berkembang dengan pesat pada masa Revolusi Industri di Eropa, terutama pada saat ditemukannya mesin bordir pertama kali oleh Josué Heilmann, seorang warga negara asal Perancis, di tahun 1832.

Saat ini, seiring dengan perkembangan teknologi, mesin bordir semakin canggih juga berperan penting dalam menjadikan ketrampilan semakin mudah dikerjakan, dan bahkan terkadang suatu pakaian disebut terlihat lebih eksklusif jika dihiasi dengan bordir daripada menggunakan sablon.

Persiapan Membordir

Selain apa itu bordir serta alat-alatnya, penting untuk mencari tahu seperti apa persiapan pembordiran yang tepat. Memang membutuhkan waktu untuk mempelajarinya, karena itu perlu memahami dasar-dasarnya, sehingga dapat memberikan hasil yang maksimal. Seperti apa?

1. Mempersiapkan Alat dan Bahan

Mulailah dengan menyiapkan alat serta bahan yang dibutuhkan. Siapkan juga motif yang akan dibuat, lalu pindahkan motif menuju bahan yang hendak dibordir. Berikutnya pasang bahan tersebut menuju pemidangan.

Posisikan motif agar berada di tengah-tengah. Kemudian mulailah mempersiapkan pengaturan (setting) mesin yang digunakan untuk membordir. Persiapan ini bisa berbeda tergantung mesin yang digunakan. Apakah mesin jahit biasa atau yang menggunakan sistem komputer.

2. Mulai Membordir

Selanjutnya sudah bisa mulai membordir, namun ada beberapa prinsip yang perlu diperhatikan sebelumnya. Bagi yang memakai mesin jahit, perlu mengingat hal-hal berikut ini:

  • Tangan kiri fungsinya gigi penggerak, sementara itu tangan kanan untuk sepatu mesin. Artinya menahan serta menekan pemidangan.
  • Ketika membuat loncatan, usahakan gerak tangan serta kakinya seirama.

Sementara itu untuk mesin bordir dengan penggerak listrik aturannya sedikit berbeda. Gunakan pijakan dinamo serta stang penggerak sebagai penentu jarak setikan/loncatan. Stang penggerak dapat digunakan dengan menggeser stangnya menggunakan kaki. Panjang pendeknya geseran menentukan jarak setikan.

Demikian penjelasan seputar apa itu bordir, alat yang dibutuhkan, serta persiapan pembordirannya. Teknik bordir mendatangkan banyak manfaat positif, baik untuk keindahan hingga bisnis. Karena itulah kemampuan ini menjadi aset berharga.


Tags: jahit mesin bordir

`Lihat Lagi
@ 2024 - Tenun Indonesia