...
Selain dari kelompok di atas, masih banyak makhluk hidup yang bersifat mikroskopis yang hanya dapat dilihat dengan menggunakan mikroskop. Kelompok makhluk hidup tersebut punya ciri-ciri seperti selnya tidak memiliki membran inti (prokariotik), bersel satu (uniseluler), dan mampu berkembang biak dengan membelah diri.
Makhluk hidup yang memiliki ciri-ciri tersebut ialah kelompok monera. Contoh kelompok monera ialah bakteri dan alga biru.
Bakteri terdapat di lingkungan kita, ada yang bermanfaat bagi kehidupan manusia seperti bakteri Escherichia
coli yang berperan membantu memproduksi vitamin K melalui proses pembusukan sisa makanan. Ada pula bakteri yang berbahaya bagi kehidupan manusia seperti Mycobacterium tuberculosis yang menyebabkan penyakit TB (tuberculosis paru).
Bahkan ada beberapa kelompok makhluk hidup mikroskopis yang tidak dapat dilihat hanya dengan mikroskop biasa
(mikroskop cahaya) tetapi harus dengan mikroskop elektron.
Berdasarkan spora seksual yang dihasilkan , Kingdom Fungi diklasifikasikan menjadi 4 (empat) Filum, yaitu Zygomycota, Ascomycota, Basidiomycota, dan Deuteromycota .
Zygomycota merupakan jamur yang sporanya berdinding tebal . Adapun ciri-ciri dari klasifikasi jamur ini adalah:
Contoh zygomycota yaitu Rhizopus stolonifer (tumbuh di roti) dan Rhizophus oryzae (jamur tempe).
Ascomycota adalah kelompok fungi yang hifanya bersekat, sehingga di tiap sel hifanya berinti satu . Salah satu keunikan dari kelompok ini adalah terdapat alat pembentuk spora yang disebut askus .
Kelompok ini dapat berkembang biak baik secara seksual , dengan membentuk askospora , maupun aseksual , dengan membentuk konidia .
Sarcoscypha sp. (Sumber: wikimedia.org)
Contoh ascomycota antara lain, Saccharomyces cerevisiae (ragi) dan Sarcoscypha sp .
Basidiomycota merupakan kelompok fungi yang hifanya bersekat, sehingga di tiap sel hifanya berinti satu . Pada umumnya, kelompok ini berkembang biak secara seksual dengan membentuk basidiospora yang terletak di permukaan basidium.
Jamur Kuping (Sumber: wikimedia.org)
Tetapi, basidiomycota juga bisa bereproduksi secara aseksual , yaitu dengan membentuk membentuk konidia, oidia, maupun klamidospora . Contoh basidiomycota yaitu Volvariella volvacea (jamur merang).