...
Membahas kerajinan tangan khas Indonesia, batik tentu menjadi yang pertama. Batik sudah diakui oleh dunia sebagai salah satu kekayaan budaya dari Indonesia. Bahkan UNESCO menobatkan batik sebagai Karya Agung Warisan Budaya Lisan dan Non Bendawi Manusia.
Batik sendiri berasal dari bahasa Jawa "mbatik", yang terdiri dari kata "mbat" artinya melempar dan "tik" artinya titik. Jadi, batik bisa diartikan sebagai mencorakkan banyak titik-titik pada kain.
Batik sendiri sudah ada sejak lama dan digunakan sebagai bahan pakaian raja-raja di masa lalu. Uniknya lagi, setiap daerah di Indonesia memiliki batik khas masing-masing. Misalnya saja, batik Solo berbeda dengan batik Pekalongan, Madura, hingga Bali yang masing-masing memiliki corak dan motif khas yang membedakannya satu sama lain.
Selain batik, tenun menjadi kain tradisional asal Indonesia yang sangat diminati karena keindahannya. Tenun Sumba dari Nusa Tenggara Timur termasuk yang paling terkenal dan diminati oleh warga Indonesia dan mancanegara.
Jika Anda berkunjung ke Sumba, maka Anda melihat banyak industri penghasil tenun yang tidak terhitung jumlahnya. Yang membuat tenun ini dihargai sangat mahal adalah proses pembuatannya yang masih sangat tradisional serta pewarnaan yang dilakukan dengan cara manual.
Motif yang ada pada kain tenun Sumba sendiri adalah gambaran kehidupan sehari-hari penduduk di Sumba. Beberapa motif yang terkenal antara lain adalah singa, buaya, kuda nil, dan cumi-cumi yang masing-masing memiliki makna tersendiri. Kain tenun yang dipakai oleh warga Sumba juga mengindikasikan status sosial mereka.
diskominfo.kaltimprov.go.id Kain Tenun Ulap Doyo dari Kalimantan Timur
KOMPAS.COM/MARKUS MAKUR Kain Tenun bermotif Songke menjadi daya tarik menggaet wisatawan Nusa tara dan mancanegara untuk belajar menenun, identitas, nilai, makna dibalik motif-motif, Senin, (15/8/2022). (KOMPAS.com/MARKUS MAKUR)
Jenis kain tenun | Asal daerah |
Kain tenun Sambas | Kalimantan Barat |
Kain tenun Donggala | Sulawesi Tengah |
Kain tenun Gringsing | Bali |
Kain Hinggi | Nusa Tenggara Timur |
Kain tenun Toraja | Sulawesi Selatan |
Kain tenun songket Sukarara | Nusa Tenggara Barat |
Kain songket Palembang | Sumatera Selatan |
Kain tapis | Lampung |
Kain tenun Ulos | Sumatera Utara |
Kain songket Minangkabau | Sumatera Barat |
Kain tenun Troso Jepara | Jawa Tengah |
Kain tentun Doyo | Kalimantan Timur |
Suka baca tulisan-tulisan seperti ini? Bantu kami meningkatkan kualitas dengan mengisi survei Manfaat Kolom Skola
Membuat kerajinan tangan adalah kegiatan yang sangat menyenangkan. Hasil kerajinan tangan juga memiliki nilai guna yang mungkin dapat dijual kembali lho! Dalam artikel berikut, BP-Guide akan memberikan berbagai cara membuat kerajinan tangan sederhana dari barang-barang bekas yang ada di sekitar Anda.
Salah satu yang dapat kita lakukan untuk menjaga dan merawat bumi agar tetap sehat dari berbagai polusi yang ada ialah mendaur ulang sampah yang tidak mudah terurai ini menjadi sebuah barang yang bisa dimanfaatkan kembali. Sebagai manusia yang tinggal di bumi, sepatutnya kita sadar bahwa semakin lama banyak polusi yang melanda. Maka dari itu, manfaatkanlah kreativitas kalian dengan mencoba untuk mendaur ulang sampah sehingga dengan begitu polusi dari hasil pembakaran sampah dapat berkurang.
Manfaat berikutnya ialah sebagai penghemat energi. Akan ada banyak energi yang dibutuhkan untuk membuat sebuah produk baru. Dengan kata lain, akan ada banyak Sumber Daya Alam atau SDA yang terbuang. Apabila kita membuat produk dari bahan bekas, artinya kita tidak memerlukan SDA yang baru. Selain itu, mendaur ulang sama dengan mengurangi tumpukan sampah, lingkungan akan nampak lebih segar dan bersih, serta hemat energi.
Untuk mengasah kreativitas yang kamu miliki lebih jauh, Grameds juga dapat mempelajari bagaimana cara membuat aksesoris yang dapat digunakan setiap harinya melalui buku Keterampilan Aksesoris Gelang Tangan dibawah ini.
Itulah langkah-langkah dan cara membuat Kerajinan Tangan dari Bahan Bekas dan manfaat dari membuat Kerajinan Tangan dari Bahan Bekas.
Jika kalian tertarik dan ingin memperluas pengetahuan kalian, tentu kalian bisa temukan, beli, dan baca bukunya di Gramedia.com dan Gramedia Digital
Semoga artikel ini bermanfaat!
Memanfaatkan kerajinan tangan dengan menggunakan bahan-bahan bekas kita gunakan dan mudah di dapat di sekitar rumah, salah satunya bisa kita jadikan aksesoris seperti anting-anting unik.
Anting berikut dibuat menggunakan 2 botol plastik bekas dengan warna yang berbeda, lem serbaguna, lilin, benang dan juga gunting.
Anda dapat memotong botol bekas dengan ukuran kecil dalam bentuk persegi panjang 2 buah dan memotong lebih kecil lagi dalam bentuk persegi sebanyak 2 buah. Kemudian ambil botol dengan warna lain lalu potong botol tersebut membentuk persegi panjang. Untuk setiap sisi persegi dan persegi panjang dapat Anda panaskan agar tidak membuat sisi yang tajam.
Nah salah satu contoh kerajinan tangan lainnya yang memiliki nilai sempurna ialah membuat hiasan kepala rusa dari kardus bekas. Jika Anda sering belanja dan punya banyak kardus bekas yang menumpuk, Anda bisa memanfaatkannya untuk membuat kreasi kerajinan tangan seperti ini.
Alat-alat yang Anda butuhkan adalah kardus, lem, gunting, dan gambar berpola kepala rusa. Anda bisa mencari contoh pola dan gambar kepala rusa di internet sebagai bahan acuan kreasi Anda. Cetak gambar tersebut lalu potong sesuai pola.
Selanjutnya jika Anda memiliki botol bekas di rumah, Anda bisa mengkreasikannya menjadi sebuah pot dengan hiasan yang lucu dan unik. Misalnya pot berbentuk kelinci atau kucing atau sesuai keinginan Anda.
Alat-alat yang dibutuhkan sangat sederhana di antaranya botol bekas, cutter, kuas dan cat. Anda dapat memotong botol bekas menggunakan cutter sesuai dengan panjang yang Anda inginkan dan membentuk pola kuping kelinci atau kucing.