... 5 Tips Mudah Merawat Bekas Jahitan Operasi pada Kerajinan Tangan DIY

Mengatasi Bekas Jahitan Operasi - Tips dan Trik dalam Seni Menjahit dan Kerajinan Sendiri

Cara Menghilangkan Bekas Operasi

Operasi adalah prosedur membuat sayatan lapisan kulit untuk keperluan pengobatan. Biasanya, sayatan dapat meninggalkan bekas luka pada kulit, sehingga kebanyakan pasien khawatir dapat mengganggu penampilan. Tak usah khawatir lagi karena ada banyak cara menyamarkan bekas luka!

Berikut beberapa cara menghilangkan bekas operasi:

1. Menggunakan Penutup Luka (Wound Dressing) yang Tepat

Jahitan atau bekas luka perlu diberikan penutup luka supaya tetap bersih dan lembab. Penutup luka atau wound dressing ada bermacam-macam dan disesuaikan dengan bentuk luka, karakter luka, dan lokasi luka. Penutup luka ini harus diganti secara berkala.

2. Menggunakan Jahitan yang Kuat, Dalam, dan Mudah Diserap

Jahitan kulit dalam adalah jahitan tersembunyi yang lebih dalam untuk membantu mencegah luka meregang saat menjalani aktivitas normal sehari-hari. Cara menghilangkan bekas operasi ini membantu bekas operasi memudar dengan cepat.

Sebelum operasi, sebaiknya tanyakan kepada dokter bedah apakah akan menggunakan jahitan tersembunyi yang lebih dalam ini, yang perlahan larut selama berbulan-bulan sehingga meringankan bekas luka yang paling rentan katikan tubuh meregang akibat melakukan aktivitas sehari-hari.

Berkonsultasi dengan dokter bertujuan untuk mengetahui bagaimana memperlakukan jenis jahitan ini agar membantu mempercepat pemulihan bekas luka operasi.

3. Menggunakan Jahitan Tersembunyi di Permukaan Kulit

Dalam istilah medis, jahitan ini disebut jahitan subkutikuler yang digunakan untuk menahan tepi luka bersama-sama alih-alih jahitan yang terputus.

Jahitan tersembunyi biasanya lebih disukai daripada jahitan yang tampak terlihat pada area tubuh di mana kulit membentang atau meregang akibat gerakan. Misalnya jahitan di punggung, dada, dan dekat persendian karena jahitan menandai bekas luka yang dapat menyebar dan meregang selama proses penyembuhan.

Apa saja yang harus diperhatikan?

Perban luka jahitan berfungsi untuk menghindarkan bekas operasi dari debu yang bisa menyebabkan infeksi. Itu sebabnya, Anda juga memiliki kewajiban untuk menjaga kebersihan area bekas operasi.

Apabila bakteri atau kuman berhasil masuk ke bekas jahitan, besar kemungkinan Anda terkena infeksi. Anda pun jadi harus kembali ke dokter untuk menyelesaikan permasalahan infeksi itu.

Agar terhindar dari infeksi, berikut adalah beberapa hal yang harus diperhatikan saat mengganti perban luka jahitan .

1. Cuci tangan

Tangan yang habis memegang berbagai benda memungkinkan kuman untuk berkumpul. Itu sebabnya mencuci tangan sebelum mengganti perban luka jahitan adalah hal yang wajib Anda lakukan.

Proses ini bisa dilakukan berulang-ulang. Saat Anda mulai proses mengganti perban luka jahitan, memeriksa bekas jahitan, mengoleskan salep, hingga membuka perban baru untuk menutupnya kembali.

Intinya, pastikan bahwa tangan Anda benar-benar steril. Dengan begitu, Anda dapat mencegah penyebaran bakteri yang menyebabkan infeksi.

Lakukan hal yang sama ketika Anda membantu seseorang mengganti perban bekas jahitan.

2. Melepaskan perban dari bekas jahitan

Pada saat melepaskan perban, usahakan untuk tidak menarik perban dari kulit, melainkan menarik kulit menjauhi perban. Hal ini bertujuan untuk mengurangi rasa sakit pada area bekas jahitan.

Plester kertas memang tidak menempel dengan erat pada kulit Anda, tetapi setidaknya mengurangi risiko iritasi pada kulit.

3. Membersihkan bekas jahitan dengan sabun

Bekas jahitan juga perlu Anda bersihkan. Tidak perlu dengan sabun antibakteri, Anda cukup membersihkan bekas jahitan dengan sabun dan air.


Tags: jahit bekas

`Lihat Lagi
@ 2024 - Tenun Indonesia