... 8 Tips Penting untuk Mencegah dan Mengatasi Infeksi Jahitan Operasi Usus Buntu dalam Kerajinan Jarum dan DIY

"Gambar Infeksi Jahitan Operasi Usus Buntu - Tanda-tanda dan Pengobatan"

Bagaimana cara agar terhindar dari radang usus buntu?

Radang usus buntu dapat terjadi kapan saja, tetapi paling sering terjadi antara usia 10 - 30 tahun dan pria lebih sering daripada pada wanita. Memang tidak ada upaya khusus yang benar-benar dapat mencegah radang usus buntu, tetapi ada beberapa langkah yang dapat dilakukan untuk menurunkan risiko.

Diantaranya dengan mengonsumsi makanan kaya serat yang banyak terdapat pada buah dan sayur segar. Bebebrapa contohnya seperti raspberi, apel, buah pir, artichoke, kacang hijau, brokoli, kacang-kacangan, sayuran berdaun hijau, dan lain-lain. Tujuan dari makanan kaya serat ini yaitu mencegah pengerasan feses sehingga BAB lancar dan tidak ada yang menyumbat usus buntu.

Delain mengonsumsi makanan kaya serat, hindari juga Makanan Penyebab Radang Usus Buntu

Jadi, selalu kenali, waspadai, dan bertindaklah tepat dengan cara segera ke dokter saat mengalami gejala radang usus buntu.

Tim Editorial HonestDocs berkomitmen untuk memberikan informasi yang akurat kepada pembaca kami. Kami bekerja dengan dokter dan praktisi kesehatan serta menggunakan sumber yang dapat dipercaya dari institusi terkait. Anda dapat mempelajari lebih lanjut tentang proses editorial kami di sini.

Radang usus buntu pada ibu hamil dan anak-anak memiliki gejala yang sama atau berbeda?

Meskipun kebanyakan orang yang mengalami radang usus buntu memiliki gejala yang sama, namun pada beberapa orang mengalami gejala yang tidak biasa, atau hanya beberapa yang muncul. Ini terutama berlaku untuk anak-anak dan wanita hamil sehingga akan lebih sulit mendiagnosisnya.

Gejala usus buntu pada anak-anak 2 tahun ke bawah tidak begitu jelas, seperti muntah, perut kembung atau membesar, dan nyeri yang akan bertambah saat disentuh. Sedangkan pada anak yang lebih besar gejala radang usus buntu lebih jelas, yaitu:

  • Rasa sakit yang hebat, terutama di sekitar pusar atau di perut kanan bawah (rasa sakit mungkin datang dan pergi pada awalnya, kemudian stabil dan intens)
  • demam derajat rendah
  • kehilangan selera makan
  • mual dan muntah
  • diare (terutama dalam jumlah kecil, disertai lendir)
  • perut bengkak

Pada ibu hamil, sakit usus buntu tidak selalu mengalami gejala klasik, terutama di akhir kehamilan. Rahim yang membesar mendorong appendiks sehingga posisinya lebih tinggi selama kehamilan. Ini berarti rasa sakit dapat terjadi di perut bagian atas bukan sisi kanan bawah perut.

Ibu hamil dengan radang usus buntu juga lebih mungkin mengalami mulas, kembung, atau episode konstipasi dan diare bergantian.

Seperti apa prosedur appendektomi?

Metode operasi usus buntu (a ppendektomi ) ada dua pilihan. Pertama adalah operasi a pendektomi terbuka yang menjadi prosedur standar untuk mengangkat usus buntu.

Kemudian, ada a pendektomi laparoskopi sebagai alternatif prosedur bedah yang lebih baru dan minim risiko. Lebih jelasnya, mari bahas satu per satu pilihan appendektomi.

Operasi usus buntu terbuka ( open appendectomy surgery )

Operasi ini dilakukan dengan membuat sayatan pada sisi kanan bawah perut Anda. Luka atau sayatan yang dibuat umumnya sepanjang 4 – 10 sentimeter (cm).

Sebelumnya , Anda akan lebih dulu dibius total agar tidak merasakan sakit sama sekali. Selama operasi berlangsung, Anda akan tertidur pulas alias tidak sadarkan diri.

Operasi usus buntu laparoskopi ( laparoscopic appendectomy)

Salah satu dari sayatan tersebut nantinya akan menjadi pintu masuknya selang laparoskopi. Alat ini dilengkapi dengan pisau medis khusus dan kamera video kecil.

Lewat kamera yang terpasang di laparoskopi, dokter bedah dapat melacak lokasi usus buntu dan memonitor isi dalam perut Anda di layar TV.

Nantinya, dokter akan mengikat dan memotong usus buntu yang akan dikeluarkan melalui alat laparoskopi. Sesudahnya, bekas sayatan akan ditutup dengan staples atau jahitan.

Kenali Gejala Usus Buntu Meradang dan Tanda Bahayanya

Sakit mendadak di perut kanan bawah disertai dengan mual muntah dan demam ringan harus dicurigai sebagai tanda dan gejala usus buntu meradang. Kondisi ini harus segera ditangani, jika terlambat bahaya akibat pecahnya organ usus buntu dapat berakibat fatal.

Gejala usus buntu muncul saat terjadi peradangan pada usus buntu. Radang atau infeksi pada organ yang disebut apendiks ini terjadi akibat sumbatan oleh penumpukan lendir, parasit, atau yang paling umum oleh feses keras.

Sesuai dengan namanya, usus buntu memiliki bentuk seperti selang dengan ujung yang buntu, organ ini terletak di perut kanan bawah. Ketika ada sumbatan di pangkalnya, maka bakteri dapat berkembang biak dengan cepat di dalam rongga yang menjadi tertutup. Sebagai akibatnya apendiks menjadi iritasi dan bengkak, yang akhirnya menyebabkan radang usus buntu, dalam istilah medis disebut sebagai apendisitis. Perhatikan gambar di bawah ini!

Dari sini bisa kita bayangkan seperti apa gejala yang dirasakan oleh seseorang yang mengalami radang usus buntu. Diantara gejalanya seperti sakit perut kanan bawah, perut terasa penuh, mual, muntah, bahkan demam.


Tags: jahit gambar usus

`Lihat Lagi
@ 2024 - Tenun Indonesia