...
Dalam era industri modern saat ini, efisiensi produksi menjadi faktor kritis dalam kesuksesan suatu perusahaan, terutama dalam industri kerajinan tekstil. Proses produksi yang kompleks dan rumit sering kali dapat menghambat laju produksi dan meningkatkan biaya produksi secara signifikan. Oleh karena itu, penting bagi para pelaku bisnis di sektor ini untuk terus mencari cara untuk menyederhanakan proses produksi manufaktur guna meningkatkan produktivitas dan daya saing mereka.
Namun, dalam menghasilkan produk-produk berkualitas tinggi sambil tetap menjaga efisiensi, tantangan muncul dari tahapan produksi yang terkadang memerlukan banyak langkah dan intervensi manual. Dalam artikel ini, kami akan menjelaskan beberapa strategi kunci untuk menyederhanakan proses produksi manufaktur pada industri kerajinan tekstil yang dapat membantu para pelaku bisnis mengurangi waktu produksi dan pada akhirnya meningkatkan mutu produk yang dihasilkan.
Pilih daftar isi
• Budaya nonbenda apa yang akan menjadi inspirasi?
• Produk kerajinan apa yang akan dibuat?
• Mengapa produk kerajinan tersebut dibuat?
• Siapa yang akan menggunakan produk kerajinan tersebut?
• Bahan/material apa yang apa saja yang akan dipakai?
• Warna dan/atau motif apa yang akan digunakan?
• Adakah teknik warna tertentu yang akan digunakan?
• Bagaimana proses pembuatan produk tersebut?
• Alat apa yang dibutuhkan?
Pertanyaan-pertanyaan tersebut dapat diungkapkan dan didiskusikan dalam kelompok dalam bentuk curah pendapat ( brainstorming ). Pada proses brainstorming ini, setiap anggota kelompok harus membebaskan
diri untuk menghasilkan ide-ide yang beragam dan sebanyak-banyaknya. Beri kesempatan juga untuk munculnya ide-ide yang tidak masuk akal sekalipun. Tuangkan ide-ide tersebut ke dalam bentuk tulisan atau sketsa. Kunci sukses dari tahap brainstorming dalam kelompok adalah jangan ada perasaan takut salah, setiap orang berhak mengeluarkan pendapat, saling menghargai pendapat teman, boleh memberikan ide yang merupakan perkembangan dari ide sebelumnya, dan jangan lupa mencatat setiap ide yang muncul. Curah pendapat dilakukan dengan semangat untuk menemukan ide baru dan inovasi. Semangat dan keberanian kita untuk mencoba membuat inovasi baru akan menjadi bekal kita berkarya di masa depan.
Berikut akan diuraikan secara singkat mengenai alur tahapan produksi yang benar dan penjelasannya. Simak ulasannya di artikel ini.
tirto.id - Kegiatan produksi merupakan suatu kegiatan untuk menciptakan atau menghasilkan dan menambah nilai guna suatu produk yang digunakan oleh manusia demi memenuhi kebutuhannya.
Menurut Modul Prakarya dan Kewirausahaan SMA Kelas 12 terbitan Kemdikbud, terdapat empat faktor utama yang dibutuhkan dalam proses produksi pembuatan sebuah produk, antara lain :
Dengan mengikuti tahapan proses produksi yang benar, perusahaan dapat menghemat biaya, tenaga, waktu dan penggunaan alat bahan serta sumber daya produksi.
Proses produksi yang sesuai alur akan menjadi efisien dan bisa menghindari hambatan yang mungkin bisa terjadi selama proses produksi berlangsung.
Namun sebelum melaksanakan proses produksi, beberapa hal perlu dipersiapkan seperti merencanakan alur proses produksi yang baik dan benar dan merencanakan kuantitas sumber daya yang digunakan.
Tujuannya selain meningkatkan efisiensi penggunaan sumber daya dan proses produksi, juga untuk meningkatkan kualitas barang yang diproduksi agar barang diminati oleh konsumen dan konsumen merasa puas dengan produk yang dibeli.