"Pengrajin Kerupuk Kulit Sapi - Seni dan Tradisi Kuliner Tanah Air"
Cara Membuat Kerupuk Kulit Sapi Ala Rumahan
Nah, untuk poin pembahasan yang satu ini, CekAja akan terlebih dulu menjelaskan cara membuat kerupuk kulit sapi pada umumnya, yang mana proses pembuatannya sendiri benar-benar sama dengan cara membuat kerupuk kulit rambak khas Jawa Timur.
Lalu, pada poin berikutnya barulah kamu bisa mengetahui bagaimana cara membuat kerupuk kulit sapi khas Garut dan Palembang. Jadi, pastikan kamu menyimak infonya sampai habis ya!
Berikut tahapan cara membuat kerupuk kulit sapi ala rumahan:
Bahan Utama
- 3 sdm garam
- 1 kg kulit sapi
- 15 siung bawang putih
- 2 sdm gula
- 1 sdm penyedap rasa
- 2 ember air kapur
Cara Membuat
Cara membuat kerupuk kulit sapi yang satu ini memang terkesan sangat simple. Namun, kamu mesti memperhatikan cara menggorengnya.
Karena letak keberhasilan hingga kerupuk kulit tampak mekar sempurna adalah dari teknik penggorengannya, yakni dua kali.
Pertama, goreng dengan api kecil, lalu yang kedua adalah goreng dengan api besar dengan suhu minyak yang tergolong panas.
Jika ingin ditambah dengan rasa barbeque, balado, jagung bakar atau rasa lainnya juga boleh.
Cukup masukkan kerupuk kulit yang sudah matang ke dalam wadah, lalu taburkan bumbu rasa tersebut ke dalam wadah berisi kerupuk kulit dan tutup rapat wadah. Kocok perlahan dengan gerakan ke atas dan ke bawah hingga bumbu terserap merata.
Di Indonesia, Kerupuk Kulit Sapi Dikenal dengan Berbagai Nama yang Unik
Siapa sih yang tak suka dengan kerupuk kulit sapi? Makanan ringan yang sering disuguhkan terutama di momen besar seperti Lebaran dan Natal ini, memang punya sensasi tersendiri ketika dikonsumsi.
Rasa gurih dan tak jarang memiliki cita rasa sedikit asin ataupun pedas, membuat kerupuk kulit menjadi kudapan favorit bagi semua kalangan usia bahkan orang dewasa sekalipun.
Rata-rata kerupuk kulit terbuat dari kulit hewan, baik itu kulit sapi, kerbau, kambing, ataupun kulit ikan.
Di Indonesia sendiri, kerupuk jenis ini punya banyak nama unik dengan cita rasa yang khas, tergantung dari daerah yang memproduksinya.
Namun, dominannya kerupuk kulit banyak ditemukan di Jawa Timur dengan nama Kerupuk Rambak, di Palembang dengan nama Kerupuk Jangek, dan di Garut dengan nama Kerupuk Dorokdok.
Ketiga daerah tersebut biasanya menggunakan kulit sapi untuk membuat olahan kerupuk kulit.
Nah, buat kamu yang lagi ingin nyemil kerupuk kulit, enggak perlu repot-repot pergi ke Jawa Timur, Garut, atau bahkan Palembang ya.
Karena, lewat artikel ini CekAja bakal berbagi info menarik mengenai cara membuat kerupuk kulit sapi ala rumahan.
Cara Menggoreng Kerupuk Kulit Mengembang Sempurna
Setiap makan di restoran dan melihat ada kerupuk kulit, saya pasti langsung ambil dan menyantapnya bersama nasi. Tidak cukup satu bungkus, biasanya saya melahap hingga 3 bungkus!
Rasa kerupuk kulit yang gurih dan renyah karena mengembang sempurna merupakan perpaduan yang enak sekali.
1. Gunakan wajan yang besar
Menggoreng kerupuk atau makanan lain yang harus mekar sempurna, perlu wajan yang tepat. Yaitu wajan dengan diameter besar dan cekung yang dalam. Dengan wajan seperti ini, suhu panas akan tersebar merata.
2. Gunakan minyak yang banyak
3. Gunakan api sedang
Gunakan api sedang saat menggoreng agar minyak tidak terlalu panas dan kerupuk kulit bisa mengembang sempurna. Jika api yang digunakan terlalu besar hingga asap keluar, kemungkinan kerupuk akan cepat gosong dan bantet.
4. Goreng kerupuk secara bertahap
Saat menggoreng kerupuk, masukkan kerupuk satu persatu kerupuk. Jangan memasukkan sekaligus dalam jumlah banyak karena kerupuk akan saling tindih dan membuatnya tidak mengembang sempurna.
5. Siram-siram kerupuk dengan minyak
Selama digoreng, jangan lupa untuk siram-siram minyak ke bagian atas kerupuk. Selain agar panas minyak merata, menyiram-nyiram minyak juga akan membantu kerupuk kulit cepat matang dan cepat mengembang.
6. Jangan terburu-buru diangkat
Hidangan Serupa:
Atsarina Luthfiyyah (Senior Editor)
Cara Membuat Kerupuk dari Kulit Sapi
Pembuatan kerupuk kulit sapi melibatkan beberapa aspek penting, antara lain:
- Bahan Baku: Kulit sapi yang berkualitas baik.
- Proses Pembersihan: Kulit sapi harus dibersihkan secara menyeluruh untuk menghilangkan kotoran dan lemak.
- Perendaman: Kulit sapi direndam dalam air kapur untuk menghilangkan protein yang tidak diinginkan.
- Pengirisan: Kulit sapi diiris tipis-tipis agar mudah diolah.
- Pengeringan: Kulit sapi yang sudah diiris dijemur hingga kering untuk mengurangi kadar air.
- Penggorengan: Kulit sapi kering digoreng dalam minyak panas hingga mengembang dan renyah.
- Pengemasan: Kerupuk kulit sapi dikemas dalam wadah kedap udara agar tetap renyah.
- Penyimpanan: Kerupuk kulit sapi harus disimpan di tempat yang kering dan sejuk agar tahan lama.
Aspek-aspek tersebut saling terkait dan sangat penting untuk menghasilkan kerupuk kulit sapi yang berkualitas baik. Misalnya, jika kulit sapi tidak dibersihkan dengan benar, maka kerupuk yang dihasilkan akan memiliki rasa dan aroma yang tidak sedap. Demikian pula, jika kulit sapi tidak diiris tipis-tipis, maka kerupuk akan sulit mengembang saat digoreng. Oleh karena itu, setiap aspek harus dilakukan dengan cermat dan sesuai dengan prosedur yang benar.
Bahan Baku
Kulit sapi merupakan bahan baku utama dalam pembuatan kerupuk kulit sapi. Kualitas kulit sapi sangat menentukan kualitas kerupuk yang dihasilkan. Kulit sapi yang baik memiliki tekstur yang kenyal dan tidak berbau. Kulit sapi yang masih segar dan baru dipotong akan menghasilkan kerupuk yang lebih renyah dan gurih.
Proses pemilihan kulit sapi yang baik sangat penting. Kulit sapi yang dipilih harus berasal dari sapi yang sehat dan tidak memiliki penyakit kulit. Kulit sapi juga harus dibersihkan secara menyeluruh untuk menghilangkan kotoran dan lemak. Kulit sapi yang bersih akan menghasilkan kerupuk yang lebih higienis dan aman untuk dikonsumsi.
7 Cara Membuat Kerupuk Kulit Sapi yang Benar
1. Rendam Kulit Sapi Selama 48 Jam
Cara membuat kerupuk kulit yang benar diawali dengan merendam kulit sapi dalam air kapur selama 48 jam. Tujuannya agar tekstur kulit sapi yang keras bisa menjadi lunak, sehingga Parents bisa dengan mudah melakukan pembersihan kulit sapi.
Bila tidak melalui tahapan ini, kulit sapi yang digunakan akan keras jadi susah untuk dikonsumsi dan juga akan susah membersihkan bulu pada kulit sapi.
2. Takaran Air Rendaman Kapur Harus Tepat
Saat melakukan perendaman kulit sapi, Parents bisa memperhatikan jumlah takaran air kapur yang digunakan. Jangan sampai terlalu banyak atau terlalu sedikit agar kulit sapi bisa melunak elastis dan tidak kaku dengan baik.
Takaran air rendaman kapur ini adalah campuran 400 gram larutan kapur dengan empat liter air bersih. Dan campuran air dan kapur ini hanya bisa digunakan untuk satu kilogram kulit sapi saja.
Ilustrasi : Pembersihan kulit sapi kurang bersih
4. Cara Membuat Kerupuk Kulit yang Renyah : Jemur Hingga Benar-Benar Kering
Biasanya bumbu yang digunakan untuk membuat kerupuk kulit sapi adalah garam, bawang putih dan penyedap. Campur seluruh bumbu tersebut dan masukkan ke dalam rebusan kulit sapi yang sudah dipotong sehingga benar-benar menyerap. Tiriskan lalu jemur kembali hingga kering.
Tags: kulit
